Lala Ceribis (Cerewet Abis)

886 39 1
                                    

Bima turun dari mobil pribadi miliknya, kemudian membuka kan pintu samping pengemudi lalu mengangkat Lala. Sudah ada Una di teras rumah bersama Andra. Mendengar suara mobil Bima yang memasuki pekarangan rumahnya Una berjalan keluar untuk membuka kan pintu rumahnya.


Bima :
Assalamualaikum sayang

Una :
Waalaikumsalam mas, Lala cape banget kayanya

Bima :
Iya tadi seru banget main, tapi belum makan

Una :
Lho kenapa belum makan? Ini udah jam 2 lho

Bima :
Aku mau makan masakan kamu aja, lidah aku sekarang suka nolak kalo beli dluar

Una :
Yaudah aku siapin ya, kamu cuci kami dan tangan dulu kan dari luar. Terus bantu gendong Andra ya






Bima mengangguk, mereka masuk kedalam rumahnya. Bima letakan Lala di sofa ruang keluarga karena akan ia bangun kan setelah Una selesai menyiapkan makan siangnya.

Setelah selesai dari kamar mandi, Bima mengambil alih Andra. Bima dapat dikatakan sudah luwes dalam menggendong Andra. Una benar-benar sangat terbantu memiliki suami seperti Bima.

Una memanaskan makanan yang ia masak tadi pagi, ada sayur asem, ikan tongkol iris balado lalu juga sosis, tahu dan tempe. Una sangat bersyukur pada anak dan suaminya karena tidak memiliki alergi pada makanan sehingga Una tidak perlu berpikir akan memasak apa. Ditambah Bima selalu memberikan pujian pada masakan Una.

15 menit berkutat di dapur akhirnya Una memanggil Bima untuk ke meja makan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

15 menit berkutat di dapur akhirnya Una memanggil Bima untuk ke meja makan. Ia juga meminta Bima membangunkan Lala dan meletakan Andra di Swing Bed Bouncer

Bima meletakan Andra perlahan agar ia tak terbangun dari tidurnya. Lalu membangunkan Lala perlahan-lahan.

"Kaka, bangun yuk kita sudah dirumah. Ayo makan, misa udah siapin makanan buat kita berdua." ucap Bima lembut

"Kaka, bangun yuk nak. Pibi udah laper!" Panggil Bima kembali

Karena Lala tak kunjung bangun dari tidurnya, Bima memilih untuk pergi menuju ruang makan sendirian.

Una :
Lala nya mana?

Bima :
Masih tidur, mas laper banget sha

Una :
Yaudah aku ambilin duluan buat kamu habis itu bangunin Lala





Bima mengangguk setuju, lalu Una dengan cekatan menyiapkan makanan untuk Bima. Setelah itu Una membangunkan Lala.

"Kaka, ini misa. Bangun yuk" ucap Una sambil mengangkat Lala ke pangkuannya. Ia usap mata Lala, lalu ia ajak menuju kamar mandi untuk membasahi tangannya yang kemudian ia usap kembali ke Lala.

Perlahan - lahan mata Lala terbuka. Ia melihat sekeliling ruangan. Lalu diam, seperti sedang mengumpulkan nyawa. Una yang melihat itu gemas, lalu diajaknya menuju ruang makan. Ia dudukan Lala disampingnya. Kemudian ia ambilkan air mineral dan membantu Lala minum.

Bim - Sha (labim) session II (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang