kembali bertemu

12 3 0
                                    

Setelah lama menunggu mu kini kamu
Telah kembali ke dalam dekapan ku
Syafira Putri Anjani.

(M. El Gibran Al Fatih)

SAYA BERMOHON KEPADA SANG PEMBACA UNTUK MEMBERI SEMANGAT KEPADA AKTOR DENGAN CARA
MENGVOTE DAN KOMENTAR BIAR SAYA MENJADI LEBIH SEMANGAT.

OK ITU SAJA YANG INGIN SAYA SAMPAIKAN TERIMAH KASIH.

ԅ( ͒ ۝ ͒ )ᕤ


5 tahun kemudian

Setelah mempertahankan diri dari di tinggalkan oleh kekasihnya, sekarang adalah hari atau bisa di sebut Minggu ini sih.
Akan ada yang dirindukan, dan akan pulang pada Minggu ini.

Sudah banyak yang dilakukan oleh Syafira atau Gibran, dengan kebiasaan Gibran yang akan selalu menelepon sang istri yang sedang berada di Cairo.

Begitu juga Syafira yang di sibukkan dengan melayani sang suami yang selalu menelepon nya, belum lagi dengan tugas-tugas sekolahnya.

Tepatnya di rumah kediaman Gibran atau kediaman orang tua nya sih.
Ada seorang lelaki yang sedang memegang sebuah bingkai yang terdapat Poto wanita yang sudah ia rindukan selama 5 tahun ini.

"Sayang, kamu kapan kembalinya? Saya sudah lama menunggu mu, tapi kamu tidak kunjung mengabarkan kamu kapan pulang?
Aku sudah lama menanti mu"ucap Gibran sambil menatap bingkai tersebut.

Tok...tok...tok...

"Bang Gibran, di suruh ke bawah sama ummah"ucap Keyla yang memanggil sang Abang tercinta.

"Iya dek, bilang sama ummah Abang mau mandi dulu"jawabnya yang langsung masuk kedalam kamar mandi.

"Iya bang"Keyla pergi turun kebawah untuk menemui sang ummah yang sudah menunggunya.

"Bagaimana abangmu? Kenapa dia tidak kemari?" Tanya Novia (ummah).

Keyla menghampiri sang ummah dan duduk di sebelah kursi makan sang ummah.

"Hufhh, kata Abang dia mau mandi dulu ummah, baru dia kemari" ujar Keyla yang membuang nafas.

"Yaudah kamu mau makan nak?, Biar ummah ambilkan"

"Tidak ummah, key cuman mau duduk sama ummah aja"

"Ya uwes, sini Deket ummah"ucap Novia.
Keyla langsung duduk dekat ummah nya.

"Ummah, kenapa bang Gibran selama kak Syafira pergi ke Cairo bang Gibran jadi jarang keluar?"tanya sang anak.

"Ya namanya juga kangen nduk, kalau kamu sudah menikah nanti pasti kamu juga begitu, bakal merindukan sosok suamimu nanti"jawab Novia.

"Lah, kok ummah jadi bawa-bawa key?, kan key tdi tanya tentang abang"

"Tapi kan bener kata ummah, bila kamu sudah menikah terus di tinggalkan oleh sang suami pasti kamu bakal merindukannya" kali ini bukan Novia yang menjawab melainkan Gibran yang baru saja keluar dari kamarnya.

Dan sekarang Gibran menuju ke meja makan dimana di sana ada sang ummah dan adiknya.

"Ihhh, kok jadi bahas tentang pernikahan sih!"gerutu Keyla yang kesal Kenapa mereka berkata tentang pernikahan.

"Ya namanya mau gak siap pasti kamu bakal menikah"ucap Gibran.

"Ya tapi kan key mau ngelanjutkan kuliah key dulu baru fokus tentang pernikahan"

"Memangnya kamu mau kuliah di mana?"tanya sang ummah.

"Rencananya key bakal kuliah seperti kak Syafira di Cairo, boleh kan ummah"

Takdir Syafira Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang