❤️🔥❤️🔥❤️
happy reading..
“Daddy.. Sebenar-nya kita mau kemana?”
James, kembali melayang-kan pertanyaan serupa pada Net, sang tunangan yang tengah mengemudi disamping-nya.
Karena saat ini mereka berdua sedang berada didalam mobil lelaki itu, entah akan membawanya kemana, dihari menjelang sore ini, setelah kepulangan mereka beberapa hari lalu.
Net menoleh kilas kearah tunangan cantik-nya itu, seulas senyuman tipis ia berikan untuk James, lalu kembali memfokus-kan pandangan-nya kedepan.
“Kamu akan tahu sendiri nanti.. Kemana kita pergi sayang,”balas-nya tenang.
Padahal jauh dilubuk hati lelaki itu, sebetul-nya tengah merasa sedikit resah.
James memicing-kan mata-nya, menatap lelaki disamping-nya dengan tatapan menelisik, seakan tengah berusaha menelusuri, apa yang ada didalam pikiran lelaki itu.
Dan sial-nya ia sama sekali tidak bisa melakukan-nya.
“Dari tadi selalu itu jawaban yang Daddy berikan pada-ku, tidak bisa-kah sedikit lebih jelas saat menjawab pertanyaan-ku?”sungut James dengan raut kesal-nya, kemudian mengalih-kan pandangan-nya keluar jendela.
Menatap lalu lalang kendaraan, serta gedung pencakar langit yang mereka lewati.
Net mengatup-kan rapat bilah bibir-nya, hingga beberapa saat kemudian ia hanya bisa menghela nafas-nya kasar, kemudi yang ia genggam erat itu memutar kekiri, lalu kembali lurus, memasukki kawasan perumahan elit yang belum pernah James kunjungi.
Hingga pertanyaan itu kembali James keluar-kan.
“Daddy.. Kenapa kesini? Ini dimana? Kita mau kemana?”secara beruntun, hingga Net tidak tahu harus menjawab apa.
Namun bertepatan mobil lelaki itu berhenti melaju tepat didepan pagar hitam menjulang tinggi didepan sana, baru-lah ia membalas pertanyaan James, yang kini menatap-nya penasaran.
“Kerumah kedua orang tua-ku,”
Dan James dibuat terkejut sekali mendengar-nya.
Tidak menyangka, jika Net akan membawa-nya menemui kedua orang tua lelaki itu secepat ini.
Apa yang harus ia persiap-kan, dihadapan kedua orang tua lelaki itu, yang bahkan belum pernah ia temui, meski-pun waktu itu kedua-nya hadir dipersidangan Net kala itu, hanya saja, James tidak melihat jelas wajah kedua-nya.
Dan kini..
Ia akan bertatap muka langsung dengan kedua-nya.
Orang tua atasan-nya, sekaligus lelaki yang baru beberapa waktu lalu resmi menjadi tunangan-nya.
•••
Tanpa menekan bell yang tersemat manis disisi pintu utama rumah kedua orang tua-nya.
Net mendorong pintu besar itu dengan sebelah tangan-nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌𝐘 𝐁𝐎𝐒𝐒 [ON GOING]
FanficJames, pemuda cantik yang rela menjadi simpanan Net lelaki berkulit tan, yang notabene-nya adalah atasan-nya sendiri disebuah perusahaan besar tempat-nya bekerja. Monday, 25 september 23 start : 07 januari 24 end :