BECOMING TORIN [ON-GOING]

BAB DUA BELAS

Hai...

Minta sarannya dong. Aku terpikirkan buat ganti judul. Lebih baik tetep 'Becoming Torin' apa 'How to Became a Vampire'??? 

Greisy berdiri sambil sedikit menghentak-hentakkan kaki. Betisnya terasa sangat gatal. Entah karena gigitan nyamuk, terkena ulat bulu, atau kuman dari tumbuhan sekitar. Tapi apa nyamuk memang menyukainya?

Ia sedang menunggu Torin yang entah sedang melakukan apa di belakang sana. Torin menyuruhnya untuk menunggu di sini. Lantas ia pergi memasuki hutan lagi sendirian.

Belasan menit sudah berlalu, sekarang tangan Greisy memainkan tali tas ransel yang dipakai. Pipinya masih terasa hangat. Ia merasa malu sendiri. Otaknya masih membayangi kejadian beberapa saat yang lalu.

Tapi kenapa Vampir itu masih tidak mengatakan apapun?

Apa hanya aku sendiri yang senang?

Oleh karena pemikiran-pemikiran tersebut, perasaan senang Greisy ternodai. Ia merasa tidak nyaman. Rasanya ingin menuntut akan sesuatu. "Apa yang kau pikirkan?" Suara mengejutkan itu berhasil mengaburkan pikirannya.

"Torin! Sudah selesai?" Pria itu tidak menjawab.

"Sekarang kita akan ke mana?" Lanjut Greisy tetap menjaga keceriaannya.

"Lakukan apa yang kau suka."

"Ha?" Greisy memiringkan kepala. Kenapa tiba-tiba?

Greisy menatap aneh pada Torin. Sedang Torin membalasnya dengan datar. Sebenarnya memang Greisy sudah mengira hal ini akan terjadi. Spesifiknya tidak begitu pasti. Tapi yang jelas Greisy tahu bahwa kepergiannya kali ini tidak akan seperti bayangannya yang penuh kue dan pelangi.

Torin yang sudah kembali ke wujud normalnya, berjalan lebih dulu meninggalkan Greisy di belakang. "Em... Torin, sebenarnya kita ada di mana?"

Torin tidak berhenti. Akan tetapi kepalanya menoleh. "Bukankah kau menyukai ladybug?"

Greisy terkejut senang, "memangnya di sini ada?" Pria itu mengangguk.

Greisy menjerit! "Kau tidak berbohong, kan? Aku akan mencarinya ke berbagai tempat!" Dengan begitu, Greisy meloncat-loncat ke setiap tumbuhan yang menarik. Matanya menatap jeli untuk menemukan ladybug yang terkenal memiliki motif totol-totol itu.