3.9 lamaran?

226 33 4
                                    

"KAKAK!" Teriak seorang wanita yang baru saja sampai di ruangan jhope berada

"Kau" geramnya

"Maaf aku menyusul mu kesini"

"Apa kau sudah gila sebaiknya kau kembali ke istana sekarang juga!" Bentaknya

"Kak, hikss kakak kenapa membentakku apa karna wanita itu" tunjuknya kearah lilies yang masih terdiam di tempat

"Hentikan, tak usah seperti anak kecil"

"Aku sudah besar kak aku kecewa denganmu aku di istana sendirian tanpa mu dan kau seenaknya saja disini bersama wanita lain" ujarnya dengan derai air mata yang bercucuran

Lilies terkejut dengan situasinya setau dirinya adik jhope yang bernama Jung Hanna itu sudah meninggal ketika dia masih bayi karna tragedi klan naga, dan sekarang yang berada di depan mereka ini adik dari jhope

'Ke benaran apa lagi yang terungkap kali ini' batin lilies tak percaya menatap jhope dengan kecewa jadi selama ini dia membohongi mereka semua

"Dia adikmu?" Ucap lilies dengan pelan

Jhope yang mendengar itu terkejut dan langsung memeluk lilies dengan erat "dia adikku tapi ini semua tidak seperti yang kamu pikirkan" Ujarnya

"Lepaskan aku" lilies berusaha melepaskan pelukan dari jhope

"Kak kau tega seperti itu" bentak sang adik dengan menatap sang kakak dengan kecewa

"Sebaiknya kau pergi dan kembali ke istana untuk apa kau disini menyusul kakak" ujarnya

Lilies sontak mendorong jhope "menjauh dariku, aku pikir perlakuanmu untuk membalaskan dendam kepada Suga memang berlatar belakang seperti itu tetapi ketika aku menyadari semua ini, KAU LICIK KAU PEMBOHONG, AKU BENCI PEMBOHONG SEPERTIMU" bentak lilies, jhope hanya menatap lilies dengan pandangan yang sedih

"Aku tak ingin lagi menemuimu" ujar lilies lalu pergi meninggalkan jhope yang mematung di tempatnya

Sebelum pergi lilies menatap kearah sang adik yang berdiri di depan pintu "Dan kau, urus saja kakakmu yang haus akan balas dendam itu dan katakan kepadanya untuk pergi dan menjauh dari hadapanku" ujarnya lagi lalu pergi meninggalkan mereka

"Kak, hiks aku tak bermaksud" lirihnya menatap ke arah jhope

"Sudah lah ini semua sudah terjadi" ujarnya dengan pelan memandang kepergian lilies dengan sedih

-
-
-
-
-
-

Hari di mana pensucian telah selesai di laksanakan kereta kuda sudah ada di hadapan lilies dia hendak memasuki kereta kuda itu

"Tunggu" ucap seorang pria sontak saja lilies memejamkan matanya menahan kekesalan yang masih dia simpan "ada apa" ketusnya

Jhope dengan perasaan yang di lundupi penyesalan di hatinya, dia memegang pundak lilies agar menatapnya "lilies tolong tatap mataku" lilies sontak membuang muka

"Tak ada lagi yang perlu di bicarakan aku harus pergi" ujar lilies dengan malas

"Sungguh apa yang kau pikirkan itu tak benar lilies aku sangat menyesal tapi jika aku harus menjelaskannya aku bersedia tapi tolong tatap mataku dan percaya padaku" ujarnya dengan tulus

"Cepat katakan aku tak ada waktu lagi" ujar nya dengan malas menatap jhope

"Sebenarnya dia bukan adik kandungku dia anak dari pengawal ayahanda ku, dia meninggal akibat menyelamatkan diriku dari penyerangan aku merasa bersalah dan mengangkat Yeon Kyung menjadi adikku, semenjak ayahanda meninggal hanya pengawal ayahandaku lah yang selalu melindungiku di kala itu tapi karna insiden itu membuat dia meninggal dunia" ujarnya dengan pelan, lilies termenung mendengar ucapan dari jhope membuat hatinya merasa sakit juga

my seven husbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang