" Abaaaangggggg!! "
Sebuah teriak membuat seorang anak kecil kisaran usia empat tahun berlari dengan kaki yang dipenuhi gumpalan lemak itu, menghampiri yang memanggil namanya agar tidak dimarahi.
" Mama " ucap sang anak, Jisung dengan wajah imutnya.
" Kamu tau kenapa mama marah? " tanya sang ibu, Renjun.
Jisung menggeleng tetapi kedua tangannya disembunyikan di belakang punggungnya dan Renjun menyadari itu.
" Apa itu di belakang kamu? " selidik Renjun walau sebenarnya dia sudah tau.
Jisung menggeleng lucu dengan tatapannya yang sudah berkaca-kaca. Jujur Renjun merasa gemas dan ingin sekali menciumi sang anak, tapi kalau dia lemah sang anak akan kembali melakukan kesalahan yang sama.
" Siapa yang mainin susu di kaleng itu? Kenapa susunya semuanya berantakan di dapur? " selidik Renjun dengan wajah galaknya.
Sang anak langsung menutup bibirnya rapat dan menggeleng keras.
" Mana tangannya, sini mama liat " perintah Renjun.
Sang anak kembali menggeleng keras.
" Ok, kalau abang bandel, nanti malem tidur sama Oma " ancam Renjun.
Hiks
Dengan sesegukan menahan tangis sang anak memperlihatkan tangannya yang dipenuhi dengan bubuk susu. Renjun menghela nafas kemudian berjongkok menyamakan tingginya dengan sang anak.
" Mamakan udah bilang jangan mainin susu, berapa kali sih mama harus marahin abang " ucap Renjun lembut sambil menghapus airmata yang sudah membasahi pipi gembil sang anak.
" Huuuuu mama jahat, abang bilangin papa hiks " tangis Jisung.
" Sana bilang, papa kamukan lagi di Jepang " tantang Renjun.
" Bilang sama Daddy opa "
" Sana aduin "
" Siapa yang mau ngomong sama daddy Opa " ucap Siwon yang mendadak datang entah sejak kapan.
" Huuuu daddy opa " Jisung segera berlari ke arah Siwon dan langsung masuk dalam pelukan sang kakek.
Hap
Siwon langsung menggendong sang cucu dan menghapus air mata yang membasahi pipi cucunya itu.
" Kenapa cucu daddy nangis? " tanya Siwon lembut.
" Mama nakal marahin abang " adu Jisung menunjuk Renjun dengan wajah menggemaskannya itu.
" Kenapa njun? " tanya Siwon menatap Renjun.
" Daddy liat aja tangannya " ucap Renjun.
Siwon memegang tangan Jisung yang kotor dengan tempelan bubuk yang dia yakini sebagai bubuk susu. Siwon menatap Jisung yang langsung menutup mulutnya dengan kedua tangannya.
" Ya udah gapapa, nanti beli lagi " ujar Siwon.
" Ini udah susu kelima bulan ini daddy, dan kaleng susu satu kiloan. Kalau dia gak ditegur nanti kebiasaan " jelas Renjun.
" Cucu daddy nakal ya "
Jisung menggeleng lalu mengalungkan tangannya pada leher Siwon, menyembunyikan wajahnya pada ceruk leher sang kakek.
" Ya udah kalau gitu abang nanti malem tidur sama Oma " ucap Renjun lalu pergi.
" Huwaaaa mamaaaaaa " tangis Jisung histeris.
" Nanti abang bobo sama daddy aja " tawar Siwon.
" Gamau, nanti yang bacain dongengnya siapa? " tolak Jisung.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY PARENTS || JAEMREN 🍁
FanfictionJaemin dikejutkan ketika sang pacar menyatakan bahwa bayi merah yang digendong oleh ibunya adalah anaknya. Sementara sang pacar sudah menghilang entah kemana. Alur cerita lambat tapi selesai Jaemren Bxb Jaemin dom Renjun sub Jangan salah lapak ya Ha...