(chapter 24)senja adalah obatnya masalah

33 18 7
                                    

Pagi Senin pun tiba dan rutinitas sehari-hari mereka bersekolah,belajar, istirahat,dan belajar lagi,lalu pulang ya begitulah kehidupan para remaja,

Namun baru masuk saja Yura dkk masuk kelas sudah mendengar suara kicauan para penghuni kelas

"Ih anjir Gilak,udah Senin aja capek anjirr "ujar Siska

"Iya nih gak puas liburan nya"ujar Ninda

"Ngeluh Mulu Lo"ujar Nini

"Serah Lo deh"ujar Ninda

Lalu Diandra meletakkan tas nya lalu keluar lagi dari kelas nya

"Dingin Loh kenapa diem di luar kelas hmm??"ujar Andre yg tiba-tiba datang dan memakaikan jaketnya pada tubuh Diandra

"Eh bang udah Lo ke kelas Lo aja entar kalok ad yg liat kita berdua disini,nanti heboh lagi gue gak mau nanti nya gue jadi buah bibir anak anak kelas lain "ujar Diandra

"Iya tenang aja gue pergi sekarang "ujar Andre

Tiba-tiba Diandra memeluk Andre dari belakang

"Maaf kalok gue kelihatan ngusir Lo tapi ini demi kebaikan kita berdua"ujar Diandra lalu mengurai pelukan nya

"Iya,gak apa apa Ra gue gak tersinggung kok"ujar Andre

"Mana jaz UKS putih Lo,bang"ujar Diandra

"Nih "ujar Andre menujukan tangan kanan nya yg berisi jaz setengah di lipat

Diandra pun mengambil jaz itu dan memakaikan nya pada Andre
Lalu ia merapikan rambut Andre yg sedikit berantakan itu

"Nah kalok gini kan ganteng,udah gih sana ke UKS bentar lagi upacara di mulai Loh"ujar Diandra

"Syiapp komandan"ujar Andre

Tanpa mereka sadari ada mata yg melihat mereka,ada kamera yg merekam kelakuan mereka

"Awas aja Lo Ra,bakalan gue buat lo menyesal karena udah rebut Andre dari gue "ujar sang perekam tersebut dengan menggertak kan gigi nya

★★★★★★★★

Upacara pun di mulai dan pembinaan nya adalah pak arkan

Seperti perkiraan mereka ketika amanat pak arkan sampai kan sangat lah lama,hingga tak berselang lama banyak yg tumbang bagaimana tidak matahari saat itu sedang terik terik nya .

Begitupun dengan teman sekelas yura dkk ada dua yg hampir pingsan

"Ci bibir Lo pucat ci kebelakang gih langsung ke UKS entar Lo pingsan lagi" ujar Katrina

"Iya "lirih cira

Lalu cira pun melangkah kebelakang dengan langkah gontai nya di bantu oleh bang Bagas

Tak berselang lama clear pun menoleh ke arah Diandra

"Ra pusing Ra, kepala gue pusing "ujar clear

"Yaudah ayok ke belakang gue bantu"ujar Diandra lalu dia pun memapah clear hingga belakang

"Bang tolong"ujar Diandra lalu Andre pun dengan sigap menerimah clear

"Lo mau ke UKS juga gak Ra"goda Bagas

"Kalok mau nanti gue gendong deh"ujar Bagas

Lalu Diandra tak merespon Bagas dan langsung kembali ke barisan

"Baik sepertinya sudah banyak yg tumbang ya,padahal hari ini cuaca tak terlalu panas tapi sudah banyak yg tumbang"ujar pak arka

"Iya pak emm gak panas kok ,gak gak panas cuman udah mau kering aja "dumel anak anak

Alexander Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang