Tak terasa kini waktu menunjukan pukul 11.13
Saatnya makan siang tiba, kini para karyawan mulai berdatangan ke kantin untuk melakukan makan siang dan ngobrol santai.
Drttt drttttt
"Ya halo, selamat siang nona"(B)
"Siang, bisa kah sekarang kau keruanganku"-(F)
"Bisa nona"-(B)
Panggilan di akhiri kini becky mulai berjalan ke arah ruangan yang bertulisan CEO
Tokk tokkkk tooookkkk
"Ya, masukk"-Ucap Freen
"Selamat siang nona boss"-Ucap Becky sopan
"Siang, duduklah ada yang ingin saya bicarakan"-Ucap Freen
"Ya, ada apa nona"-Tanya Becky penasaran
"Pertama saya ingin mengucapkan terimakasih karna kemarin anda sudah membantu saya dan merawat saya yang kedua saya ingin mengajak anda makan malam nanti sepulang dari kantor, apa anda bersedia?"-Ucap Freen
"Sama sama nona boss, saya rasa anda tidak perlu terlalu berlebihan nona saya sangat ikhlas membantu anda kemarin"-Ucap Becky sopan
"Ini tidak berlebihan, saya hanya ingin mengajak anda makan malam saja"-Ucap Freen
"Tidak usah nona lebih baik sepulang dari kantor anda istirahat saja"-Tolak Becky
"Apa kau menolak ajakanku nona Beckyy?"-Ucap Freen mempertegas ucapannya saat menyebutkan nama becky
"Ti-tidak seperti itu maksud saya nona"-Ucap Becky
"Lalu?"-Freen
"Hm baiklah saya terima ajakan anda untuk melakukan makan malam bersama"-Ucap Bekcy pasrah
"Kalau kau merasa terpaksa lebih baik tidak usah"-Ucap Freen mulai berdiri dari duduknya
"Tidak nona, saya tidak merasa di paksa"-Ucap Becky cemas
"Ya baiklah, sekarang kau bisa keluar dari ruangan ini"-Ucao Freen ketus
"Baikkk terimakasi nona, saya permisi"-Ucap Becky
*Di dalam ruangan yang bertulisan CEO
"Hufttttt, apakah dia mencoba untuk menolak ajakan ku? Tapi mengapa, apakah dia merasa tidak nyaman berada di dekatku? Ahh entahlah aku pusing memikirkannya"-batin Freen terus bertanya tanya.
Sedangkan disebrang sanah.
"Aaaaaa, aku sangat senang bisa terus berduaan dengannya, tapi tadi aku hampir saja membuat dia kesal karna secara tidak langsung aku menolaknya padahal tadi aku hanya ingin mengulur waktu saja agar bisa berbicara banyak dengannya he hhhe hee, maafkan aku sarocha bila perkataanku membuatmu kesal"-Ucap becky
Waktu kini menunjukan pukul 12.45
Saatnya para karyawan melanjutkan pekerjaannya masing masingg. Beberapa jam berlalu kini kantor bertingkat itu mulai sepi.Saat becky akan berjalan melewati ruangan CEO, tiba tibaa..
"Beccc"-Ucap Freen sambil memegang tangan milik becky
"Ahh iyaa nona boss, ada apa"-Ucao Becky
"Apa kau ingat malam ini kita akan kemana"-Tanya Freen
"Ya, aku mengingatnya nona"-Jawab Becky
"Lebih baik kau pulang bersama ku saja"-Ucao Freen
"Tidak usah nona, saya sudah banyak sekali merepotkan anda, saya merasa tidak enak"-Ucap Becky merasa malu
"Apa kau menolakku?apa kau merasa tidak nyaman bila didekat ku?"-Ucap Freen
"Tidak nona, maksud saya tidak seperti itu, saya hanya merasa tidak enak saja, saya tidak ingin merepotkan anda nona"-Jelas Becky lembut
"Saya tidak merasa di repotkan"-Freen
"Baiklah, ayo kita pulang"-Ajak Becky
Kini mereka sedang berjalan menuju arah palkiran. Lalu Freen menjalankan mobilnya menuju rumah Becky, di dalam mobil terdengar banyak pembicaraan di antar mereka tapi entah apa saja yang mereka bicara. Author hanya ngintip sekilas hiihiihii.
"Aku akan menunggumu bersiap siap"-Ucap Freen
"Hmm lebih baik anda menunggu saya di dalam rumah saja"-Becky
Lalu mereka mausk kedalam rumah becky.
"Hallo, momm aku pulang"-Teriak Becky
"Haruskah teriak teriak seperti itu?"-Ucap Freen
"Ahh maaf, aku malas mencarinya jadi aku bertriak"-Ucap Becky
"Tidak baik seperti itu becky, awhhh apakah ini doggy milikmu becc"-Ucap Freen gemass
"Yaa phi, namanya bonbon kau bisa bermain dengan nya sambil menungguku mandi"-Becky
"Ya segeralah kau mandi aku akan bermain dengan doggy mu"-Ucap Freen
*Di dalam kamar yang bernuansa pink dan putih.
"Ternyata dia bisa juga bersikap maniss, aku kira dia memang benar benar kulkas 1000pintu"-Ucap Becky sedikit heran dengan kelakuan pujaan hatinya.
Selesai melakukan ritualnya di dalam kamar mandi kini becky segera berdandan dan memakai pakaiannya, setelah selesai dia segera turun kebawah untuk menemui pujaan hatinya yang sednag bermain dengan anaknya yaitu bonbon.
"Ayo phii"-Ucap Becky
"Kau sudah selesai"-Ucap Freen
"Sudah lihatlah aku sudah cantik bukan"-Ucpa Becky pede
"Ya, sangat cantik"-Ucao Freen tersenyum tipis
"Mr. Armstrong mrs. aku dan becky akan melakukan makan malam bersama apa kalian mengijinkannya?"-Ucao Freen sopan
"Iya nonna, mommy mengijinkannya, jangan panggil kami dengan sebutan itu non panggil saja kami daddy dan mommy sama seperti becky memanggil kami"-Ucap mrs. Armstrong
"Baikk mom, mommy juga panggil saja aku Freen tidak usah ada kata nonna nya"-Ucap Freen
"Baiklahh sayangg, hati hati yaa"-Ucap mommy bec
"Iya kalian hati hati, becc jangan nakal"-Ucap daddy bec
"Aisshhhh, aku bukan anak kecil dadd, aku tidak akan nakal"-Ucap Becky geram
"Haahaa iya iya, hati hati ya nak Freen"-Ucao dad bec
"Baik dad, kita permisi"-Ucap Freen pamit
Lalu mereka menaiki mobil sport putih milik Freen dan Freen mulai melajukan mobilnya pelan namun pasti. Sampai di halaman rumah Freen, Freen segera turun dan memasuki rumahnya untuk bersiap siapp.
Waktu sore ini menunjukan pukul 20.38
Selesai bersiap siap kini Freen dan Becky mulai berjalan lagi ke arah mobil Freen.
Beberapa menit kemudia akhirnya mereka sampai di palkiran restoran mewah itu. Mereka segera turun dari mobil dan masuk kedalam restonya lalu mulai memesan makanan nya masing masing.
-
-
-
-
KAMU SEDANG MEMBACA
Cintaku Di Thailand (END)
RomanceWARNING!!! CERITA INI MENGANDUNG 18+ YANG BELUM CUKUP UMUR HARAP LEBIH BIJAK DALAM MEMILIH BACAAN!! - - Freen Sarocha Chankimha, anak tunggal dari pasangan Mr. Dan Mrs. Chankimha. Freen seorang CEO yang dikenal sangat tegas, cerdas namun baik hati d...