misunderstanding part 1

39 5 0
                                    


mistakes that produce sweetness

sela pulang sekolah. Gk ketinggalan dengan gang chenle yang membahas pertandingan sekolah yang akan di mulai, dan siapa sangka pesertanya ada jisung yang mewakilkan sekolah ini

"kau tidak melihat latihan pertandingannya jisung"

"Latihan apa?"

"Kau benar tidak tahu, ya ampun bukannya kau penggemar beratnya jisung bagaimana mungkin kau tidak tau kegiatan jisung"ucap jeno

"hah..!!"

"Bodoh//.." haechan menghajar jeno seenaknya dia mengatakan hal omong kosong sama sahabatnya ini

"Jangan di pikirkan le. Dia memang bodoh, jisung ikut turnamen basket yang akan di mulai seminggu mendatang"

Chenle mengangguk memahami apa yang haechan katakan, sampai chenle sendiri aja tidak tau apa yang jisung lakukan hanya fokus tentang kedaan jisung tanpa melihat semua hal yang jisung lakukan.

"apa kalian tau nama akun penggemar jisung?"

"penggemar" seru mereka memikirkan hal yang mungkin mereka tau atau sebaliknya

"kau bisa masuk akun twetternya bunny jisung cool🐭. Nanti kamu bisa tau semua informasi disana"ucap wonbin

Heh..

chenle dan lainnya terkejut bagaimana bisa wonbin mengetahuinya bahwa tidak ada pertanda wonbin penggemarnya jisung

"Kau tau?"seru haechan dan jeno

"adik ku, dia salah satu penggemarnya jisung juga"

"OHH.."

chenle yang mencari semua informasi jisung dan akhirnya ketemu salah satu yang benar-benar real sampai dia juga tau pertandingan jisung jam berapa dan kapan..wahh seru juga masuk groupnya yang isinya wanita semua

"Sial?"

"KenapA"

"aku tidak yakin, pengemarnya jisung semua cewek-cewek "

"Kau iri atau mengaguminya"

"Keduanya"guman chenle

hufhh... yang benar aja le orang itu yang di cari informasinya bukan tentang orang lain yang menyukainya juga jangan sampe keambil sama orang lain

"kau tidak melihat jisung"

"Tidak, hari ini aku ingin pulang ke rumah"

"akhirnya kembali juga otak asli kau"

"Diamlah, aku pergi dulu "

Chenle yang berjalan dan berlarian di sekitaran lapangan yang membuat sepasang mata memperhatikan setiap langkah kecil yang chenle lakukan, apakah mata ini sudah mengagumi kecantikan chenle walapun dia adalah lelaki bukan perempuan.

"jisung? Yuk"seru jungwo

"Iya"

Jisung tersadar dari tatapannya yang tidak berhenti melihat chenle berjalan dan berlari menuju gerbang sekolah sepertinya chenle pulang kerumah

Chenle yang berjalan sendirian sambil menghafal jalan rumahnya dia yang lama mungkin saja rumahnya dia memang ada di dunia ini, dan aku ingin sekali liat ibu ku yang hanya seorang diri membesarkan aku begitu keras dan bahkan saat ayah tidak ada ibu ku selalu bekerja demi bisa menghidupkan aku dan memberikan apa yang aku mau dan aku sangat senang jika ibu ku terlahir kembali karena dia sangat berharga

~krrrrrk [suara pintu]

Chenle yang melihat rumahnya yang masih sama seperti dulu membuatnya merindukan sosok ibunya sebelum ibunya meninggal chenle tinggal dengan ibunya di rumah lama mereka dan ibunya selalu memberikan rasa cinta yang penuh untuknya

"Ibu. Aku pulang"

Chenle yang perlahan berjalan mencari keberadaan ibunya dan matanya tertuju  pada perempuan cantik yang sedang menyiram tanaman pribadi yang berada di belakang rumah chenle

"Ibu"

"Chenle. Kau dari mana saja kenapa tidak pulang ibu mengkhawatirkan kamu"ucap ibu

Ibu yang senang akhirnya anak tunggal kesayangannya pulang dengan baik dan dia sangat khawatir jika terjadi apa-apa sama anaknya

"Maaf bu, kemarin chenle tidur di tempat teman"

"Mm. Syukurlah kamu gpp lain kali beritahu ibu yah bair ibu tidak khawatir memikirkan kamu"

"Ya bu, aku janji"

ibu memeluk chenle dan mengajaknya makan bersama karena ini udah hampir sore pasti anaknya lapar sekali dan kebetulan chenle merindukan masakan ibunya yang selalu menyiapkan makanan untuknya dengan menu yang chenle suka

"kenapa ibu tau aku ingin memakan ini?"

"Karena ibu lebih tau kesukaan anak ibu, mari makan"

"Iya bu, terima kasih untuk makanannya"

"Ya"

Kesedihan padaku itu membuat ku menjadi merindukan ibu ku seandainya aku dan ibu ku ada di dunia dimana kita bisa selamanya bersama, bu aku tau ini bukan dunia ku tapi ini dunia ibu tapi tolong aku tidak ingin berpisah dari ibu dan jisung. Aku mencintai kalian berdua
.
.

berjalan dengan perasaan campur aduk membuat pria ini sedikit kepikiran soal tadi, bukan maksudnya membuat lelaki itu sedih atau terluka tapi aku tidak bisa mengontrol rasa panik ku dan aku tidak ingin ada yang melihat

"kau kenapa, dari tadi diam? Apa yang terjadi"

"tidak ada,"

"Kalian tau, jika seseorang marah apa yang harus di bujuk dengan apa?"

"Kau bisa memberikan yang dia suka"ucap sungchan

"Mungkin kau bisa memberikan dia ice cream atau coklat"usul jaemin

"Hah"

Jisung mengangguk ada benarnya juga kalo misalnya jisung memberikan ice cream atau coklat bisa membuat lelaki itu memaafkanya

"untuk siapa kau memberikannya"

"Ada.lah"

"Heii, kau punya seseorang yang mengubah kepribadian mu"

"Cks. Jgn ikut campur aku pergi dulu"

Jisung berlari untuk menuju ke pakiran karena ada yang harus dia kerjaaan dulu setelah itu dia bisa mencarinya

REUNION [JICHEN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang