BAB 14

582 40 4
                                    


Hari ini prince mengantar frinzy ke bandara bersama altezza yang terpaksa ikut karena paksaan frinzy padahal altezza hari ini lagi mageran tapi terpaksa ikut karna frinzy yang terus memohon kaya bocah minta di belikan permen. Bahkan frinzy sampai mengancam tidak akan pergi kalau altezza tidak mengantarnya.

Lihatlah kelakuan frinzy setelah di setujui altezza langsung nempel kaya benalu di pohon, ngak mau lepas.

"Nanti kalau saya telfon sering sering angkat yah" Ucap frinzy sambil mempererat pelukannya pada lengan altezza. Altezza hanya berdehem sebagai jawaban, toh dia malas buat ngomong.

"Kamu di larang pacaran sebelum saya pulang. Ingat! Ngak boleh pacaran kamu hanya punya saya saja" Tegas frinzy malah di kira altezza bercanda.

Ya Tuhan malas banget -_-

"Nanti kalau udah sampai jangan lupa telfon kakak" Timpal prince sambil mengusap rambut frinzy lembut.

"Itu mah udah pasti!!"

"Kak prince, makasih untuk semuanya dan maaf juga untuk semuanya, frinzy janji ngak bakal bikin kak prince sedih lagi" Ucap frinzy membuat prince mengangguk lalu kembali mengusap rambut frinzy lembut.

Prince jadi tidak tega mengirim frinzy apalagi mengingat perbuatan nya selama bertahun-tahun lamanya, mengurung, menyiksa, dan memaksa frinzy untuk menjauhi keluarga mereka. Bahkan walaupun prince sudah sangat jahat padanya frinzy tidak pernah sekali pun membencinya sebaliknya frinzy malah menyalahkan dirinya sendiri.

Apakah gue kakak yang buruk?

Frinzy melepas pelukan nya di lengan altezza lalu beralih memeluk prince dan mencium pipi prince. Altezza kaget tapi dia berusaha berfikir positif. "Frinzy pasti rindu kakak, kakak jangan lupa sama janji kakak. Sering-seringlah berkunjung oky" Ucap frinzy sambil melepas pelukan nya

Prince menganguk lalu menciun pucuk rambut frinzy "makasih buat semuanya, kakak sayang sama kamu" Ucap prince membuat frinzy kembali memeluk prince.

"Tolong jagain altezza buat frinzy yah Kak, frinzy sayang altezza" Timpal frinzy yang langsung di jawab anggukan oleh prince. Sedangkan altezza malah menghela nafasnya sepertinya frinzy memang serius terhadapnya.

Frinzy melepas pelukannya lalu beralih memeluk altezza. "Al! Saya suka kamu, tolong tunggu saya balik setelah kembali saya akan melamar kamu" Ucap frinzy lalu memegang kedua pipi altezza.

"Saya tahu kamu belum menyukai saya sekarang tapi saya yakin kamu pasti akan menyukai saya nanti, saya akan mengejar kamu altezza" Ucap frinzy lagi lalu mencium kening altezza.

"Kali ini saya mencium kamu di kening tapi saat kita bertemu kembali saya pasti akan mencium mu di bibir, tolong jaga bibirmu untuk ku altezza" Ucap frinzy tidak lupa senyumannya. Sedangkan altezza hanya merespon biasa saja tapi berbeda dengan prince yang mukanya tiba-tiba berubah menjadi tidak senang?.

Jangan-jangan prince suka frinzy?

Frinzy mengambil alih kopernya lalu berjalan mengikuti penumpang lain karna sebentar lagi pesawat akan berangkat. Tidak lupa sebelum pergi frinzy melambaikan tangan nya sebagai ucapan perpisahan.

Aku pasti kembali altezza dan kamu bakal jadi istri ku!

....

Altezza memandangi serius laptop nya bersama ariga. Hari ini adalah hari penentuan hasil lamaran kerja yang altezza kirimkan pada rumah sakit ariga. Sudah hampir 3 jam lamanya altezza dan ariga menunggu notifikasi email rumah sakit tempat ariga bekerja. Jujur altezza sangat gugup sekarang takut jika ia tidak di Terima dan terpaksa harus bekerja di rumah sakit lain.

transmigrasi altezza BL (END✅) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang