Duabelas

259 10 3
                                    

-H a p p y R e a d i n g-

-

Setelah sholat shubuh zara kembali merebahkan tubuhnya di king size, sedangkan fahri masih dimasjid jadi aman untuk zara tiduran.

Dikasur zara menscroll tiktok masih menggunakan mukena, yang tak lama ia sudah tertidur pulas.

Fahri yang baru saja pulang dari masjid menggelengkan kepalanya melihat kelakuan istrinya.

"Bangun za!!"Panggilnya sembari menggoyang-goyangkan lengan zara agar terbangun.

Karena tak ada sahutan dari sangempu denhan terpaksa fahri mengambil air segayung untuk membangunkan istrinya.

"Akh..dingin!!"Teriak zara yang masih memejamkan matanya.

Fahri menggelengkan kepala.
"Jangan tidur!!"Peringatnya.

"Ya bisa gak sih kalau bangunin yang lemah lembut lah ini tega banget sama istri sendiri"Protesnya namun fajri hanya acuh.

Setelah memakai hijab insatannya ia langsung beranjak turun kebawah menemui orangtuanya.

Ia menuruni tangga satu pernah mencari bunda aliza yang mungkin berada didapur. Benar saja didapur terdapat bunda aliza yang sedang memasak.

Dan mertuanya sudah pulang semalam karena ada pekerjaan yang mendadak dikantor abi ramzi.

Zara menghampiri sangbunda dan memeluknya tiba-tiba dari belakang.

"Bundaaa"Panggilnya dengan nada manja dipelukan aliza.

Aliza membalikkan badannya menghampiri  anaknya"Kenapa sayang??"Tanya aliza dengan lembut.

Zara pun hanya menggelengkan kepalanya.
"Boleh gak zara keluar sebentar"Izinnya.

"Loh kok izinnya sama bunda, kan sekarang udah punya suami"Tegurnya.

"Loh kok gitu sihh"Protesnya tak paham pasalnya selama ini kalau mau kemana-mana pasti izin kepada bunda dan papahnya.

"Iya sayang, harus izin sama suami kamu"Nasihatnya memberi pengertian pada zara.

"Iya nda nanti zara minta izin"Ujarnya dan dijawab senyuman sang bunda aliza.

Dering!!

Zara pun segera mengambil handpohonenya yang ternyata zize yang menelfonnya.

"Assalamualaikum kenapa ziz??"Tanya zara dibalik telfon.

"(..........)"

"Gak, yaudah yuk jam brapa nih jemputnya??"

"(.........)"

"Okeyy yaudah nanti lo kabarin aja"

"(.........)"

"Iya, Walaikumsalam"

Tut.

Setelah mengakhiri panggilannya ia pun kembali memasukkan handphonenya dikantung celananya.

-

Dikamar zara membaringkan badannya dikasur kingsize sembari scroll tiktok, sedangkan fahri dimeja belajar berkutat dengan beberapa berkas penerimaan maba baru.

"Kak nanti zara mau izin keluar sama temen-temen boleh gak"Ujar zara meminta izin pada suaminya.

"Jam brapa??"Tanyanya tanpa mengalihkan pandangannya pada beberapa berkas.

"Nanti jam 8nan boleh kan"Jawabnya.

Ia melihat zara sekilas tak lama menganggukan kepalanya pertanda mengijinkannnya.


Ting!!

Gue otw za

Setelah membaca pesan dari sahabatnya zara langsung bersiap-siap. Tak lama ia selesai dengan menggunakan celana kulot serta cardingan.

"Zara pamit, assalamualaikum"Pamit zara menyalami tangan fahri.

"Walaikumsalam"Selesai berpamitan zara mengambil tasnya dan beranjak kebawah menemui sahabatnya.

Sesampainya dibawah ia melihat bundanya yang sedang menonton tv sembari memakan beberapa cemilan.

"Nda zara pergi, assalamualaikum"Zara menyalami tangan bunda aliza.

"Walaikumsalam hati-hati "Peringat bunda aliza.

"Iya nda"Teriaknya. Zara membuka pintu mobil zize dan tanpa babibu mereka pun melajukan mobilnya kesebuah mall dijakarta.

-MY PERFECT SANTRI-

Assalamualaikum gaes, gimana kabar kalian??maaf ya gaes aku udah lama gak up karena belakangan ini aku lagi gak semangat untuk up.

Dan maaf kalau partnya gaje, Jadi kalian harus vote, like dan komen sebanyak-bayaknya biar aku semangat lagi buat upnya.

See you next time👋











MY PERFECT SANTRITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang