SUGAR MUFFIN'S | 17

220 22 2
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Masa skors Javier telah usai, hari ini ia kembali lagi beraktifitas seperti siswa SMA akhir pada umumnya. Ketika kembali kesekolah Javier mendapat banyak pertanyaan dari Dipta dan Doni, mengenai kemana perginya Javier selama masa skors sama sekali tidak bisa dihubungi.

“Gue takut banget kalau tiba-tiba dapat kabar kalau lo meninggal.”Dipta berkelakar dengan tangannya yang ia lilitkan pada leher Javier secara tiba-tiba, sampai membuat Javier sedikit merasa kesulitan bernafas.

“Anjing, enggak meninggal juga lah goblok.”Javier balas memelintir tangan Dipta sebentar, yang tadinya bertengger dilehernya.

“Lah lo nya sendiri goblok, yang susah dihubungin mana denger-denger lo masih diusir lagi dari rumah. Gimana enggak khawatir kita!”Doni menyambung seperti kabel listrik.

Javier memutar bola matanya malas, betapa berisiknya dua temannya ini. Mungkin juga sudah seharusnya Javier jujur pada Dipta dan Doni, mengenai kehidupannya di luar sekolah akhir-akhir ini.”Gue tinggal bareng sugar mommy gue.”ucap Javier sangat santai, berbeda dengan reaksi dua temannya itu.

“Bjir, berarti bener dong kalau sebenarnya lo gigolo?”

Javier meninju kedua lengan tangannya sampai masing-masing dari mereka, berteriak kesakitan.”Bangsat enggak gigolo juga, apa-apaan gigolo kesannya kasar banget. Orang sugar mommy gue aja nge-treat gue baik banget padahal juga cuman partner kerja.”

“Iya sih partner kerja, lama-lama jadi suka apalagi tinggal bareng tuh.”cibir Dipta mengejek Javier.

Lalu Javier langsung menanggapi cibiran Dipta dengan nada sinis tak terima dengan opini Dipta.”Enggak akan ada perasaan, orang udah ada perjanjiannya diawal bahwa dilarang buat jatuh cinta satu sama lain.”

“Masa sih,”Doni menimpali lagi-lagi berniat menggoda Javier yang sepertinya tengah sensi.”Emangnya udah ada perjanjian tertulis, ditanda tangani diatas materai. Kalau belum sama aja boong, berarti diantara kalian masih bebas atau justru udah ada yang jatuh cinta duluan?”

***

Everyone wants him thats was my crime

The wrong place at the right time

And i break down then he’s pullin’ me in

In a world of boys he’s a gentleman

Got love-struck, went straight to my head

Got love sick all over may bed

Love to think you’ll never forget

We’ll pay the price, i guess

Lagu milik Taylor Swift slut! Sudah dua kali diputar oleh Abel didalam kamarnya, bahkan Javier yang tengah mengerjakan tugasnya sampai hafal dengan lirik lagu itu padahal baru dua kali diputar. Bagaimana tidak Abel selalu menekan lirik yang sama saat dia bernyanyi, seolah-olah lagu itu untuk seseorang.

𝗝𝗔𝗘𝗪𝗜𝗡 : 𝗦𝗨𝗚𝗔𝗥 𝗠𝗨𝗙𝗙𝗜𝗡'𝗦Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang