Lepas🔞

1.4K 62 26
                                    

❤️🔥❤️🔥❤️
happy reading..

“Pertama,”

Net meraih vibrator diatas lantai, namun sebelum itu, ia meraih sepasang sarung tangan pada rak, tidak jauh dari posisi-nya.

Memakai-nya dikedua tangan-nya.

Mendekat kearah Love yang menggeleng brutal melihat pergerakan-nya.

“Net! Tetap diam disana!”pekik-nya nyaring.

Membuat Net melayang-kan tatapan nyalang-nya.

“Siapa kau, berani memerintah-ku?!”marah-nya.

Dengan langkah cepat, ia sudah berdiri tegap dihadapan Love.

Tanpa membuang banyak waktu, Net langsung menjejal-lan vibrator ditangan-nya kedalam milik Love.

Beruntung sekali posisi kedua kaki perempuan itu terikat, hingga ia tidak perlu menyentuh tubuh perempuan itu, untuk memasukkan vibrator tersebut..

“Aaakkhhh Net!!! Sakit!”teriak-nya nyaring.

Net berdecih remeh.
“Sakit kau bilang? Bukan-kah.. Milik-mu ini sudah sering kali dimasukki beberapa lekaki diluaran sana? Kenapa kau masih bilang itu sakit? Harusnya-kan enak, bukan sakit,”sarkas Net dengan nada tajam-nya.

Tubuh Love menegang, seketika rasa sakit dibagian bawah tubuh-nya ia lupakan, mendengar apa yang Net ucap-kan.

Bagaimana bisa lelaki itu mengetahui apa yang ia lakukan?

“Aku tidak sebodoh yang kau kira Love, kemana-pun kau pergi, ada anak buah-ku menjadi bayangan, mengawasi segala yang kau lakukan dibelakang-ku, jangan terlalu berharap lebih, aku melakukan-nya tentu saja agar menjadi sebuah bukti, yang bisa aku tunjukkan pada kedua orang tua-ku, yang sudah memilik sampah seperti-mu untuk menjadi pendamping hidup-ku, apa kau tau? Aku sama sekali tidak tertarik dengan perempuan, apa lagi jika perempuan itu seperti-mu!”

Net tersenyum puas, melihat raut terkejut yang tersemat diwajah Love.

Perempuan itu pasti merasa tidak menyangka, mendengar segala yang ia katakan.

“Kau terkejut?”

Love hanya terdiam membisu, bahkan tidak memperduli-kan vibrator itu mengobrak-abrik seisi milik-nya.

“Kau seharus-nya merasa beruntung, bisa menjadi bagian dari keluarga-ku, meski-pun aku sama sekali tidak sudi, tapi kau justru memanfaat-kan keadaan, seolah-olah kau mencintai-ku, padahal yang kau ingin-kan hanyalah semua yang ku-punya.. Aku benar-kan? Perempuan seperti kau itu.. Selain haus akan kelamin, kau juga haus akan uang, cih.. Menjijikkan!”

Net berdecih keras.

Love benar-benar merasa tertohok akan perkataaan-nya, yang semua-nya adalah benar.

Net meraih nipple clamp, memasangkan-nya dikedua putting Love, hingga ringisan, jeritan, disusul desahan lirih-nya terdengar.

𝐌𝐘 𝐁𝐎𝐒𝐒 [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang