eight

2.6K 99 5
                                    

Malam semakin larut, Shin ying sudah kelelahan karna menyambut banyak tamu yang datang ke acara pernikahannya, selama seharian penuh dia hanya duduk diatas kursi yang sudah di siapkan begitu megah nya, semua sudah di laksanakan karna ada sebuah tarian dan dansa bersama mempelainya

Shin ying berdansa bertiga, xiao Zhan dan Wei Ying mendekati Shin ying yang saat ini seperti mayat hidup

"A'ying, pulang saja sekarang kau sudah mempunyai suami tinggal bersama suamimu" kata Wei Ying mengusap pipi anaknya lembut

Shin ying berdiri, dia terasa lemas dan mengangguk saja karna sekarang tubuhnya sudah tidak bisa melangkah. "Kalian berdua cepat bawa a'ying kerumah, mama dan mami sudah membelikan rumah untuk kalian bedua" titah xiao Zhan kepada kedua anaknya

Xie Yun dan baili berdiri, mereka menyangga tubuh istrinya agar tidak jatuh, "aku pergi"

"Iya hati-hati loh, jangan lupa live ya!" Teriak kedua orang itu heboh sendiri menunggu adegan live kedua putra mereka

Shin ying mendengus sebal, dia berjalan diikuti Xie Yun dan baili di sampingnya, untuk jaga-jaga jika Shin ying oleng karena kelelahan. Mereka masuk kedalam mobil pak Harto menyetir mobilnya menuju kediaman baru mereka bertiga

Xie Yun menatap Shin ying yang saat ini berada di tengah-tengah sambil cemberut dan memainkan jari-jari tangannya, ingin sekali Xie Yun menyentuhnya

Tapi dia harus menahannya, lihatlah sekarang bagaimana wajah baili.. pria itu tengah menahan diri untuk tidak menerjang istri mereka berdua, baili menghela napas berat, ciuman itu masih terasa meskipun setengah karena harus berbagi ciumannya bersama sang adik

Nasib menikah dengan satu orang ya begini, pak Harto tertawa dalam hati melihat wajah kedua tuannya yang terlihat begitu pias

Sedangkan Shin ying diam saja menahan rasa kantuk yang menyerangnya, pria cantik itu memejamkan matanya tanpa sadar

Xie Yun dan baili menatap kearah Shin ying, mereka tersenyum gemas karna kelakuan istri kecilnya yang begitu menggemaskan hati mereka sampai ingin melahapnya sekarang juga bila perlu!






Sesampainya mereka di kediaman, Shin ying bangun karna tepukan pelan di pipinya "eungh" lenguh Shin ying membuka matanya

Kedua orang itu menelan ludahnya mendengar lenguhan Shin ying yang begitu menggoda iman, mereka turun dari mobil

"Kau bisa berjalan?" Tanya baili khawatir karena shin Ying tengah menahan kantuknya

Shin ying mengangguk pelan, pria cantik itu membuka matanya perlahan-lahan mencoba menahan kantuknya. Xie Yun membawa keduanya masuk kedalam kediaman baru mereka, semua peralatan sudah lengkap hanya beberapa saja yang belum ada seperti sofa dan counter meja makan serta counter dapur masak, semuanya sudah lengkap

Shin ying berdecak kagum dengan rumah baru mereka yang akan mereka tempati mulai sekarang

"Ini rumahnya?" Tanya Shin ying berbinar melihat dalam rumah tersebut yang begitu mewah dan sangat bagus estetik, bewarna hitam abu-abu

"Mn. Kau suka?" Tanya Xie Yun ikut tersenyum karna shin Ying menyukai modelan rumah baru mereka

"Ayo" baili membawa dua kopernya, dan Xie Yun membawa kopernya sendiri. Mereka masuk kedalam kamar yang sudah di siapkan sebelumnya oleh kedua orang tua mereka

Beberapa bunga menghiasai ranjang, mereka bertiga tercengang melihatnya

"Ini pasti mama yang merencanakannya." Gumam Shin ying menebak

"Ini ulah mereka berdua" Xie Yun menaruh kopernya lebih dulu di samping lemari yang sudah di siapkan, ranjangnya sedikit sempit dan muat untuk dua orang saja

Threesome (Bashiyun) (Yizhan) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang