Falling In Love "Freen&Becky" end

44.jebakan

Freen dan Becky sampai dikantor freen.

Becky yang menggunakan dress bermotif bunga-bunga selutut dan dilapisi cardigan, rambut Becky yang dikuncit asal tapi terkesan sexy,  gak lupa tas selempang kecil nya.

Freen yang rapi seperti hal nya pakaian kekantor kemeja biru muda yang lengan nya dia lipat sampai siku, dan celana hitam hanya saja freen memakai sepatu kets putih yang sama seperti Becky.

"Kalau nanti bosen bilang ya bb?"ujar freen dan dianggukin sama Becky.

Sampainya diruang yang udah dikasih tau sama mas putih.
Ruang ini gak begitu luas hanya ada meja kursi untuk ngobrol ringan aja, tempat ini juga sering dipakai sama tim yutub nya freen, nyaman aja kata nya.

Sudah ada mas putih, Jeno,Juki sama ada neowy.

"Lah ngapain lu wi ada disini"tanya freen yang udah gabung sama tim nya.

Dan Becky duduk disebelah freen.

"Bosen, cari inspirasi sapa tau ada keajaiban"jawab neowy asal.

"Ibu negara hai"sapa Juki.

Becky cuma senyum nanggepin Juki.

Freen gelengin kepalanya sama jawaban neowy.

Pembahasan mulai dimulai..

Freen udah serius sama apa yang dijelaskan sama mas putih.
Dan yang lain juga sama.

Drrtttt.. drrtt...
Irin sister
Calling..

Ponsel Becky bergetar, sejak tadi Becky yang pengen banget manja sama freen, duduk disamping nya dengan kepalanya disandar kan di bahu freen, kadang juga tangan Becky bermain sama jari-jari freen.

Freen juga terkadang mengelus lengan Becky lembut, kadang juga mencium puncak kepala Becky.

Freen gak keberatan kalau Becky begitu manja, didepan tim nya pun freen tetap akan selalu memprioritaskan Becky.

"Babe, irin telpon aku mau jawab dulu ya"bisik Becky ngasih lihat layar ponsel nya ke freen dan dianggukin sama freen.

Becky keluar untuk mengangkat telpon nya karena dia takut mengganggu freen sama yang lain.

Billy tiba-tiba masuk keruangan freen sama tim nya.

"Gue cariin lu, tau nya disini"ujar Billy tiba-tiba.

"Ketok pintu dulu Weh.."sambar neowy.

"Lah tu pintu kebuka, oh iya sorry ni ganggu kalian dulu"ucap Billy dan yang lain nya ngefokusin apa yang akan Billy kata kan.

"Freen lu harus lihat ini deh, bokap lu gak main-main ngerencanain nya"ujar Billy yang ngasih ponsel nya ke freen.

Sebenarnya freen gak kaget banget apa yang dia lihat cuma freen bener-bener kecewa sama apa yang ayah nya perbuat.

Mereka yang disana ikutan ngelihat ponsel Billy dimana foto itu editan yang mulus freen tertidur bersama Maya.

Semua yang ngelihat dibikin shock.

"Pak ini, apa gak keterlaluan"ujar Juki yang begitu mengamati foto nya.

"Freen, ini kalau sampai kesebar kalau dibilang editan gak ada yang percaya loh"ucap mas putih.

Freen cuma bisa diam dan berfikir harus apa dia..

"Wah.. kira-kira foto cewek mana yang diedit bokap lu pak, sexy sekali belahan dada si cewek" heboh Juki dan yang lain cuma bisa gelengin kepalanya.

"Freen, lu tau kan gue akan berusaha kembali sama Maya, tapi bokap lu kenapa jadi melenceng gini"ucap Billy

"Jangan-jangan Gak editan kali itu pak foto lu tidur sama cewek lain"ujar Jeno dan itu membuat Juki ketawa.

Mereka yang disana tau kok kalau freen gak akan melakukan hal keji seperti itu.

"Coba aku lihat foto apa yang kalian bahas"ujar Becky tiba-tiba.

Mereka disana membulatkan mata nya.

"Bu negara"lirih Juki.

"Becky"lirih mas putih bersamaan dengan Billy.

Jeno cuma bisa diam sama seperti neowy.

"Bb.."ucap freen dan menghampiri Becky.

Juki reflek ponsel nya Billy dia jatuhkan dimeja.
Kerena mereka semua berkumpul dimeja.

Becky ngeraih ponsel Billy dan..

Becky yang melihat layar ponsel itu, memincingkan mata nya..

"Bb, sini biar aku jelaskan"ujar freen dan meraih lengan Becky.

"Ini kamu?"tanya Becky setelah mencerna foto yang dia lihat.

Freen diam menatap Becky.

"Bb, hai aku bisa jelaskan, itu gak.."jelas freen kepotong

Becky yang mata nya sudah berkaca-kaca..

"Lepas"ucap Becky dan mencoba melepas genggaman freen.

Nam yang baru saja masuk..
"Hai guys.."sapa nam

"Kak nam, bisa anter Becky pulang"ucap Becky yang lolos dari genggamannya freen dan ingin jalan menghampiri Nam.

Nam yang baru saja datang cuma bisa melongo..

"Sayang, jangan salah paham dulu. Pliess.."ujar freen yang masih mencoba berbicara.

"Gak mau, kamu jahat tau gak"ucap Becky yang udah menitihkan air mata nya dan mukul dada freen.

Karena freen gak mau semakin runyam dan dilihat sama yang lain.
Freen terpaksa mengendong Becky.

"Sarocha. Lepas"triak Becky.

Freen masuk disalah satu ruangan, dan kebetulan ruangan itu seperti nya lagi kosong.

Freen mendudukkan Becky dimeja yang ada disana.

"Bb.."lirih freen

Becky yang masih memeluk freen.

"Cuma editan sayang, sudah jangan ditangisi gitu hm.."ujar freen dan melepas pelukan nya agar bisa menatap Becky.

Freen menghapus jejak air mata Becky yang menetes dipipi nya.

"Kamu bohong kan?"tanya Becky disela-sela tangisan nya tangan Becky masih memukul-mukul dada freen

Freen cuma tersenyum..

Freen meraih tangan Becky dan dia genggam, freen mengecup jari-jari Becky.

Setelah nya freen memeluk Becky kembali.
Mengusap rambut panjang Becky lembut.

"Aku mau pulang"gumam becky

Freen melepas pelukannya, menatap kedua bola mata Becky yang berkaca-kaca.

Freen yang udah memajukan wajah nya ingin mencium bibir Becky tapi bibir freen dihalangi sama tangan Becky.

"Gak mau dicium sama kamu"ujar Becky pelan.

Sebelum freen menurunkan Becky dari meja,
Freen akhirnya mau gak mau mengecup tangan Becky yang menghalangi nya tadi.

"Maaf ya, kita pulang hm"ucap freen dan menurun kan Becky dari meja dan menggenggam tangan Becky.

Mereka keruang awal tadi untuk mengambil barang-barang yang tertinggal.

"Becky, are you oke?"tanya Nam yang menghampiri Becky.

Becky cuma masang wajah sedih nya sedikit sembab.

Nam jadi gemes banget sama tunangan nya freen.

"Marahin aja si freen ya bec, biar dia jerah hm"ucap Nam sambil terkikik.

Becky sedikit tersenyum sebagai tanggapan si Nam.

Freen lagi dimeja tadi ngambil barang nya dan punya Becky juga.

"Balik dulu ya mas, kayak nya semua gue serahin ke lu deh apapun itu"ujar freen ke mas putih yang masih disana.

Jeno sama Juki juga masih disana dengan kesibukannya mereka gak berani buat ngajak bercanda Becky karena bukan timing nya juga.

Dan si Billy seperti nya sudah pergi dan neowy juga udah balik ke ruang musiknya.