9. Twins

408 32 8
                                    

⚠️ IwaOi area ⚠️

Karena sudah larut Osamu kembali ke tendanya, Atsumu terbangun saat Osamu masuk ke tenda

"Ngapa lo bangun?" Tanya Osamu sinis

"Ya terserah gw lah!!" Jawab Atsumu tak kalah ketus

"Woi goblok... Jangan pada ribut napa! Gw juga tidur disini ya!!" Oikawa merasa capek

Atsumu dan Osamu tidur saling membelakangi, Oikawa tidur di paling sudut

[Udah lama banget gw sama Samu ga tidur bareng] Batin Atsumu, ia tersenyum yang tak terlihat karena membelakangi Osamu

[Gw rindu lo Tsum, kapan kita bisa kayak dulu lagi?!] Batin Osamu

Mereka tertidur pulas saling membelakangi, namun saat di pagi hsri mereka sudah berpelukan

Osamu dan Atsumu bangun serempak dan berteriak ketika melihat satu sama lain

"Waah!!! Lo ngapain peluk peluk?!!" Teriak Osamu

"Ehh... Lo yang meluk meluk gw ya njir!!!" Teriak Atsumu

Oikawa terbangun dan berusaha menghentikan mereka berdua

"Udah udah, ini masih pagi kal-hmpp" Oikawa berlari keluar tenda karena merasa mual

Pertengkaran Atsumu dan Osamu terhenti

"Kawa kenapa?" Atsumu bingung

"Kita samperin aja yok" Osamu

"Hoekkk Hoekkk umh... Hiks Hoekkk Hoekkk uhukk" Oikawa muntah di bawah pohon, Atsumu mengelus punggung sahabatnya perlahan

"Kawa lo kenapa?" Tanya Osamu lembut

Oikawa menggeleng "Gapapa kok gw cu-hoekk hiks Iwa-chan Hoekk umhh"

"Iya gw panggilin Iwaizumi dulu" Osamu segera memanggil Iwaizumi dan Iwaizumi datang beserta yang lainnya

Iwaizumi memegang dahi Oikawa "Kamu demam kok ga bilang? Malah mau ikut kesini!" Oikawa malah nangis

"Woi Iwa bego... Malah lo marahin lagi Uke lo, dia lagi sakit juga!" Kuroo jadi emosi

Kepala Oikawa sangat pening karena sudah lemas ia ambruk di pelukan Iwaizumi

Mereka membawa Oikawa ke klinik di desa tak jauh dari rumah Kita

[Duhh si Kawa sakit apasih] Batin Atsumu

"Kawa lo kenapa?" Osamu

Dokter keluar "Maaf sebelumnya... Disini ada Mate atau Alpha, emm atau kekasihnya?" Tanya sang dokter

Iwaizumi mengangkat tangannya "Saya kekasihnya dok, apakah dia baik baik saja?"

"Sakitnya ga parah kan dok?" Tanya Atsumu khawatir

Dokter tersenyun dan menjabat tangan Iwaizumi "Selamat ya, dia sedang mengandung dan usia kandungannya sudah 2 minggu di jaga baik baik ya"

Aura Atsumu dan Osamu berubah menjadi mencekam "IWAIZUMI HAJIME" Ucap Miya Twins serentak

Iwaizumi menelan ludahnya kasar "To-tooru pasti nyariin gw, bye" Iwaizumi langsung masuk ke dalam ruangan

Oikawa menatap langit langit ruangan tersebut sembari berbaring di kasur klinik

"To-tooru?" Panggil Iwaizumi

"Iwa-chan?" Oikawa berusaha duduk namun ditahan oleh Iwaizumi

"Iwa-chan u-udah tau?" Tanya Oikawa lirih, pertanyaan itu membuat Iwaizumi diam

"Iwa-chan ga harus tanggung jawab kok, ini salah aku waktu itu Heat dan maksa Iwa-chan" Iwaizumi makin terdian

"Hahaha gapapa kalo Iwa-chan suruh a-aku bu-buat gu-gurin aku si-siap kok"

"Aku bakalan gu-"

PLAKK

Iwaizumi menampar pipi Oikawa cukup keras hingga memerah setelah menampar Oikawa ia langsung memeluk Oikawa dengan erat

"Bodoh, ngomong apa sih hah?!! Tentu aja aku akan bertanggung jawab dasar baka Tooru!" Oikawa nangis kencang sehingga mereka semua mendengarnya dari luar

"Hiks a-aku p-pikir I-iwa-chan marah hiks hiks" Oikawa menangis sesegukan

"Hiks hoekk hoekk" Oikawa muntah di pakaian Iwaizumi

"Maaf hiks Iwa-chan jadi kotor hiks" Iwaizumi mengecup kening Oikawa lembut

"Udah gapapa kamu istirahat aja ya, jaga anak kita baik baik! Besok aku bakalan lamar kamu... Aku bakalan bertanggung jawab kok" Iwaizumi turun ke perut ke Oikawa kemudian mengecupnya dan mengusapnya lembut

"Sayang... Maaf ya, ayah ga tau kalo selama ini kamu disini"

(Iwaizumi kalau mode gula damagenya bikin terpental - Author)

~~~~~>

"Agashee aku juga mau ada baby disini" Kata Bokuto sambil memegang perut Akaashi

Wajah Akaashi memerah "Nanti setelah bubu tamat sekolah, kuliah, kerja, jadi orang kaya baru lamar aku"

"Ga ada Kuroo!!" Bentak Kenma

"Ya ampun kitten aku belum ngomong apa apa"

"Bacot banget sih!! Gw tau ya isi otak lu!"

"Ayo kita masak masak di rumah Kita-san untuk merayakannya, biar si Oik ga setres... Pak mil ga boleh banyak pikiran" Usul Komori

Sebenarnya Atsumu dan Osamu marah tapi tetap kasihan sama Oikawa, jadinya yaudah deh di pending dulu marahnya

"Yang belanja di pasar Atsumu dan Sakusa"

Loh kok kita sih?!!" SakuAtsu kesel banget loh

"Ya karena kalian... Ya terserah gw lah!"

"Ini baru calon bini gw"

SakuAtsu pasrah dan meminta duit pada teman temannya, kemudian pergi berbelanja

Mereka telah sampai di pasar...

"Omi rame banget disini"

"Iya, mana kotor lagi iyuuuh" Kata Sakusa langsung pakai masker 4 lembar

Sakusa memegangi tangan Atsumu "Ga usah gr lo pendek, nanti lo ilang lagi"

"Hmpp Omi!!! Ngehina Tsumu ya?! Tsumu bukan anak kecil tau!" Atsumu berpikir Sakusa akan takut dengan wajahnya yang memerah karena marah

"Apaan sih gemes banget" Sakusa membelalakkan matanya

[Bangsat keceplosan] Batin Sakusa

"Ha?" Atsumu bingung ga dengerin soalnya ada mamang teriak teriak

TAMPAL BUNTUT, TAMPAL BUNTUT

BUNTUT KUALI!!

"Ga penting, yok" Sakusa narik Atsumu buat cari bahan bahan masakan

Tbc

Depresi ( SakuAtsu ) [ End ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang