JEKAYLA

01 - Menyebalkan

Sabtu malam umumnya menjadi waktu untuk pasangan muda-mudi berpergian menghabiskan waktu mereka di akhir pekan. Ada yang pergi menonton, berbelanja, ke pasar malam, atau bahkan hanya sekadar jalan-jalan menikmati suasana sambil berpegangan tangan. Tapi itu tidak belaku untuk Mikayla Zavira, karena mempunyai pacar seorang Jevin Kanindra yang hanya fokus dengan game online yang ada pada gawainya.

Sebenarnya untuk Kayla sendiri itu bukan masalah yang besar, lagi pula ia terlalu malas untuk pergi ke luar. Akhirnya, malam Minggu hanya ia habiskan bersama tiga teman kosnya di ruang tengah. Menonton serial televisi yang saat ini sedang ditayangkan sambil membicarakan tetangga yang mendadak kaya raya. Maklum, tak ada satu pun dari temannya yang memiliki pasangan, jomlo semua, sehingga tidak ada yang datang mengajak mereka jalan-jalan. Tidak ada bedanya dengan Kayla. Punya pacar tapi seperti tidak punya.

“Sekarang jam berapa, sih?” Kayla bertanya. ia merasakan lapar yang amat  mengganggu. Dia baru ingat, tadi siang hanya jajan makanan ringan dan belum makan apa pun lagi sampai sekarang.

“Baru jam tujuh, Kay. Kenapa? Jevin mau ke sini?” Mendengar pertanyaan yang diajukan oleh teman kosnya yang berambut coklat pekat itu seketika membuat teman di sebelahnya tertawa.

“Mana ada sih sejarahnya Jevin ngajakin Kayla malam Mingguan, Del. Dia pasti lebih milih main game di warnet,” timpal teman Kayla yang tadi menertawakan pertanyaan gadis berambut coklat pekat.

“Hahaha! Bener, sih kata Kak Nada. Tapi jangan salah, kalo lagi kumat baiknya, dia bakal datang bawain makanan sepulang dari warnet,” sahut gadis dengan surai sehitam arang, menyetujui ucapan temannya barusan.

Mendengar cemoohan  dari teman-temannya membuat Kayla mendelik. Ia tidak memungkiri sama sekali, sebab memang benar bahwa hubungan percintaannya seperti yang disebutkan oleh mereka tadi.

Tapi, sebelum membahas soal hubungan Jevin dan Kayla lebih jauh, mari kita perkenalkan lebih dahulu penghuni kos-kosan putri yang saat ini ditinggali oleh empat orang mahasiswi. Salah satunya Kayla sendiri.

Mikayla Zavira, nama lengkapnya. Gadis dengan rambut panjang sepunggung ini biasa dipanggil Kayla. Berkuliah di jurusan yang sama dengan pacarnya, satu angkatan juga. Kayla adalah anak ilmu komunikasi semester tiga yang sekarang sangat santai menjalani kehidupan kuliahnya. Dia hanya menjadi mahasiswi kupu-kupu, alias kuliah pulang-kuliah pulang. Tapi terlepas dari itu Kayla juga sibuk, sibuk menyelesaikan tontonan drama Korea maksudnya.

Yang kedua, ada Nayratu Nada Lotusla. Panjang banget, ya, namanya? Itu pun belum ditambah sama marga keluarga. Nada mengambil program studi ilmu komunikasi dan sekarang tengah menumpuh semester lima. Dia punya tubuh yang tinggi bak model, rambut hitam lurusnya begitu indah menjuntai, orangnya juga cantik dan baik, pokoknya paket komplit! Cuma satu kekurangannya; suka julid.

Dan yang ketiga, ada Adelia Cassandra. Gadis dengan rambut coklat pekat sebahu ini adalah mahasiswi sastra Indonesia yang sekarang berada di semester lima. Di antara mereka berempat, Adel adalah yang paling tua (walau selisih usia dengan Nada hanya satu Minggu). Orangnya memang sedikit lugu, loading lama, tapi dia yang paling pengertian.

Terakhir, ada Syelia Juvanka. Kalau kalian pikir nama sebagus ini akan mendapat panggilan persis seperti personil grup K-Pop, kalian salah besar. Karena dia lebih suka dipanggil dengan nama Juju yang diambil dari dua huruf nama belakangnya. Juju berkuliah di jurusan manajemen semester tiga, satu angkatan dengan Kayla, di kampus yang sama pula seperti yang lainnya. Gadis dengan rambut sepunggung dengan warna hitam ini adalah yang paling muda setelah Kayla.

“Kayla, pacar lo di depan, tuh,” kata Nada yang baru saja kembali setelah membuang sampah ke luar.

Kayla mengernyit, ia sontak menyalakan ponselnya untuk melihat apakah Jevin menghubunginya jika pemuda itu ingin bertamu.