Sudah beberapa bulan mereka menjalin hubungan dan hari ini adalah pas 10 bulan mereka berpacaran
"Mala.." panggil rakha saat mala berjalan kearah kamar mandi sekolah
"K-knp kha?" tanya mala gugup
"Kamu kok buru-buru banget? Mau kemana? Hm?" tanya rakha
"Aku mau ke wc sayang" ujar mala
"Oouh, yaudah kamu ke wc dulu nanti aku tungguin sampe selesai" ujar rakha
"Eh ngga usah kha nanti kamu keburu masuk" ujar mala
"Engga mala, gini deh aku mau nanya" ujar rakha
"N-nanya apa?" ujar mala
"Kok kamu dari tadi buru buru bgt, aku tungguin juga gak boleh, trs bibir kamu pucet bgt lho" ujar rakha menginterogasi mala
"Mana ada rakha orang ini aku tadi lupa pake liptint makanya bibir aku keliatan pucat sayang" ujar mala mengeles
"Ohh yaudah deh" ujar rakha
"Kamu duluan aja ya rakha? Plisss" ujar mala seperti anak kecil
"Huh.. Yaudah deh, aku duluan ya sayang" ujar rakha sambil mengacak rambut mala
"Iyaa ta taaa.."
***
Di kelas mala"Baik anak anak silahkan buka buku kalian dan kerjakan halaman 20,ibu mau rapat dulu untuk kenaikan kls" ujar mis nency
"Baik miss" ujar semua anak
"Kok akhir akhir ini kepala gue pusing bgt ya" batin mala, bibirnya semakin pucat lalu dari hidungnya mengeluarkan darah segar.
Mala langsung berlari keluar menuju wc wanita untuk mencuci darah yg berada di hidungnya juga mencuci muka agar sedikit segar. Tapi rakha melihat mala yg sedang berlari akhirnya ia mengikuti mala diam diam. Btw ini jamkos ya hehe
Sesampainya di wc, mala langsung mencuci mukanya lalu keluar, namun saat keluar tiba tiba di depannya sudah ada rakha yg menunggu
"R-rakha" panggil mala
"Kamu knp tadi aku liat lari-lari sayang?" tanya rakha
"Engga apa apa tadi aku cuman kebelet aja kha" ujar mala
"Benerkan la kamu gak bohong sama aku?" ujar rakha
"Iya rakhanya mala, aku ga bohong" ujar mala
"Yaudah kalo gitu kamu ke kelas lagi ya, biar aku anterin" ujar rakha
"Tapi aku bosen rakha" ujar mala merengek seperti anak kecil
"Mau ke kantin aja?" tanya rakha
"Mau mauu" ujar mala seperti anak kecil
***
Di rumah mala
"Apa gue coba cek ke dokter ya" batin mala
"Yaudah deh dengan berat hati gue ke sana" ujar nya
Mala langsung bergegas kebawah untuk mengambil motornya
"Mala kamu mau kemana nak?" tanya sang mamah
"Emmm ke rumah temen bentar mah"bohongnya
" yaudah hati hati ya, jangan pulang larut malam ya, ini udah mau sore"
"Iyaa mamah" ujar mala tak lupa berpamitan
***
Sesampainya di rumah sakit mala langsung mengecek dirinya kepada dokter, namun sebelum masuk ruangan lagi lagi dirinya mimisan.
"Aduh gue mimisan lagi, untung bawa sapu tangan" batin nya
"Atas nama Basmalah Nigista Grananda silahkan masuk" ujar seorang perawat, lalu mala masuk keruangan dokter
"Baik, coba saya cek dulu ya dek" ujar dokter tersebut
"Jadi gimana dok?" saat mala berbicara pada dokter lagi dan lagi ia mimisan
"Jadi gimana dok saya baik baik aja kan?" tanya mala pada dokter yg sedang melamun
"Kasian bgt kamu dek masih kecil udah kena penyakit luar biasa yang kemungkinan susah buat di selamati" batin dokter menatap mala namun dokter itu tersadar ketika mala memanggilnya
"I-iya ada apa?" ujar dokter trsbt
"Gimana hasilnya dok?" ujar mala
Dokter hanya memberikan sebuah surat, saat mala membuka dan membacanya tak terasa air matanya jatuh
"J-jadi s-saya terkena penyakit leukimia dok?" tanya mala gemetar akan dirinya yg tak lama lagi di dunia
"Iya" ujar dokter
"Maka dari ini setiap 1 minggu sekali kamu harus perawatan buat menyembuhkan penyakit ini tetapi blm tentu pasti akan tetap sembuh" ujar dokter tersebut
"Baik dok" ujar mala dan langsung keluar dari rumah sakit menuju taman
***
"Jadi selama ini gue penyakitan" ujar nya sambil menangis
"Kenapa di saat gue udah bahagia sama rakha gue harus sakit kaya gini, kalo rakha tau pasti dia bakalan sedih banget, disisi lain kalo gue udah duluan ninggalin dia gimana?" gumamnya sendiri
***
Di sekolah mala sedang be romantisan bersama rakha agar sedikit menormalkan pikirannya"Mala kamu mau es krim ga?" tanya rakha
"Mau akha"
"Mau rasa apa cantik?"
"Emmm apa ya?" ujar nya sambil mengetuk' dagu nya
"Gimana kalo matcha sayang" ujar rakha
"Boleh tu seng"
"Yaudah tunggu ya aku beli dulu"
"Okeee" ujar mala dan rakha mengacak rambut nya
Beberapa menit kemudian rakha datang sambil membawa dia es krim di tangannya
"Nih es krim kamu sayang" ujar rakha
namun tak di jawab mala"Sayang..? Mala.." ujar rakha membuyarkan lamunan mala
"Hey kamu kenapa ngelamun gitu?Hm?" tanya rakha
"H-ha? Kenapa kha?" ujar mala
"Kamu kok ngelamun la?"
"Ooh tadi aku lagi mikir aja" ujar mala mengeles
"Hmm yaudah nih es krim nya, atau mau aku suapin"
"Mau suapin akha" ujar mala menggemaskan
"Yaudah aaaa" titah rakha