08 🔞

772 23 1
                                    

Di tempat Chan dan Minho ~

Minho merasakan tidak enak, kenapa bau tempat ini seperti bau alkohol dan juga banyak sekali wanita sexi.

Minho sangat curiga dengan tempat ini, bahkan ada seorang lelaki yang ingin menyentuh dirinya dan juga seorang wanita yang menatapn dirinya.

Minho jadi merinding dan rasanya ingin pulang di apartemen bersama Hyunjin.

"Minho, kemarilah" panggil Chan menyuruh Minho duduk di dekat sampingnya.

Lalu Minho menurut dan duduk di samping Chan.

Saat Minho sudah duduk di samping dirinya, lalu Chan memesan semua dua minuman satu untuk dirinya dan satu untuk Minho.

"Minum lah" suruh Chan.

Tadinya Minho agak ragu ragu, lalu ia meminum minuman itu dan ia menambah lagi sampai 5 gelas.

Chan yang melihat Minho yang sangat rakus dengan minumannya pun tersenyum. Lalu ia juga ikut meminumnya dan mendekatkan dirinya ke Minho.

"Minho, lihatlah kesini" kata Chan memanggil namanya, lalu Minho melihat kearah Chan.

Saat Minho melihat kearah dirinya, Chan menariknya dan langsung mencium bibirnya dan melumatnya dengan sangat rakus.

Orang orang yang melihat mereka berdua pun sangatlah iri, padahal ia juga mau seperti Chan dan Minho

Minho yang tidak sadarkan diri pun juga ikut membalasnya, ia juga sama rakusnya dengan Chan. Tangannya pun menjambat rambut Chan saat tangan Chan menyentuh nipplenya dari balik baju seragamnya.

Otak Minho sekarang benar benar kosong, ia hanya menjadi alat Chan saja.

Ia sekarang hanya memikirkan Hyunjin.

Ya memikirkan Hyunjin.

Hyunjin, Hyunjin terus saja memikirkan lelaki itu.

Lelaki yang sangat Minho cintai.

Saat Chan mencium dan menggigit leher putih Minho, Chan di kejutkan dengan suara Minho yang memanggil nama seseorang.





"Ahh, H-Hyunjin......" desah Minho.

Chan menghentikan aksinya dan menatap heran Minho, entah kenapa Minho memanggil nama lelaki lain bukan memanggil namanya.

Lantas Chan menjambat rambut Minho dengan sangat keras.

"Minho, katakan sekali lagi. Kamu memanggil siapa hah? Dan siapa lelaki itu?" tanya Chan nada  tingginya.

Minho hanya menatap Chan dengan sangat lemas, lalu ia memanggil nama Hyunjin dan Hyunjin lagi.

"H-Hyunjin......" kata Minho sekali lagi.

Chan yang mendengarnya itu pun sangatlah marah dan ia melemparkan Minho dengan sangat keras.

Tapi syukurlah, Minho ditangkap oleh seorang pria yang ada disana.

"Kenapa lo menangkapnya hah? Biarkan saja dia terlempar sampai gw menghabisi dia" kata Chan dengan amarahnya.

"Lo ini kenapa sih? Kenapa lo marah ama calon istri orang hah?" kata lelaki itu yang rupanya dia adalah Seo Changbin.

"Calon istri orang? Pantas saja memanggil nama Hyunjin Hyunjin terus. Padahal sudah lama gw suka dengan lo Minho, tapi sayang ternyata lo sudah mempunyai calon suami, gw kalah cepet buat mengelamar lo" kata Chan.

"Ya, lo memang kalah cepat. Karna Hyunjin dan Minho sudah di jodohkan oleh kedua orang tua mereka, jadi lo jan dekat dekat dengan Minho lagi" kata Changbin lalu ia pergi meninggalkan Chan yang berada di dalam bar.


Di Jodohkan -HyunhoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang