Pagii dimana hari ini Asha bersiap kembali untuk pindah ke apartemen sejak berdiskusi dengan Yoshi.
Flashback
Malam itu sesudah pulang..
Sehabis memakai skincare nya gadis itu sudah siap untuk tidur, begitu pula dengan suaminya yang sudah menunggu diatas ranjang.
"Jadi apa yang mau diomongin kak?" Tanya Asha to the point.
"Gini, selama sebulan kedepan atau mungkin lebih Jadwal kerjaku bakal padat. kemungkinan aku bakal pulang larut malam dan berangkat di pagi buta atau bisa juga aku ga pulang dan nginep di asrama kantor. Aku kepikiran buat nyewa apartemen di deket kantor, kamu keberatan ga kalau pindah ke apart buat sementara waktu?" Tanya Yoshi perlahan.
Gadis itu berpikir sejenak untuk memutuskan ini
"Kalau kamu keberatan juga gapapa, aku pengen minta pendapat kamu tentang ini" sambungnya.
"Ini bukan apart yang pernah kita tempatin?" Tanya Asha.
"Bukann, ini yang deket sama kantorku"
"Kita tinggal disana berapa lama?"
"Kurang lebih dua bulan"
"Oke kalau gitu"
"Okee, lusa kita pindahan ke apart nya. Jadi besok kita beres-beres barangnya" kata Yoshi.
"Okee"
"Udah yuk kita tidur sekarang, good night cantik"
"Good night too"
Flashback off
"Sayang udah siap?"
"Udah kak, udah pada dimasukin juga"
"Okee, yuk berangkat"
Mereka berdua pun masuk kedalam mobil itu dan pergi.
Keduanya tidak membawa banyak barang untuk pindahan kali ini. Karena apartemen yang baru ini sudah lengkap dengan barang inti. jadi mereka hanya membawa pakaian, alat mandi dan cuci.
Selama perjalanan mobil mereka tampak sunyi, tidak ada yang membuka suara. Hanya terdengar mesin mobil yang mereka kendarai.
Yoshi sedang menyetir, dan Asha sedang memperhatikan keluar jendela.
Itu berlanjut sampai keduanya sampai ke tempat tujuan.
Tak terasa gadis itu tertidur selama perjalanan. suaminya yang melihat istrinya itu tertidur pulas mau tak mau harus membangunkannya, walau ia sendiri tak tega.
Semalam, istrinya ini yang membereskan barang-barangnya karena ia pulang larut.
"Sayang bangun yuk, kita udah nyampe" ucap Yoshi pelan sembari menggoyangkan sedikit tangannya.
"Eh udah? Bentar.." ucap Asha memegangi kepalanya.
"Masih pusing?" Tanya Yoshi.
"Udah engga kak, ayok angkut barangnya" jawab Asha.
"Beneran? Kalau kamu mau angkut, kamu bawa ransel kamu dulu aja yaa, jangan yang berat dulu" titah Yoshi.
"Iyaa" jawab Asha.
Mereka pun keluar dari mobilnya dan langsung menuju ke unit apartemen baru mereka.
Tanpa Asha ketahui, sebenarnya saat Asha setuju untuk tinggal di tempat ini saat itu juga yoshi membelinya.
Karena letaknya juga yang strategis, ini juga bisa untuk tempat untuk tinggal sementara jikalau mereka tidak bisa pulang ke rumah. Seperti sebelumnya saat Asha tidak bisa pulang karena jalan kerumah mereka sedang ditutup karena salju.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband's Secret | Yoshi Treasure
Romance[Baca Deks sampai akhir] Seorang Fangirl yang hanya diketahui orang-orang terdekatnya dan teman online nya. Suatu hari Asha dijodohkan dengan seseorang yang mirip dengan idolanya. "Kamu tuh Orangnya ga Pekaan" "Aku TREMOR PLISS NTAR MALEM TIDUR GIM...
