BAB 11

1.8K 68 2
                                    

pagi.

"eugh..pegel banget badan gw" celetuk indah sambil mengucek-ucek matanya "gw semalem ngapain ya?" Sambung nya lalu membuka selimut yang menutupi badan indah "ONIEL ANJINGG!! LU APAIN GUE!!" Teriak indah karena melihat tubuhnya yang hanya memakai baju tidur yang tidak terkancing.

"Ehmg..apasih ndah" jawab oniel yang baru saja bangun dari tidurnya. "LO PERKOSA GUA YA!?" Ucap indah tegas "apaan sih..kan Lo yang mau" jawab oniel polos sambil menggarung lehernya yang tak gatal. "LO HARUS TANGGUNG JAWAB! BADAN GW SAKIT SEMUAAAAA!!".

"siapa yang suruh gua? Kan elu" ucap oniel tanpa merasa bersalah sedikitpun. "Ga ya!" Jawab indah sambil mengacak-acak rambutnya frustasi. "coba kamu inget-inget deh ndah" ucap oniel lalu beranjak dari kasurnya. Indah pun terdiam sambil mengingat perkataan demi perkataannya semalam.

'masukin aja nielhh guahh udah ga tahanhh' kata kata itu lah yang terlintas di pikiran indah. Pipinya pun mulai memerah dan tanganya mencengkram sprei sangat kencang.

"udah inget?" Tanya oniel sambil membuat kopinya lalu meminumnya. "AAAAA GAMAU TAU GUA! POKONYA INI MURNI KESALAHAN LOOO!!!" ucap indah lalu menghentak-hentakan kakinya di atas kasur.

"..." Oniel tidak menjawab dan lanjut meminum kopinya lalu duduk di sebelah indah. "Jangan alay deh" ucap oniel sambil mengusap pipi indah "nill...ini badan ku saket semuaaa huaaaaa" jawab indah sambil pura-pura menangis "eh eh jangan nangis" .

"maapin yah? Yah? Nanti aku kabulin semua yang kamu mau dehh" oniel pun mengacak-acak rambut indah "bener yah?" Jawab indah dengan mata yang berbinar-binar.

"Iyaaa kamu mau apa?" Tanya oniel sambil menyelipkan rambut indah di telinganya "Rakitin Lego aku yang dua belas ribu delapan ratus pcs" ucap indah dan membuat oniel membuka mulutnya sangat besar "ha-hah? Dua belas ribu depalan ratus?" Jawab oniel, ia menyesal karena perkataan ia barusan dan menepuk jidatnya pelan.

"Yah yah? Kan tadi udah janjii" ucap indah sambil menunjukkan puppy eyes nya "huftt..iya deh' jawab oniel sambil menghela nafas panjang "tapi kamu jangan bilang ke siapa siapa ya kalau semalam kita itu...pura pura gak terjadi apa apa aja" Sambung oniel dan di balas anggukan kecil oleh indah.

Skip lobby hotel.

"HEH! Lo berdua semalam ngapain? Kok gw denger sesuatu ya..kayak desahan seseorang gitu.." ucap Olla sambil berjalan menghampiri oniel dan indah yang tengah duduk di sofa lobby, dan di belakang Olla ada flora dan muthe yang mengikutinya.

"INI NIH SI O- MHPPP" ucap indah sambil menunjuk oniel tapi di bungkam oleh tangan oniel "ga..itu kemaren lagi nonton Netflix..film sedih banget" potong oniel "oohh...itu lehermu kenapa ndah?" Tanya flora "kemaren banyak nyamuk" jawab oniel.

"Udah udah, pulang yokk bosen disiniiii aku pengen ketemu mamiiii" rengek muthe sambil menarik-narik tangan Olla dan flora
"Iya iya, ayok" ucap Olla.

"Yang, yok?" Ajak oniel sambil mengulurkan tangannya "hm." Gumam indah "udah ayokk cepet" ucap oniel lalu menggendong indah ala bridal style.

"ONIEL TURUNIN AKOEHHHHH" ucap indah memberontak "syuttt"
Indah pun menutup mukanya yang memerah dengan kedua tangannya.
"Awas kepala" ucap oniel lalu menurunkan indah di mobil nya.

"Niell! Lu ikutin kita aja yah!" Teriak flora dari dalam mobil Olla
"OKEEEEE!!" Jawab oniel sambil mengancingkan jempolnya.

Oniel pun menyetir mobilnya, "Niel" panggil indah sambil menggaruk kepala nya yang terasa gatal "hm?" Jawab oniel tanpa menengok. "Ngantuk" ucap indah sambil mengucek-ucek matanya "sini sandaran di bahu aku aja" oniel pun menarik kepala indah untuk bersandar di bahu nya.

Tinn! Tinn!

"Ndah ndah" panggil oniel sambil mengguncang-guncang badan indah "eghm..apa?" Jawab indah yang baru saja bangun dari tidur nya "ndah, jangan panik, tapi ini kayak nya rem nya blong deh.." ucap oniel sambil berusaha memberhentikan mobil nya "hah?" Indah masih mencerna perkataan oniel tadi.

"NDAH KAMU PASANG SEATBELT CEPET!" Tegas oniel "huft huft oh my God aku gamau matii!!" Teriak indah sambil menutup mata nya erat-erat. "I'm sorry bundah, mommy kalau aku banyak salah maafin akuuu!!" Lanjut indah, sedangkan oniel masih mencoba memberhentikan mobil nya.

Sretttt krek krek srettt

Oniel pun menempel kan mobil nya ke pembatas jalan untuk memberhentikan mobil nya itu.



"la la, itu mobil oniel kenapa?" Ucap flora sambil menepuk nepuk pundak Olla dan kembali melihat ke arah spion mobil Olla, "LA BERHENTI LA ITU MEREKA KENAPA!" Tegas flora, Olla pun terpaksa memberhentikan mobil nya, sedangkan muthe? Dia tidur 😅

"HUFT HUFT NDAH SINI NDAH TURUN CEPET!" tegas oniel sambil mengulurkan tangannya dan indah pun segera meraihnya, (dari pada mati kan?) "HUFT huft kalian baik baik aja kan!? Ini mobilnya kenapa!?" Ucap flora yang Baru saja menghampiri oniel dan indah dan di susul oleh Olla.

"Fyuh..kita baik baik aja kok Flo,La" jawab indah sambil mengelap keringatnya "Niel, muka mu kok pucet?" Tanya indah.

BRUG!

Oniel pingsan karena terdapat kaca yang pecah dan mengenai kepalanya hingga sedikit bocor
"NIEL NIEL BANGUN NIEL" ucap Olla sambil membatu oniel berdiri.
"Udah ini mobil tinggal aja! Kita pakai mobil Olla" ajak flora sambil membantu Olla membawa oniel ke mobilnya "iya iya" jawab indah lalu mengikuti flora dan Olla dari belakang.

















Kira kira oniel nya bakal mati ga ges? 😏

Btw kasih klik bintang nya jangan lupa 🥰👏🏻

Tar aku up lagi deh, lagi sibuk belajar buat ujian soalnya ✌🏻🐄

Bye bye 😁👌🏻

si dingin indah (Ondah)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang