⚠️Warning⚠️
Yang tidak suka dengan pairing crack tidak usah lanjut baca yaa guys..
Markhyuck 🔙 Nohyuck
Nomin 🔙 Markmin
⚠️Markmin dan Nohyuck Area⚠️🔄
⚠️Mpreg⚠️
⚠️Boyslove Area⚠️
⚠️ Laki-laki bisa hamil dan melahirkan juga menyusui. Di panggil Ibu...
Malam pun sudah semakin gelap. Kini waktunya untuk Devon dan Ervan menyudahi aktivitas mereka. Keduanya juga baru sadar jika sudah sejak beberapa jam lalu, pasangan mereka masing-masing telah menghubunginya lewat chat.
"Kak kayaknya udah malam banget ... yuk kita balik ke kamar masing-masing." Ervan bersiap akan kembali ke kamar. Ia yakin Alex pasti sudah menunggunya sangat lama.
"Iya yuk kita kembali ke kamar." Devon juga sudah bersiap-siap untuk pergi, ia merapikan barang-barangnya sebelum beranjak dari sana. "Aku baru sadar kalau dari tadi, Bintang chat aku loh."
"Oh gitu, yaudah yuk balik. Nanti Alex makin curiga padaku kalau aku pulangnya kelamaan," ujar Ervan membalas ucapan Devon.
Mereka berdua sampai di lift. Setelah sampai di lift lantai 2, Ervan mengucapkan selamat malam pada Devon. "Selamat malam kak, besok kita have fun yaa!"
"Selamat malam induk kelinci ... oke, kita berdua akan have fun sepuasnya." Devon membalas salam Ervan dengan senyum teduhnya.
Ervan pun keluar dari lift, dan di sana hanya tinggal Devon yang akan menuju satu lantai lagi yaitu di lantai 3. Sekembalinya Ervan dari luar, ia masuk ke dalam kamarnya dan ia melihat di sana Alex masih setia menunggunya sambil memainkan game di ponselnya. Alex menatap ke arah Ervan heran.
"Eh, Alex? Kamu blom tidur jam segini?" tanya Ervan setelah sampai di dalam kamar hotel mereka.
"Aku sengaja nungguin kamu balik pulang, Van." Alex menghentikan main gamenya di ponsel, lalu ia menatap Ervan intens. "Kamu habis darimana aja? Gimana, senang ketemu sama temannya?"
Ervan mengangguk, "Emm, ya. Aku senang. Kenapa kamu nanya?"
"Yah, memangnya gak boleh aku nanya?" Alex menjawab dengan nada agak cuek. "Kamu ketemu sama siapa?"
"Aku ketemu sama temenku, lah?" ucap Ervan sambil menautkan alisnya, ia kesal sekali kenapa Alex selalu saja bertanya ia bertemu dengan siapa, sudah jelas dengan seorang 'teman' pastinya.
"Kamu gak percaya sama aku?" Ervan kembali bersuara.
"Ah yaudah ... kita lanjutin obrolan ini besok, aku udah ngantuk." Alex pura-pura menguap, karena ia ingin menghentikan perdebatannya dengan Ervan yang ia tahu akan terus berlanjut jika salah satu tidak ada yang mau mengalah.
"Yaudah tidur duluan gih, aku mau mandi lagi." Setelahnya Ervan langsung menarik handuknya lalu segera berjalan masuk ke kamar mandi untuk mandi lagi, dan tidak lupa ia membawa ponselnya masuk ke dalam kamar mandi agar Alex tidak mengecek isi ponselnya.
Sementara itu, Devon baru sampai di kamar mereka. Ia melihat Bintang masih belum tidur dan ia masih duduk di balkon kamar dengan membelakanginya. Devon pun mendekati Bintang, tapi yang di dapatnya adalah, Bintang langsung berdiri dari duduknya lalu ia berjalan menuju arah ranjang tanpa menoleh sedikitpun ke arahnya. Devon tidak mengerti, kenapa sifat Bintang menjadi cuek seperti ini padanya. Apa dia melakukan kesalahan?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.