"Kamu tidak perlu mengejarnya, jika dia memang menganggapmu penting, pasti dia akan mencarimu lagi"
Tahun demi tahun silih berganti. Kini sudah memasuki tahun 2022. Dan Shireen pergi ke sekolahnya karena ada pemilihan siapa yang akan mengikuti gladi pelepasan siswa siswi yang akan terjun ke dunia kerja. Tidak ada masuk sesi pagi dan siang lagi karena beberapa hari lagi siswa siswi akan magang.
"Ah yuk lah kita ngumpul di aula" Kata Shireen
"Iya ya, kira-kira siapa ya yang dipilih untuk ikut gladi?" Tanya Wilona
"Gue males banget ikut gladi walaupun rumah gue deket sama sekolah" Kata Shireen
"Haha santai aja kali Ren" Kata Raquel
"Tapi feeling gue kok rada ngga enak ya, apalagi guru kan tau rumah gue deket" Kata Shireen
"Yaudah sih, liat dulu aja Ren" Kata Wilona
"Ah yaudah deh" Kata Shireen
Shireen dan teman-temannya pun masuk ke aula sekolah dan mengikuti pengumuman yang disampaikan oleh guru. Guru menjelaskan bahwa siswa siswi yang magang harus mengisi jurnal kegiatan harian dan apa saja pekerjaan yang dilakukan di kantor tempat mereka magang. Dan tibalah saatnya pengumuman siswa siswi yang akan mengikuti gladi pelepasan anak magang selama 3 hari.
"Baik saya mengumumkan siapa siswa siswi yang terpilih mengikuti gladi, dari 11 Akuntansi 1, ada Ayana Zoela, Tristan Mahendra Timothy dan Febiola Saraswati. Nama yang disebut silahkan tunjuk tangan" Ucap guru tersebut
"Hah? Ada Ayana? Dia kan cewe Tristan. Dih males banget gue kalau ada Tristan mana gue juga lagi lost contact dan muak banget sama dia" Ucap Shireen
"Dan selanjutnya untuk kelas 11 Akuntansi 2 saya akan menunjuk Aditya Reynaldi, Gita Pramudya Alyfia dan Shireen Zalynda Amora. Nama yang saya sebutkan silahkan tunjuk tangan" Ucap guru tersebut
"Aduh gue seneng sih ada Adit juga sama Gita, tapi gue males banget sama Tristan aelah" Ucap Shireen
"Yang sabar Ren" Ucap Raquel
"Ngga! Gabisa gue mau tantrum" Ucap Shireen
Shireen pun memanyunkan bibirnya namun saat guru mengumumkan nama dari jurusan lain, dia sangat senang karena temannya dari SMP juga ikut gladi.
"Woi ada Tania? Syukur lah" Kata Shireen
Shireen tak bisa membayangkan bagaimana muaknya dirinya nanti ketika gladi. Dia sangat muak dengan Tristan dan berusaha untuk tak mempedulikan Tristan lagi. Setelah pengumuman itu, Shireen pun pulang dan berpapasan dengan Tania temannya waktu SMP.
"Eh woi lo ikut gladi kan?" Tanya Shireen
"Yoi bre, gue sebelum ke sekolah mampir kerumah lo ya, kita barengan" Kata Tania
"Aman, datang aja. Gue juga nyuruh Gita temen gue buat datang" Ucap Shireen
"Oke-oke" Kata Tania
Shireen pun pulang kerumahnya. Dia sibuk memikirkan keesokan harinya. Mungkin dia akan memasang muka ketus atau bahkan tak melirik Tristan sama sekali. Dia berusaha menjalani hidup seperti biasa dan bahkan karena di unfollow dan di blokir Tristan, dia kadang lupa kalau dia kenal Tristan.
Hari yang menyebalkan pun tiba, hari ini adalah gladi acara pelepasan, dan besok adalah hari pelepasannya. Shireen sangat muak karena pasti akan bertemu dengan Tristan lagi. Namun Shireen akan memilih tempat duduk yang jauh dari Tristan.
"Shireen, berangkat yuk" Kata Gita dan Tania
"Oke" Kata Shireen
"Buset Ren lo kenapa loyo gitu?" Tanya Tania
KAMU SEDANG MEMBACA
HIDDEN FEELINGS [TELAH TERBIT]
Teen Fiction"Nyembunyiin semua perasaan itu capek, tapi diungkapin juga ngga mungkin" - Shireen Zalynda Amora "Tak perlu saling berpapasan lagi, perasaanku terjalin tanpa harapan dan balasan" - Shireen Zalynda Amora Shireen, seorang gadis cantik yang sangat dis...