6. Royal Ball

135 16 0
                                    

•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Namun lamunan itu seketika dibubarkan oleh ingatan tentang sesuatu yang harus ia lakukan sekarang.

"Oh tidak, aku harus segera bersiap, tidak lama lagi Bibi Tilly akan datang," ucap Deve yang langsung berlari menuju kamar mandi.

Para pelayan istana beserta kepala pelayan sedang sibuk mempersiapkan ruangan pesta dansa, ruangan itu dihias oleh warna hitam dan emas yang membuatnya terlihat sangat menawan.

✧༝┉˚ ❋ ❋ ˚┉༝✧

Para Pangeran telah sampai di ruang dansa, kecuali Elios. Ia memang selalu yang terakhir datang saat ada acara seperti ini, karena pangeran itu akan menghabiskan waktunya untuk memilih pakaian mana yang cocok untuk dikenakan oleh dirinya.

Dev menyadari bahwa Elios belum berkumpul bersama mereka, padahal acara penyambutan akan dimulai sebentar lagi, ia pun menyuruh Clio untuk memanggil Elios.

"Clio, bisakah kau memanggil Elios? Dia tidak kunjung datang hingga saat ini."

"Ohh astaga, sudah menjadi tradisi untuk Kak Elios terlambat datang. Baiklah, aku akan memanggilnya, kak." seru Clio sambil membungkukkan badan kepada Dev dan beranjak pergi menuju kamar Elios.

Tok

Tok

Tok

"Masuk," ucap Elios mempersilahkan seseorang yang mengetuk pintu untuk memasuki kamarnya.

Clio cukup terkejut melihat Elios yang masih belum bersiap dan masih memilih topeng mana yang akan ia gunakan. Ya benar, pesta dansa malam ini adalah pesta topeng, di mana para keluarga kerajaan dan para tamu yang hadir diwajibkan untuk menggunakan topeng.

Hal ini dilakukan karena Bibi Tilly beserta Paman Onriyx sangat menyukai topeng.

"Kak, mengapa kau masih belum bersiap? Bibi dan Paman akan datang sebentar lagi," seru Clio dengan sedikit amarahnya.

Elios pun akhirnya menemukan topeng mana yang cocok dengan pakaiannya.

"Tunggu sebentar, aku akan segera siap," ucapnya sambil berlari menuju kamar mandi.

Clio hanya menggelengkan kepala melihat kelakuan kakaknya itu.

✧༝┉˚ ❋ ❋ ˚┉༝✧

"Kalian lama sekali," ucap Deve yang sudak muak menunggu kedua adiknya itu.

Clio pun segera menunduk. "Maafkan kami kak, namun Kak Elios sangat lama bersiapnya, alhasil aku harus menunggu lebih lama."

Jayden yang melihat itupun melerai perdebatan adiknya. "Sudah cukup kalian, segeralah keposisi masing-masing, Bibi dan Paman akan segera tiba."

Mereka melakukan acara penyambutan dengan baik, hingga saat pesta dansa dimulai.

Story of a PrinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang