twenty six

1.2K 77 5
                                    

Mereka baru saja selesai mandi. Shin ying sudah siap dengan stylenya, pria cantik itu keluar kamar untuk menemui sang mama dan mama mertuanya. Mereka tengah berlibur kedua suaminya sedang memakai baju

"Mama" seru Shin sedikit berlari untuk mencapai ibunya. Wei Ying berkacak pinggang seraya tertawa melihat cara jalan anaknya

"Kau kenapa a'ying tumben sekali jalanmu seperti bebek" tanya Wei Ying berniat menggoda Shin ying

Bibir itu mencebik "tidak tau ah, mami mana?"

"Mamimu sedang meng-..."

"Apa a'ying, merindukan mami ya?" Goda xiao Zhan mendekati keduanya dengan tangan yang membawa baskom berisikan sayuran

Shin ying menggeleng "tidak, aku hanya ingin memastikan mami saja" jawab Shin ying menyengir. Mendekat kepada xiao Zhan untuk membantu pria cantik itu memasak

Wei Ying mendengus kala sang anak lebih memilih xiao Zhan di bandingkan dirinya. Dia merasa ternistakan disini, Wei Ying mengambil beberapa bahan untuk di jadikan bahan jadi, dan Shin ying tengah mengambil daging sapi dari dalam kulkas lalu xiao Zhan tengah mencuci sayuran agar bersih dan higenis sehat

"A'ying" panggil xiao Zhan

"Iya mami?"

"Bagaimana kandungan a'ying hm? Sudah berapa bulan sayang?"

"Baru juga masuk 7 bulan. Mami sedang hamil lagi ya?" Tanya Shin ying sembari memanaskan minyak di dalam penggorengan

Wei Ying melotot horor "kau sedang hamil Zhanzhan?"

"Iya.. aku juga baru tau kalau aku hamil lagi" Zhan meringis saat mengatakan itu

Dia bahkan tak tau jika dirinya itu tengah hamil, baru masuk kandungan ke 1 Minggu. Wei Ying cemberut "aku juga mau.."

"Mama?"

"Mama ingin hamil a'ying, mama juga ingin merasakannya lagi tau" kata Wei Ying cemberut, mengusap perutnya sendiri

Pria itu tampak murung, Shin ying mendekat kepada mamanya dan memeluknya "ya berusahalah. Sperma papa pasti manjur, mama jangan meminta papa untuk melepaskannya dulu agar cepet jadi." Usul Shin ying

Wei Ying mencebik "sudah tau, mungkin belum saatnya ah"

"Yasudah tidak usah cemberut seperti itu siapa tau mama sedang hamil tapi tidak di ketahui kan?"

Zhan mengangguk mengiyakan perkataan menantunya "benar itu, waktu aku hamil Xie Yun saja aku tidak tau jika aku sedang hamil.. karna kehamilanku tidak di ketahui, tak ada tanda-tanda, aiyaaa xianxian kau jangan putus asa lebih dulu jalani dulu coba kau periksa ke dokter siapa tau dokter tau kan hamil apa tidaknya karena tak ada kepastian yang pasti?"

"Benar juga si, a'ying mama ko jadi geblek gini ya?" Kata Wei Ying menatap Shin ying cengo sendiri

Shin ying mendengus sebal "ya itu mama, namanya juga mama sudah aki-aki masih saja geblek ckck"

"Heyy jangan lupakan bahwa mamamu ini cantik ya! Walaupun bergender laki-laki. Ish"

"Hahaha xianxian bukan kau saja aku juga sama hanya a'ying seorang yang memiliki kelebihan hebat"

Decak Zhan dan Wei Ying menjatos tangan mereka. Shin ying merotasi malas, mereka kembali memasak untuk makan sarapan pagi lalu berjalan-jalan ke mall sambil berliburan mencari udara segar

Karna sumpek di rumah








.

"Sayang" panggil baili dan Xie Yun lembut, kedua pria itu menggandeng tangan istrinya dengan satu tangan yang membawa belanjaan mereka

Threesome (Bashiyun) (Yizhan) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang