ARSELLA

ARSELLA|| 12

Hallo guyss apa kabar?
Gimana harinya?
Jangan lupa bahagia ya.
Ada yang nungguin kisah Arsella ga? Jangan lupa vote ya guyss.
Happy reading💓
***

Hari ini adalah hari yang sangat dibenci oleh sebagian orang, hari yang begitu cepat datang dan sangat lama berlalu. Hari Senin dimana seperti biasanya murid SMA Bumi Putera melaksanakan Upacara bendera.

Mungkin hari ini adalah hari kesialan bagi seorang Arsella, entah mengapa dia lupa membawa atribut untuk upacara bendera, dan sekarang dia berakhir di barisan murid yang melanggar aturan. Ada lima orang murid yang melanggar aturan sedang berbaris di depan untuk menjadi tontonan bagi murid lainnya.

Sepertinya Acel dan Grace selalu ditakdirkan untuk bersama dalam kondisi apapun, diantara lima murid yang melanggar aturan itu Grace dan Acel termasuk didalamnya.

Grace berdiri di depan Acel menghadap ke depan seakan menantang murid yang sedang melihat mereka. Sedangkan disampingnya terdapat lelaki tampan berdiri dengan wajah datarnya.

Wajah itu sangat familiar bagi Acel dan Grace, Acel sangat mengenal orang itu orang yang kemaren lusa mengantarnya pulang. Ya dia adalah Sam, Samudera Sukma Winata.

Sam tidak lagi merasa malu untuk berdiri di depan para murid, karena ini adalah rutinitas bagi Sam disetiap hari senin. Sam memang anak yang nakal selalu tidak patuh terhadap peraturan sekolah, tetapi dia selalu menyumbang piagam untuk sekolahnya dalam bidang olahraga.

Warga SMA Bumi putera melakukan upacara bendera dengan tertib dan tenang. Namun, masih ada juga murid yang mengobrol bahkan mengeluh karena teriknya matahari.

Sekarang adalah waktu dimana penyampaian pidato oleh kepala sekolah, pada bagian ini murid sangat malas mendengarkannya, karena pembhasannya tidak jauh dari prestasi dan lain sebagainya.

Walaupun SMA Bumi Putera sekolah Swasta namun peraturan sekolah ini sangat ketat dan juga disiplin.

"Kalian semua harus bisa menjadi kebanggan sekolah, meraih banyak prestasi, dan tidak memalukan nama sekolah. Disiplin adalah sikap yang harus diterapkan." Kepala sekolah mulai memberikan ceramhnya dan menoleh ke samping pada baris siswa yang melanggar peraturan.

"Bisa dijadikan pelajaran bagi kalian semua, murid yang berada di kanan saya, murid yang melanggar aturan dan akan di berikan hukuman oleh pihak osis. Lagi - lagi orang yang berdiri di sana adalah samudera, tolong dirubah perilaku kamu samudera dan juga kalian yang lainnya." ucap kepala sekolah kepada lima orang yang berdiri di depan, samudera sudah biasa dipermalukan seperti ini.

10 Menit berlalu setelah cermah dari kepala sekolah, Upaca bendera telah selesai dilakukan. Semua murid sudah berhamburan keluar dari barisan, ada  yang menuju kelasnya ada juga yang langsung ke kantin.

Anggota osis mulai berjalan menuju barisan pelanggar aturan yang akan diberikan hukuman.

"Kalian tau kan peraturan sekolah ini, jika ada yang melanggar aturan akan diberikan hukuman," Ucap salah seorang anggota osis.

"Buruan napa, gua mau makan ini gausah banyak mukodimah" ucap juna malas mendengar intro dari sang osis.

Dua orang lelaki yang melanggar aturan lainnya itu adalah teman samudera, juna dan bima.

"Yang cewe berdua hukumannya bersihin semua toilet perempuan." perintah ketua osis dengan suara datar nan penuh kharisma.

"Dan untuk lo ber dua..." tunjuknya kepada juna dan bima

"Bersihin seluruh toilet pria yang ada disekolah ini" Alam memberikan hukuman pada ke empat orang yang melanggar aturan tersebut namun, belum memberikan hukuman untuk sang adik.