[4] Kenalan

1.8K 213 83
                                    

+ Belum di revisi buat terjemahan Inggris ke Indonesia.

Asha Bangun dari tidurnya, semalam ia tidak bisa tidur dengan nyenyak, seperti ada sesuatu yang mengganjal. Walaupun ia berusaha untuk tidak memperdulikannya, tetapi hal itu masih saja berada di pikiran Asha selama tidur, bahkan sampai terbawa dalam mimpinya.

"Pagi~" Sapa seseorang yang berada di depannya dan sepertinya ingin menuruni tangga juga.

Nyawa Asha belum terkumpul banyak, ia tidak bisa melihat jelas siapa orang yang berada di depannya.

"Pag- ahhh"

Asha Hampir saja terjatuh (Dalam keadaan nyusruk) Karena tersandung kursi kecil yang menghalangi jalannya. Namun tubuhnya berhasil di tangkap oleh seseorang yang berada di depannya dengan keadaan berpelukan.
 
"Anata wa Daijoubu?" (Kamu gapapa?) Tanya seseorang itu kepada Asha dengan suara berat, sambil berjalan pelan membawa Asha dalam pelukannya ke sebuah kamar.
 
Asha langsung tersadar bahwa yang berada di depannya ini adalah orang asing. Wajah Asha ingin sekali menengok ke atas untuk melihat wajah orang yang menangkap dan memeluknya. Tapi pelukan itu semakin erat sehingga wajah Asha yang berada di dadanya sulit untuk di gerakkan, ia hanya bisa pasrah.

Setelah hampir 4 menit, akhirnya orang itu melepaskan pelukannya. Asha mengatur nafasnya agar kembali normal.
 
"Maaf" Ucap seseorang yang berada di depannya.

Kali ini Asha sudah melihat dengan jelas seorang yang ada di depannya itu. Seseorang yang mirip dengan Yoshi.
 
"What's your name?" Tanyanya.
 
"My Name is Asha, and you?"
 
"My name is Yoshi"

Asha mengangguk-angguk
"oh.. hello Yoshi-"

"EH.. YOSHI?!" Ucapnya dalam hati.
Beruntung nya orang itu tidak melihat Asha yang sedang terkaget-kaget mendengar namanya.

"W-why did you hug me? How would people react if they saw us hugging?!" Tanya Asha.

Untungnya asha bisa bahasa Inggris karena mempunyai banyak teman dari luar negeri. Yahh.... walaupun agak kaku, tapi ia bisa.
 
"They are all not at home, in this house is only the two of us" jawab Yoshi.
 
"And why did you hug me?"

Yoshi menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Because I know you're still sleepy, that's why I hugged you so you could collect your life first."

Jawaban Yoshi membuat Asha kaget. Ia tak percaya dengan Kelakuan Yoshi tadi, itu tidak baik untuk kesehatan Jantung asha.

"Hm.. Okay, Thank you.. Wait, you said it was just the two of us here?" Tanya Asha sambil berjalan keluar kamar dan mulai menuruni tangga, Yoshi pun mengikutinya dari belakang.

"Yes, I don't know where they are, but your mother told me to look after you here"
 
Halah aying bisa Gila gue njir di jagain sama lu, mana lu mirip banget sama Yoshi trejo. Ah.. udahlah.. mungkin aja emang punya nama sama wajah yang mirip
Batin Asha.

"Have you had breakfast?" Tanya Asha.
 
"I've had breakfast, and I've made you breakfast too" Yoshi berjalan melampaui Asha dan berlari kecil menuju ke meja makan.
  
 
  
 

"Here's breakfast for you." Kata yoshi sambil duduk di depan Asha.
 

 

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My Husband's Secret | Yoshi TreasureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang