"Cara apa agar aku bisa mendapatkan mu?"
_Lutfhan
"Tinggalkan jejak ya"
﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏"Ayah, aku ingin Affan menjadi milik ku seutuhnya!!" Rengek seorang gadis pada Ayah nya dengan manja.
"Lalu? Kamu kan bisa dapetin apa yang kamu mau. Apa dia tidak menyukai anak Ayah ini hm?"
"Wanita itu menghalangi jalan ku yah."
"Siapa?"
"Azellia!!"
Percakapan singkat yang mengubah segala nya itu berhasil di menangkan oleh Nara sepenuhnya, ia bahkan sempat menyunggingkan senyuman nya ketika sang Ayah menyetujui apa yang ia mau.
Jalan yang ramai dengan banyak nya orang yang berlalu lalang membuat suasana semakin ramai dari waktu ke waktu. Hingga tiba masanya senja mulai datang secara perlahan..
"Hari ini makan ap--..?"
"Eummm..?"
'Sial!!' Umpat nya.
Lia jatuh pingsan akibat dibius oleh beberapa orang ketika ia hendak pulang, sayang nya ia tidak bisa melawan pada saat itu, karena tubuh nya masih sangat lemas.
Tic.. Tok.. Tic.. Tok..
DENGGG!!!'Astagfirullah, di mana ini?' Gumam nya dalam balutan kain yang melingkar di mulut nya.
'Apa yang terjadi sebenar nya?'
'Dan kenapa juga gue di ikat?'
'Loh.. loh.. Apa gue di culik sekarang?'
Pertanyaan demi pertanyaan terus memenuhi pikiran nya. Satu hal yang membuat dia heran, dia tidak memakai perhiasan apapun, isi dompet nya saja hanya 10ribu. Lantas mengapa, mereka menculik nya seperti ini? Apa yang mereka harapkan darinya?
Jam terus berdetak detik demi detik, dari menit hingga ke jam. Saat ia tersadar jika ia sudar berada di sana sekitar 5 jam.
'Sial, ini tali macan ompong. Gimana dulu bapak ngajarin nya ya?' Gumam nya, sambil mencoba untuk melepaskan tali yang melilit tangan nya.
Tap..
Tap.. Tap.."Bos? Kau sudah datang!" Terdengar seperti pria berbadan besar.
"Apa dia sudah bangun?" Tanya nya.
'Anjir itu sape? Suara nya kek cewek. Wait.. wait.. pikirin sesuatu Lia Palli!!'
Setelah memikirkan banyak hal dengan segera, Lia memutuskan untuk berpura-pura pingsan saja, walau pun dia tidak tahu cara itu akan berhasil atau tidak.
Creak...
Tap.. Tap.. T.. a.. p?"Azellia WAKE UP!!" Teriak nya.
Teriakan itu tepat di samping kiri telinga Lia, Lia tau persis teriakan itu memakai sesuatu yang sangat nyaring
"AZELLIA!!"Satu sampai beberapa kali wanita itu meneriakkan namanya, yang pada akhirnya mau tidak mau Lia terpaksa harus bangun, ia merasa telinga kiri milik nya mulai mengeluarkan sesuatu.
"Eumm(Apa?)?"'Nara?'
Ptff..
"Sayang ku, kamu sudah bangun. Apa ini sakit hm?" Tanya nya.
![](https://img.wattpad.com/cover/359288211-288-k528339.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
The Secret Romance
ChickLit"Jika takdir di dunia ini bisa ku putuskan dengan tanganku. Maka aku akan memilih jalan takdir ku sendiri." Azellia Warning!! Cerita ini hanya fiktif belaka, kami tidak menganjurkan untuk meniru atau mempraktikkan apa yang di tulis dalam setiap kat...