Completed💐
Berkisah tentang perasaan sebelas pria yang sedang jatuh cinta namun, perasaan itu berubah menjadi sebuah kehilangan atas perpisahan dengan seseorang yang amat dicintai dan memori tentangnya terus menyiksanya.
Cast : Ji Changmin as Keanu : You as Ghea : Younghoon as Keitaro : Almira (other cast)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
By: alisha
•• BEFORE YOUR MEMORY FADES ••
•••
Seorang wanita muda yang berada di meja konter sedang menulis. Di balik konter, ada seorang wanita ramping bernama Rei. Ada wanita bergaun putih di mejanya yang biasa. Ada juga wanita yang bernama Ghea di meja dekat pintu masuk. Lalu bel berbunyi saat Rei termenung. Almira, sepupu Rei, adalah pelayan di cafe ini.
Kedua tangannya penuh dengan tas belanja. Di cafe hanya ada Ghea dan wanita yang sedang membaca novel.
"Permisi", Ghea memanggil sambil tersenyum.
"Ya?" Almira menjawab dengan suara agak lantang.
"Boleh minta isi ulang kopinya?"
"Oh baiklah". Wanita bernama Ghea itu selalu menempati meja yang sama.
Selama berada di cafe, ia hanya pesan kopi panas. Ghea menyukai hidangan di cafe ini dan tempatnya nyaman untuk membaca dengan santai.
Almira kembali dari dapur dengan karaf kaca berisi kopi. Almira berdiri di samping meja Ghea dan mengambil cangkir. Biasanya Ghea akan menunggu kopi dituangkan sambil tetap memperhatikan.
Almira menyadari perhatian dari Ghea.
Almira bertanya, "perlu yang lain lagi?" Almira bertanya sambil tersenyum.
Ghea tersenyum tampak agak malu-malu. "Karyawan baru,ya?" Tanya Ghea.
Almira hanya menjawab,"eh.. ehm..."
"Oh sungguh?" Ghea tetap malu malu.
Tampaknya ia senang karena berbicara dengan pelayan di cafe tempat ia menjadi pelanggan. Lalu, Ghea kembali melihat kepada majalahnya.
Almira melanjutkan pekerjaannya dengan ekspresi datar seolah tak terjadi apa-apa. Namun karena tidak ada tamu lain di cafe,ia tidak terlalu sibuk. Dari balik konter, Almira memulai obrolan dengan Ghea. Di tempat sekecil ini tak perlu bersuara keras untuk mengobrol.
"Sering datang ke sini,ya?"
"Ya."
Almira pun melanjutkan, "apa kau tahu juga tentang legenda cafe ini?"
