02. Pink Roses.

123 23 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

‧₊˚ ⋅♡𓂃 ࣪ ִֶָ☾

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

‧₊˚ ⋅♡𓂃 ࣪ ִֶָ☾.

Sikap Bella yang mengabaikan Delvin tak membuat Delvin menyerah. Walaupun tindakan peduli Delvin dianggap ikut campur oleh Bella, Delvin tetap tidak akan menyerah mengganggu ketenangan Gadis itu sampai Bella benar-benar menggubrisnya.

Hingga sekolah selesai, Delvin yang telah menutup tubuhnya hingga kepala dengan hoodie warna abu, terlihat tengah mengikuti Bella dari jarak 10 meter.

Panas matahari siang ini sangat menyengat, Delvin dan Bella berjalan pada trotoar. Bila tujuan Delvin bukan Bella Si Anti-Sosial yang kejam, Delvin pasti sudah rebahan di kamarnya yang dingin.

—- Lain halnya dengan Gabriel yang dibuat frustasi oleh tindakan sepihak teman sebangkunya itu.

Tepat di depan mata, Gabriel menatap dua kunci motor yang menggelantung pada jari tangannya. kemudian tangannya bergeser, sehingga seluruh pandangannya mengarah kepada dua kendaraan beroda 2 yang terparkir sebelahan.

"Gabriel ayo gunakan otak pintar Lo ini. Bagaimana cara Anda mengangkut dua motor ini?"

Gabriel menekan kening dengan satu jari telunjuk, berusaha memikirkan solusi atas permasalahannya. Seorang Siswa yang kebetulan lewat di hadapannya, Gabriel pun menepuk pundak Siswa itu.

"Eh?" Beruntung saja Siswa itu dapat menangkap kunci motor Delvin pada saat Siswa itu baru saja berbalik badan.

"Buat Lo." Gabriel segera memakai helm-nya lalu menyalakan motor Harley-Davidson itu.

"E-eh K-Kak... I-ini ke-kenapa ja-jadi Gu-gue__

Dengan bibir terbuka, perkataan Siswa yang kini memegang kunci motor milik Delvin itu terpotong oleh suara Gas motor Gabriel yang meninggalkan parkiran. —-

Balik kepada Si pemilik motor —— Delvin terlihat tenang membuntuti Bella yang tak menyadari keberadaannya.

Bella memasuki mini-market, sedangkan Delvin menunggu di luar. Setelah 3 menit Bella tak ada dipengelihatannya, Delvin pun melirik Bella dari tempat persembunyian. Bella terlihat membawa sebuah keranjang ke arah rak roti.

𝗢𝗣𝗘𝗡 𝗔𝗥𝗠𝗦Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang