Saat sudah pagi hari, Iofi membangunkan Ollie dan Risu yang daritadi tertidur di sofa ruang tv mereka.
"Eh bangun woi, dah pagi"
"..."
Tak ada jawaban dari kedua manusia tersebut, Iofi hanya menghela nafas dengan kasar lalu pergi ke dapur untuk membantu Anya yang sedang memasak.
"Eh mereka kok belum bangun?" tanya Anya kepada Iofi.
"Tau ah, kebo banget susah dibangunin, biarin aja, nanti sisain makanan buat mereka ya."
Anya hanya mengangguk lalu melanjutkan aktivitasnya. Tiba tiba dari belakang Moona datang lalu memeluk Iofi, Moona menaruh kepalanya di pundak Iofi yang membuat Iofi mengerang sedikit.
"Ahh sakit Moon, ngapain sihh masih pagi juga"
"Emang gaboleh? kamu kan punya aku"
"Ya ini masih pagi"
"Berisik ah"
Moona pun menenggelamkan wajahnya di leher Iofi lalu menghirupnya.
"Ahh.."
"Hmmhh kamu wangi banget sih, jadi pengen aku makan"
"Udah udah sana ah, ada Anya tuh disebelah"
"Anya? mana? gaada tuh"
Iofi menengok ke sebelah dan ternyata benar, tak ada Anya disana.
"Anya mana bejir"
"Ntah, dibawa Reine kali"
"Astagaa masih pagi loh"
Moona menggigit leher Iofi secara tiba tiba yang membuat Iofi mengerang kesakitan.
"Ahhgg jangan digigit Moon.."
Moona tidak memperdulikannya dan menjilat leher Iofi. Moona mulai meraba dada Iofi menggunakan tangannya, diremasnya dada Iofi yang membuat Iofi mendesah.
"Ngghh.."
"Udah ah masih pagi" Setelah mengucapkan itu Iofi langsung sedikit mendorong Moona, Moona hanya bisa cemberut sambil berjalan ke arah meja makan lalu duduk."Gausah ngambek kamu" Iofi memulai pembicaraan
"Siapa yang ngambek" Moona menjawab dengan nada yang menyedihkan, seperti kehilangan semangat.
Iofi melanjutkan aktivitas nya yaitu memasak. Setelah selesai memasak ia langsung membawa makanan nya ke meja makan untuk dimakan bersama sama.
"Heh Moon, bangunin Risu dana Ollie sana" ucap Iofi
"Gamau males"
"Yauda gausah makan"
"EH EH NGGA NGGA, IYA AKU BANGUNIN SEKARANG"
Iofi hanya tersenyum, Moona yang melihat itu agak kesal namun tetap menurutinya. Moona berjalan ke arah ruang TV dan ke sofa tempat Risu dan Ollie tertidur. Moona mulai membangunkan Risu dan Ollie dengan perlahan.
"Ris.. Llie.. bangun, makan sini" ucap Moona dengan lembut, namun tak ada jawaban dari keduanya.
"WOI BANGUN ELAH" teriak Moona
"EHH EHH ANJING" teriak Ollie
"Apasih Moona, ganggu aja""Ya lu dibangunin kaga bangun bangun, makan sana"
"Y"
Risu hanya terbangun lalu duduk sambil mengucek matanya yang gatal, ia termenung sebentar lalu pergi ke dapur, sementara Ollie langsung ke dapur karena perutnya lapar.
"Masak apa hari ini bestiee?" tanya Ollie
"Itu makanan favorit kalian semua, sisain buat Anya sama Reine yaa, soalnya mereka ada urusan" jawab Iofi
KAMU SEDANG MEMBACA
AREA 15
Fanfictionmenceritakan tentang kehidupan area 15, bukan hanya area 15, tapi semua gen ada. cerita ini lebih memfokuskan ke area 15