san

481 64 1
                                    







DI

Akademi sihir Easton, akademi terkenal melahirkan banyak murit elit yang menjadi pilar bagi dunia sihir.

Ujian masuknya tentu sangat sulit, prenstase kululusan hanya 3%, hanya orang yang memiliki sihir kuat yang bisa membuka gerbang ea..ston.

Calon calon anak sekolah Easton diliatin oleh paman² berambut kuning tua(?) Kek tai..

"Biar ku lihat, para peserta ujian masuk tahun ini.." batin paman itu, Claude Lucci. Ia melihat satu persatu peserta ujian

"Putra sulung bangsawan terkenal, dan putra wakil sekretaris biro sihir. Mereka semua orang terkenal di masyarakat"

*BRAK
,*BRAK

"Pemeliharaan tongkat sihir dan pemeriksa buku sihir, mereka sangat antusias pada ujian ini, sudah layak kamu mendapatkan para peserta ujian yang antusias untuk akademi yang beragensi"

*BRAK
*BRAK

saat Lucci sedang berbatin, ia mendengar suara barbel yang berasal dari MC di anime asli, Mash. 'kenapa?.. apa maksutnya?.. sebentar lagi ujian masuk sihir akan dimulai, kenapa ada orang yang latihan otot?, tidak. Tenang dulu. Aku pasti salah liat, ini adalah sekolah sihir. Mana mungkin ada orang yang ngelawak kayak gitu!'

Lucci mondar mandir dan melihat ke arah jendela lagi dan menemukan Mash yang sedang membaca buku otot sambil duduk melayang dan gadis bertopi dino yang sedang ngeteh.

'dia duduk melayang sambil baca buku otot! Dan sejak kapan ada gadis bertopi itu, mereka mau lulus ngga sih?, setidaknya, baca buku sihir atau yang ada kaitannya dengan sihir!" Lucci memukul mukul kaca yang ada di depannya

(Kasian kacanya)

"Mangkomsumsi protein 46 menit sebelum latihan adalah hal yang paling mendasar" ucap Mash sambil makan kue sus

'dia ngoceh sendiri pula! Selain itu.. siapa dua orang dibelakangnya?, mereka ngga kelihatan lagi bersembunyi!' lanjut batin Lucci yg melihat dua orang peyamar perfesional, sampai disadari oleh lain.

"Kau yakin akan baik baik saja?" Bisik regro ke si brand roti. "Mash tidak bisa mengunakan sihir..!" Bisik kakek lagi, "kau tak percaya padaku? Tanda diwajahnya juga kelihatan sungguhan, aku yakin ada keuntungan yang bisa didapat hari ini" jawab+bisik brand

(Name) melihat ke arah belakang, "tuan-tuan, dimohon untuk tidak berisik agar tidak ketahuan" ucap (name) pelan, kedua bapak bapak itu menatap (name) sambil melotot

"Jangan berteriak (name)!.." ucap mereka dengan keras, "baik kek.... Padahal kalian lah yang berteriak, dasar bapak bapak sialan!" Ucap dan batin (name)

"Yah.. ujian nanti akan kayak gimana ya?" Tanya Mash, "yah.. ngga tau, tapi kita harus lulus ujian ini" jawab (name), "benar, dan.. (name) nanti kau jangan kemana mana" ucap Mash, dan (name) mengaguk

Kemudian terdengarlah suara Lucci yang pake mic.

"Salam kenal!, selamat datang di akademi Easton" ucap Lucci dengan api hijau-putih disekeliling, "aku Claude Lucci yang bertugas mengawasi ujian masuk hari ini, salam kenal"

Semua peserta mantap Lucci dengan wajah kaget-kec (name) dan Mash, yang mempunyai segudang sihir yang-- "sampai repot repot keluar dari api pasti panas ya?/ Kira kira panas keknya" ucap dua orang maklum spesial

<mashle'× reader>Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang