19

163 22 0
                                    

All caracters belong to Masashi Kishimoto

Title :
REQUEST

Cast :
Namikaze Naruto
Haruno Sakura

Genre :
Humor & Romances

Rating : T

Author :  [ DerpMyungsoo ]

Warning : OOC | AU | Gaje | Typo | DLL | REMAKE | Long Chapter

.

.


Happy Reading


.

.















Sakura kembali ke Jepang hari itu. Setelah sekitar sepuluh hari yang lalu menggegerkan seluruh rumah dengan cincin di jari manisnya—dan jari manis Naruto—kini dia bersiap untuk pulang. Ah, Naruto dan Shinichi—Sai, Shion, Killua juga—sudah kembali ke Jepang sekitar dua hari sebelumnya. Sakura pulang lebih lambat karena harus bertemu dengan dosen dan teman-temannya dulu.

Dia berjalan keluar dan mencari Naruto yang sudah menjemputnya. Naruto mengatakan jika dia sendirian tanpa Shinichi. Karena Shinichi memilih untuk bermain ke rumah Killua dan mereka akan menjemputnya nanti. Ngomong-ngomong masalah Shinichi, dia merasa senang bukan main sekarang. Karena Shion baru saja memutuskan akan memindahkan Killua ke sekolah Shinichi. Ayolah, sekarang mereka benar-benar tidak bisa dipisahkan. Dan bahkan Shinichi sudah bersiap untuk mengenalkan Killua pada Ran. Memang, hidup Shinichi hanya berkutat pada keluarganya dan juga Ran-chan saja.

Sakura menoleh ke semua arah yang ada disana dan mencari dimana Naruto berada. Dengan koper yang lumayan berat karena membawa mainan Shinichi yang tertinggal, Sakura menyeret barang tersebut sembari berusaha menghubungi calon suaminya. Naruto bilang dia sudah di bandara, dan dia menunggu di salah satu kafe yang ada disana. Bukan berarti Naruto tidak ingin membantu Sakura membawa semua barang-barangnya, hanya saja, Sakura selalu mengatakan bahwa dia bisa melakukannya tanpa Naruto harus membantu.

"Hmm… Naruto!" seru Sakura pada Naruto yang ternyata sekarang berdiri dengan kopi hangat di tangannya.

"Hei," Naruto menghampiri Sakura dan mengambil koper gadis tersebut, "ini untukmu. Pulang, atau makan dulu?"

"Makan! Tuhan, aku benar-benar merindukan Jepang!"

"Jangan berlebihan. Jepang tidak merindukan dirimu."

Sakura mendelik pada kekasihnya yang sekarang memberikan smug smile-nya tersebut, "Aku baru datang. Jangan menggodaku—"

"Hoah, hari yang indah tampaknya."

Naruto terkekeh ketika melihat Sakura yang memberikan ekspresi kesalnya. Dua hari tidak bertemu sudah membuat dirinya rindu; jika boleh jujur. Tapi dia tidak akan pernah mengatakan itu pada Sakura. Gengsi, mungkin. Tapi dia tidak ingin jika kekasihnya itu menggodanya terus menerus—jika Naruto mengatakan bahwa dia merindukan Sakura. Memang, biasanya dia yang menggoda Sakura. Namun bukan berarti Sakura tidak bisa membalikkan keadaan, 'kan?

Setelah memasukkan barang-barang Sakura ke dalam mobil, Naruto menyusul gadisnya yang sudah duduk di kursi penumpang dengan tenang. Gadis tersebut menyambut Naruto yang masuk ke dalam mobil dengan senyum yang membuat matanya melengkung layaknya bulan sabit itu. Dan melihat kekasihnya yang sedang good mood seperti ini, Naruto benar-benar tidak ingin merusak harinya. Sebenarnya bukan sebuah kejadian yang jarang Sakura bertindak seperti itu, tapi dia merindukan Sakura. Dan Sakura yang seperti ini—yang manis—adalah Sakura yang paling dia rindukan sekarang.

NARUSAKU : REQUEST ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang