That Man Is Mine (Yizhan) ✓

fiveteen

"nah. Coba gerakkan kakimu" perintah xiao Zhan kepada Yibo untuk menggerakkan kakinya

Sebisa mungkin Yibo menggerakkan kakinya saat itu juga rasa sakit menyerangnya, kakinya susah dan sulit untuk di gerakkan rasanya kaku. Xiao Zhan yang melihat pun mencoba menahan ngilu dan meringis-rinhis seperti dialah yang merasakannya

"Sakit" kata Yibo cemberut

"Masih sakit?"

"Masih.." Yibo kembali duduk di kursi rodanya.

"Bagaimana kalau kita ke dokter? Memastikan kapan kau bisa berjalan normal seperti biasanya? Kau mau?"

"Mau!" Excited, Yibo kegirangan mendengarnya.

Xiao Zhan tersenyum lembut, ia membawa kursi roda Yibo. Mereka memutuskan untuk kembali ke rumah sakit memastikan kapan kaki yibo bisa bergerak lagi. Hari sudah di lalui dan bulan pun berganti tahun tetap sama tapi tak ada perubahan pada prianya itu membuat xiao Zhan merasa iba

Sampai mereka di rumah sakit, xiao Zhan bertemu lagi dengan dokter Linyi yang menangani Yibo waktu itu. Xiao Zhan tersenyum menyapa dokter Linyi tersebut yang mana Yibo melihatnya jadi membola malas dan tersenyum kecut

"Dokter!"

"Tuan?"

"Hehe dokter aku kesini untuk memastikan wangyi, kapan dia mulai bisa berjalan lagi seperti semula?" Tanya xiao Zhan

"Itu tergantung tuan, jika kakinya masih kaku untuk di gerakkan bisa sampai 6-8 bulan penyembuhan tapi jika kakinya sedikit lebih baik dan bisa di gerakkan tak terasa kaku mungkin bulan ke 4 atau ke 5 tuan Wang bisa berjalan dengan normal seperti biasanya." Jelas Linyi

"Ahh.. begitunya" xiao Zhan melirik kepada Yibo, Yibo terlihat murung mendengar penjelasan dokter Linyi

"Baiklah, tempat terapi dimana ya dokter?"

"Lurus saja tuan, anda akan menemukan ruangannya kebetulan ruangan itu sedang sepi jadi tuan Wang bisa melakukan apapun yang kalian berdua mau"

"Baik dokter, terimakasih."

"Sama-sama tuan" Linyi membalas senyuman xiao Zhan manis.

Xiao Zhan membawa Yibo keruangan terapi, disana ada banyak dokter yang akan membantunya. Xiao Zhan duduk lebih dulu dan memberikan Yibo minum

"Kenapa dengan wajahmu wangyi, buang lah wajah kusut mu itu tenang saja ada aku jika pun kau tidak bisa berjalan aku selalu bersamamu."

"Benarkah?" Tanya Yibo berkaca-kaca

"Tentu saja, apa aku pernah berbohong kepadamu? Tidak akan pernah. Duduk dulu disini, dokter akan membantu mu berjalan perlahan-lahan."

"Eum.."

"Jika kau bisa, berhasil berjalan lagi aku akan memberikanmu hadiah! Bagaimana?" Usulnya

"Apa?" Yibo masih bertanya dan menjawab dengan lesunya. Dia masih kepikiran mengenai penjelasan dokter Linyi tadi

"Apapun yang kau mau aku akan memberikannya, tapi dengan jaminan kau harus sembuh dulu."

"Deal?"

"Deal!" Xiao Zhan menjabat tangan Yibo saat si pria mulai luluh akan tawarannya.

Yibo tersenyum tipis, pria cantik itu menuntun Yibo agar berdiri tegap di samping kanan kirinya terdapat dua pegangan agar Yibo tak jatuh, jikapun jatuh didepannya ada xiao Zhan yang siap menahan bobot tubuh Yibo

"Hati-hati dan perlahan."

"Perlahan saja tuan, gerakkan kakimu perlahan jika sakit anda bisa berhenti lalu di lanjutkan lagi" kata wanita tersebut yang tak lain adalah dokter yang menanganinya terapi jalan