Sebelum acara selesai Riwoo dan Jaehyun udah pulang duluan, karena badan Riwoo lemes akibat hukuman dari ayahnya.
Jaehyun menggendong tubuh Riwoo dan meletakannya dikamar. Dia keluar untuk mengambilnya air hangat.
Jaehyun prihatin sama keadaan tubuh Riwoo yg penuh luka cambuk, rasanya Jaehyun mau melindungi Riwoo terus tapi dia hanya punya waktu 14 Hari saja untuk bersama Riwoo lagi.
Dia dengan hati-hati membasuh tubuh Riwoo dan mengobati lukanya, dan langsung tidur disamping ranjang Riwoo.
Keesokan harinya Riwoo bangung dengan tubuh yang terasa sangat sakit dan perih? Dia melihat sekitar tidak ada siapapun, apa mungkin Jaehyun pergi sekolah.
"Sthh Aduh sakit semua badan ku rasanya, Jaehyun kayaknya sekolah deh, aku sendirian ini" ucap Riwoo.
Tiba-tiba Riwoo ingat kejadian semalam, dia dicambuk oleh ayahnya tanpa ampun lalu......Dia ingat apa yang terjadi antara dia dan Jaehyun.
"Riwoo bodoh, apa yang kamu lakuin semalam sama Jaehyun" ucap Riwoo panik.
Clek....
"Oh kamu udah bangun, sarapan dulu ya" ujar Jaehyun yang masuk sambil bawa nampan yg berisi sarapan buat Riwoo."Ka-kkamu di rumah" ucap Riwoo dengan canggung.
"Iya aku udah izinin kamu dan aku juga kok, besok baru masuk klo kamu udah ngerasa enak" ucap Jaehyun sambil mengarahkan sendok ke mulut Riwoo.
Setelah selesai sarapan yg disuapin oleh Jaehyun Riwoo berniat mandi tapi dilarang oleh Jaehyun, katanya luka bekas cambukan bisa basah nanti.
Riwoo melirik Jaehyun yang sibuk menyiapkan obat untuk Riwoo, entah kenpa kelihatan sangat tampan bagi Riwoo. Itu mengingatkan akan kejadian semalam yg bikin sekarang Riwoo senyum malu.
"Jaehyunakumintamaaafsoalsemalam".
"Apa, kamu ngomong apa sih Riwoo kok gak pake spasi gitu".
"Aku minta maaf soal semalam, aku gak bermaksud un-".
"It's oke, aku suka kok".
"Sorry banget aku-...apa tadi kamu bilang".
"Aku bilang aku suka kok sama apa yg terjadi sama kita semalam, soal ciuman itu kan".
"Eee...ci-ciuman selama kamu suka".
"Iya aku suka, apalagi yg aku cium itu kamu".
"Kamu gak marah?".
"Kenapa aku Harus marah, Lagian ya orang yang aku cium itu orang yg aku suka" ucap Jaehyun sambil menatap Riwoo.
"Tapi kan itu aku bu-......apah kamu suka aku" ucap Riwoo sambil nunjuk dirinya sendiri.
"Iya Riwooaku suka kamu".
"Tapi kenapa?".
"Aku tau Ini salah, kamu mau jadi kekasih aku gak?".
Riwoo kaget bukan main sampai keselek air minumnya. Ini Jaehyun enteng banget ngajak pacaran kayak ngajak jajan.
"Tapi jae, bukanya Dunia kita berbeda saat ini, apa itu bukan melawan hukum?".
"Aku tau Riwoo, tapi apa salahnya kalo aku suka kamu".
"Enggak salah sih cuma-".
"Kita coba dulu jadi kekasih selama 2 minggu, sampai aku bisa jadi manusia seutuhnya bagaimana?" Ucap Jaehyun sambil memandang Riwoo yg sedang berfikir.
"Tapi jae aku...".
"Aku terima kamu apa adanya kok, makanya kita coba aja dulu kamu mau kan jadi pacar aku selama 2 minggu dulu dalam masa percobaan?" Tanya Jaehyun sekali lagi.
Riwoo yang masih berfikir itu entah kenapa membayangkan kalo dia pacaran sama Jaehyun rasanya senang campur gelisah, dia pun mengiyakan ajakan Jaehyun.
"Baiklah aku setuju".
Jaehyun dalam hati senangnya bukan main, dia senang walau ini dalam masa percobaan dia mau bikin kenangan yg indah bersama Riwoo.
"Han lo kenapa kok murung gitu sih, dari jam pelajaran pertama sampai istirahat murung terus, Ikan lo ada yg mati?" Tanya sungho yg memperhatikan Leehan yg lagi murung.
"Enak aja anak-anak gue gak ada yg mati amit-amit, gue cuma lagi bingung aja kak temen gue ada yg curhat dia bilang habis ditembak sama temennya, tapi dia bingung mau terima apa enggak sedangkan dia suka sama seseorang".
"Terus?" Tanya sungho yg antusias sama cerita leehan.
"Gue kan orangnya gak terlalu pinter kasih nasehat jadi bingung aja kak".
Sebenarnya sungho tau leehan lagi bohong, dia bukan lagi nyeritain temannya tapi itu tentang dia sendiri. Semalam sungho gak sengaja dengar percakapan leehan dan taesan di gang perumahan leehan, dia niatnya mau main kesana soalnya dia udah lama gak main kerumah leehan.
"Han nanti ikut gue yuk" ajak sungho.
"Hah keman kak tumben ngajak keluar malem-malem?" Tanya Leehan yg heran, gak biasa sungho ngajak keluar dia malem-malem.
"Ke pasar malam deket taman komplek gue, nanti gue jemput ya jam 7 harus udah siap bye".
"Lah gue belum jawab dah pergi aja tuh kak sungho" .
"Kenapa Han?" Tanya Taesan yg baru datang soalnya dia tadi habis dihukum guru.
"Gak apa-apa".
"Loh kak sungho mana, gak ikut istirahat?".
"Tadi ikut tapi balik ke kelas lagi ada urusan katanya".
"Ehh nanti malam ada waktu gak Han, gue mau ajak jalan nih".
"Gak bisa gue ada urusan nanti".
"Ohh ya udah, lah udah bel aja gue belum makan apapun".
Taesan dan leehan langsung kembali ke kelas dengan Taesan yang sedih soalnya dia belum makan apapun.
Saat masuk ke kelas leehan gak sengaja berkontak mata dengan sungho, tapi dia merasa aneh dengan tingkah sungho, tapi dia tepis perasaan aneh itu, mungkin sungho juga mau cerita sama dia makanya dia diajak keluar nanti malem.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
T
O
B
E
C
O
U
N
T
I
N
U
E
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Hai guys sorry baru up dri sekian lama, semoga suka ya
Happy reading
Onedoor 💙
Tbc

KAMU SEDANG MEMBACA
my cat is my boyfriend ||hyukmyungz
Fantasikisah Riwoo dengan Jaehyun sikucing hitam adopsinya. DOM ● Jaehyun SUB ● Riwoo Hiatus Soalnya ide cerita ini diambil temen ku, mau ku revisi tp gak tau kapan tp semoga gak sampe puasa