Did we make it? (IboyKai)

balik

Kairi dah kiboy sudah sampai di gh di siang hari, mereka masuk kedalam gh dan kiboy langsung masuk kedalam kamarnya sedangkan kairi duduk disofa bersama lainnya. "Ngapain lo semalem sama kiboy?" tanya sanz, "gak ngapa²in, cuma makan abis itu tidur." jawab kairi dengan tampang polosnya.

Kairi menghela nafasnya karena sebenarnya kairi masih marah karena kiboy terus mengobrol bersama temannya di lobby hotel sampai membuat kaki kairi pegal, "Kai" panggil cw, kairi yang dipanggil menengok kearahnya "kiboy lagi deket sama cewe" ujar cw yang membuat kairi bingung, "masa? yang bener we" ucap kairi tak percaya tetapi cw adalah orang yang jarang berbohong apa lagi membohongi temannya.

"ngapain gue bohong kai, gue gini juga karna kasian sama lo. Tanya buts, dia tau cewek yng dideketin kiboy." kairi langsung menengok ke arah buts, "namanya annya, influencer." jawab buts, kairi mendengar itu menjadi bingung, kiboy mendekati dia tetapi dia juga mendekati perempuan, apakah kiboy hanya mempermainkannya? kairi terdiam, buts, cw dan sanz yang tau keadaan kairi hanya bisa mengelus punggung kairi.

"Udahlah gapapa kai, lo berdua juga belum ada hubungan apa-apa." ujar sanz yang membuat kairi tersadar, "gasalah, yaudahlah." akhirnya kairi lebih memilih untuk ikut teman²nya nonton bersama, "nanti siang pesen apa yok." saran sanz, "mcd" ujar kairi dan sanz menoyor kepalanya, "zionis bro, no eating zionis product." marah sanz dan kairi mengelus kepalaanya yg ditoyor, "yee anying, yaudah nasi padang." jawab kairi yang kesal karena dia ditoyor oleh sanz.

"ngapain beli, mak gw ngasih dendeng balado." ujar buts yang membuat mereka semua menengok, "yang bener? anjayy sekarang mak lo itu mak kita juga." seru sanz

(apakah kinya akan terjadi disini??)