Bab 29 (END)

52 3 1
                                    

Jika kamu mencintai langit,maka tidak hanya senja dan pelangi saja yang di cintai,tapi juga mendung dan petir nya.

Happy reading guys...

                               🤍🤍

Sheren terpental cukup jauh dari jalanan tempat ia berdiri tadi.

Anak yang di tolong nya tadi berhasil selamat.

Angkasa yang melihat hal tersebut langsung berlari menghampiri sheren yang sudah terkapar dengan sekujur tubuh nya yang di penuhi darah.

Angkasa memangku kepala sheren yang berlumur darah.

Ia bergegas untuk menggendong sheren kedalam mobil nya.

Aku mohon kamu harus bertahan demi aku, lirih angkasa.

Angkasa pun melaju kan mobil nya dengan kecepatan penuh.

                              🤍🤍

Se sampai nya di rumah sakit,angkasa bergegas menggendong sheren ke atas brankar.

Suster mendorong brankar itu kedalam ICU.

Angkasa juga ingin masuk kedalam ruang icu.

Maaf pak silahkan tunggu di luar,ucap suster itu.

Angkasa langsung mengabarkan keluarga nya dan juga keluarga sheren.

Kini kedua keluarga sudah sampai di rumah sakit tersebut.

Sejak tadi syafira tak berhenti menangis.

Bagaimana bisa kejadian ini terjadi,tanya dereen pada angkasa.

Angkasa pun menceritakan kejadian itu secara mendetail.

Hingga tengah malam lampu darurat icu belum mati.

Tak berselang lama dokter keluar dari ruangan icu tersebut.

Yang mana keluarga dari pasien,tanya dokter itu.

Kami dok.
Jadi tulang ekor dari pasien mengalami kerusakan.

Deg

Jadi pasien membutuhkan donor tulang ekor se cepat nya.

Saya juga sudah berusaha mencari pendonor,itu informasi yang dapat saya sampaikan saya permisi dulu.

Mereka pun mengangguk kan kepala nya.

Syafira pun kembali terisak di dalam pelukan dareen.

                              🤍🤍

Keesokan hari nya angkasa masih setia menunggu sheren sadar dari koma nya.

Angkasa menggenggam tangan sheren yang terasa dingin itu.

Kamu harus bertahan demi aku.

Jika bukan demi aku,setidak nya demi keluarga kamu, lirih angkasa.

Kalau perlu aku bisa menjadi pendonor untuk kamu,aku test dulu ya kalau cocok aku pasti akan jadi pendonor untuk kamu.

Aku rela melakukan apapun untuk kamu,i love you my world.

Angkasa pun pergi keluar ruang rawat untuk menjalani test apa ia bisa menjadi pendonor untuk sheren.

                               🤍🤍

Kini semua orang telah melakukan test,bahkan termasuk nasya.

Tapi entah suatu kebetulan atau apa tidak ada satu pun yang cocok untuk menjadi pendonor.

Kini mereka sedang sibuk untuk mencari pendonor.

Kini sheren sedang dalam kondisi kritis,ia harus secepatnya mendapat kan pendonor.

Saat ini semua orang sedang berkumpul di dalam ruang rawat sheren.

Tiba tiba terdengar bunyi nyaring dari alat Elektrokardiograf yang berada di samping sheren.

Dokter dan suster berlarian membawa alat pacu jantung untuk mengembalikan detak jantung sheren.

Semua orang di mohon untuk keluar dari ruangan,ucap suster.

Melihat hal itu Maya dan syafira kembali menangis terisak.

Tangisan yang di tahan oleh angkasa sejak tadi akhirnya luruh.

Bimo dan juga dereen memeluk istri mereka sambil menahan tangisan nya.

Sejak tadi dokter terus memacu detak jantung sheren agar kembali lagi.

Tak lama suara nyaring terdengar menggema di dalam ruangan itu.

Dokter pun keluar dari ruangan untuk menyampaikan berita duka.

Saya turut berduka cita atas meninggalnya pasien,waktu kematian  21.07,ucap dokter tersebut.

Deg

Bagaimana dihimpit batu dada angkasa terasa sesak mendengarnya.

Semua orang kembali terisak mendengar ucapan dari dokter itu.

Selamat tinggal sher,kamu akan selalu abadi di dalam hati aku,lirih angkasa dalam hati nya.

Gak,gak sheren itu masih hidup kan dokter itu pasti bohong,ucap Nasya sambil terisak di dalam pelukan bima.

Lo gak boleh pergi sekarang,lo udah janji sama gue akan datang ke pernikahan gue,gumam nasya.

Jangan tinggalin mama nak,isak Syafira.

Kini mereka semua mengucapkan kalimat perpisahan pada tubuh sheren yang sudah terbujur kaku.

Deryl merasa sangat terpukul karena ia kehilangan kakak tersayang nya.

                          

                               End

                                ***

Sekian bab kali ini.....
Di tunggu extra part nya...
Jangan lupa vote dan komen...
Thank you guys buat semua yang udah baca cerita ini....

See you..

Kisah yang disetujui semesta[End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang