happy birthday to yu brother

281 34 6
                                    







Disiang hari yang cerah, terdapat seorang gadis yang sedang membikin kue lezat dan bergizi di kamarnya.

Mengigat jika ini adalah hari yang spesial baginya, ya. Hari ulangtahun kakaknya yang paling hensem dimuka bumi.

'walaupun ngga bisa ketemu, tapi jika ada kue kan bagus, sekalian. Ulang tahun abangku tercintah' batinya.

Bagaikan setan yang jumpscre orang digame horor autor datang dengan cahaya ilahinya.

"Jir.. cahaya hp emak.."

(Name) Menutup matanya agar tak terkena virus covit naitin dari badan autor yang perlu diisolasi.

Dengan seyum kelincinya autor bercakap, "wahai anakku (name), engkau mau berte--"

"Geli gw, jangan gitu lah Thor, geli "

"Gua belum selesai ngomong an--astagfirullah.. lu jangan bikin Kodam ratu iblis ini keluar ye"

"Dih.."

"Ekem!.. oke lanjut, (name) Jika engkau berkehendak, engkau mau kah bertemu dengan Abang tergantengmu itu lagi?"

Sang autor yang baik hati dan tidak sombong ini menawarkan untuk berkesempatan bertemu Abang tercintah yang sudah beda dimensi.

{Macam Korang}

Nem yang dengar itu langsung mengaguk cepat dan menunggu dirinya diteleportasi oleh maha raja autor.

"Simsalabih bapakkuyanto--- SAKIT WOY!"

sebelum autor mengucapkan mantra, ia dapat Bogeman pertama didunia ini yang berasal dari MC anime sebenarnya, ya. Mash.

Mash sebenarnya hanya ingin mengajak (name) makan kue sus karna dia liat kalo dari kemarin nem kagak makan.

{Puasa}

"Oh.. maaf, tapi kau jangan lukai (name)(ku)" ucap Mash tetap datar.

Autor menatap Mash dengan tatapan 'kalo mau bucin jangan didepan saya lah om?'

"Kata siapa gua mau ngelukai nem hah?, paling gua goreng jadi kentang rebus doang.." ucap dan gumamnya.

(Name) Yang tau autor lagi tersiksa dengan tatapannya Mash pun seketika maju menghadap ke arah mash.

"Tunggu dulu Mash, dia bukan siapa siapa. Hanya orang gila yang masuk dalam asmara-- asrama ku. Tapi dia baik kok."

"Taik lu..."

"Bct lu Thor, udh gua tolongin sih..." Bisik nem.

Mash masih menatap curiga autor yang cantik ini, tapi dengan rayuan dari sang 'kekasih' akhirnya dia luluh juga.

"Oke.."

(Name) Terseyum sambil memberikan jempol ke autor yang dibalas dengan menunjukan jari manisnya.

'fucek..'

{Skip}

Sudah segala cara (name) berikan untuk bebas dari jeratan pelukannya Mash, niatnya dia ingin pergi ke tapops saat ini juga.

<mashle'× reader>Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang