Annyeoung yoroubun ! !
Vote & komen nya dong cung!!***
"Makasi ya, Pak." Ucap Tasya pada ojek online nya setelah memberikan dua lembar uang pada orang tersebut. Ia pun melangkah masuk ke dalam rumah nya yang tak besar dan tak kecil juga. Sederhana lah.
Gadis itu melepas sepatu nya kemudian menaruh nya ke tempat alas kaki. Tasya pun melanjutkan langkah nya untuk masuk kedalam rumah yang memiliki terang sedikit kegelapan. Saat melihat ke arah dapur, ia melihat Ibu dan Ayah nya yang seperti nya membantu sang istri untuk menyiapkan makan malam. Rupanya Indah sudah pulang dari kerja.
Tersadar akan kehadiran sang anak, Indah pun membuka suara. "Mandi dulu, trus makan." Titah Indah lalu kembali fokus oleh masakannya di kompor.
Tasya mengangguk. "Iya, Ma." Ia pun berjalan pergi dari sana.
Saat sudah mandi serta mengganti baju dengan pakaian piyama, Tasya hendak menuju ke arah ruang makan sesuai dengan perintah sang Ibu. Ia tak lupa untuk membawa sebuah amplop yang diberikan Ibu asuhannya itu.
Gadis itu kemudian beranjak dari kamar lalu menghampiri kedua orang tuanya. Saat sudah tiba disana, Indah dan Firman kini sedang menyendok nasi ke piring. Tasya akhirnya duduk hadapan mereka berdua.
"Gimana kerja nya?" tanya Firman seraya mengambil lauk pauk yang berada di atas meja. Tasya terdiam sejenak lalu menatap Ayahnya dengan senyuman tipis. "Lancar, Pa." Jawabnya.
Firman mengehela nafas lega mendengar jawaban gadis itu. Setidaknya pria itu tahu kalo Tasya menikmati pekerjaannya sekarang. Terutama tidak berat juga bagi anak seusia nya. Pikir Firman.
Terakhir kali, Tasya meminta izin pada orang tuanya itu untuk bekerja. Dan seperti yang ia rencanakan, ia akan menyamarkan pekerjaan nya. Orang tua nya hanya membolehkan saja karena gadis itu bilang ia akan membantu ibu sahabatnya yang tak lain dan tak bukan adalah Keyla.
Ibu Keyla yang bernama Reva memiliki usaha sendiri yaitu membuat kue dan brownies. Setiap hari, wanita itu akan mendapat pesanan entah kue ataupun Brownies. Jadi wajar kalau Keyla mempunyai banyak uang. Toh Ayah nya adalah manager di sebuah perusahaan disertai Ibunya yang memiliki usaha dengan penghasilan lumayan besar setiap hari nya.
Firman dan Indah mengetahui hal itu dikarenakan ia berteman dengan Ayah dan Ibu nya Keyla sejak mereka masih duduk di bangku SMA. Itulah kenapa Keyla dan Tasya memiliki status sebagai sahabat. Bahkan dari orok mereka sudah disatukan.
Menurut Indah dan Firman, mereka bisa memberi peluang bagi Tasya untuk bisa mencari kesibukan selama liburan seperti saat ini. Mereka berdua membolehkan gadis itu untuk bekerja layaknya satu pekerja yang menjadi asisten Reva di usaha nya. Padahal pemikiran mereka tidak sesuai dengan apa yang sebenarnya terjadi pada Tasya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARINDAMA
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA] 𝐑𝐎𝐌𝐀𝐍𝐓𝐈𝐒 𝐁𝐄𝐑𝐊𝐄𝐃𝐎𝐊 𝐀𝐊𝐒𝐈!! Jangan salah paham dengan judul maupun sampul. Karna dalam 𝐂𝐄𝐑𝐈𝐓𝐀 ini, akan difokus kan kepada semua tokoh, entah itu tokoh pembantu, tambahan, antagonis, maupun tritag...