"NAAA CEPET AYAH SAMA BUNDA TUNGGU DIMOBIL JANGAN LAMA, "
teriak wanita paruh baya yang bernama sarah.
"IYA , BENTAR NARA NYARI TAS DULU, " teriak Nara dari lantai dua.
"Duhh , di mana sih tas hitam nya keburu tanduk bunda keluar ni, "ujar gadis bernama Nara Adlina Anastasya, anak dari pasangan Zidan Rahardian Pratama dan Sara Putri Kienta.
"Nah ini dia, " setelah mendapatkan tas nya , Nara lansung menghampiri sang Bunda dan Ayah di mobil.
"Lama banget dek nyari apa emang? "Tanya sang Ayah dengan lembut.
"Udah di bilang dari tadi siap siap masih aja main handphone, "ketus Sarah yang tak lain adalah Bunda Nara.
"Ish Bunda aja baru bilang 30 menit sebelum pergi udah tau Nara belum mandi, "jawab Nara yang tak mau kalah dari sang Bunda.
"Anak gadis malas mandi , nanti gak ada yang mau baru tau rasa kamu, "omel Sarah kepada Putrinya itu.
"Udah udah jangan di perpanjang , Sekarang, mau nyari makan dulu atau gimana? " Tanya Zidan atau Ayah yang memberhentikan perdebatan kedua Anak dan Ibu itu.
"Makan aja dulu Yah, "jawab Bunda yang di angguki oleh Ayah.
"Mau makan di mana? "tanyanya lagi.
"Sushi, "
"Ramen, "
ibu dan Anak itu menjawab bersamaan yang membuat Ayah kebingungan.
"Kita kan udah makan Ramen kemarin bunn sekarang gantiann kita makan sushi, " omel Nara dari belakang.
"Bunda mau nya ramen, "jawab Bunda dengan sombong.
"Udah kita makan kfc aja, "jawab Ayah.
/KFC
"Zidan, "panggil seorang pria seumuran Zidan
Zidan menoleh kebelakang dan betapa kagetnya dia melihat Zafran di sana .
"Zafran, " jawab Zidan.
"Kapan balik , kok gak ngabarin? "Tanya Zidan kepada sahabat lama nya itu.
"Udah lama, "jawab Zafran sambil menepuk pundak Zidan , Zidan mengangguk paham.
"Ehh ini anak sama istri kamu ?"Tanya Zafran
"Iya , kesini sama siapa? " jawab zidan
"Sama keluarga juga , di sana tuh, "tunjuk Zafran ke salah satu meja.
"Ohh iya iya , boleh minta no wa biar bisa contact an nanti kita ketemuan lagi gimana, " tanya Zidan kepada Zafran yang diangguki oleh Zafran.
Kedua pria itu bertukar nomor setelah itu Zafran berpamitan pada Zidan dan keluarga nya.
"Itu siapa yah? " Tanya Bunda kepada Ayah , Bunda tak pernah mengenali lelaki itu.
"Itu Zafran temen lama Ayah ,tapi dulu waktu mau lulus SMA dia pindah kesemarang karena orang tua nya mau lanjut in pesantren milik keluarga nya, "
/Flashback On
"Dan, " panggil seorang remaja yang bentar lagi akan memasuki SMA.
"Apa? "jawab remaja bernama Zidan.
"Gue mau pindah, " ujar Zafran , sontak Zidan menoleh ke sahabat lama nya itu.
"Boong , kalau mau bercanda jangan sekarang, " jawab remaja itu ketus.
"Seriusan , Abah sama Umi mau lanjutin pesantren milik Kakek sama Nenek di Semarang ,ya mau gak mau gue juga harus pindah, " ucap remaja itu sambil menunduk menahan air matanya ,ah yang benar saja seorang lelaki menangis?
"Kapan pindahnya? " Tanya Zidan sambil menatap Zafran yang masih setia menunduk.
"Hari ini" remaja itu mendongak menatap mata sahabat lama nya.
Zidan menepuk lengan Zafran , sembari terkekeh pikirnya Zafran sekarang hanya bercanda.
"Zaf , Zaf gue udah tau lo pasti boong kan? " Zidan tertawa tapi berbeda dengan Zafran.
"ZAFF , CEPET ITU MOBILNYA UDAH DATANG, " teriak seorang wanita dari ujung sana.
"Gue beneran , jaga diri lo baik baik semoga dilain waktu kita masih bisa ketemu, " setelah mengatakan itu Zafran berjalan mengikuti langkah seorang wanita di depan nya.
Zidan kini masih setia menatap punggung sahabat nya , ia tak menyangka bahwa Zafran benar benar serius dengan perkataan nya
"Sampai jumpa Zaf , gue harap lo bisa dapat temen yang baik disana, " ujar Zidan lalu meninggalkan taman tersebut.
/Flashback off
"Udah yuk kita makan" ajak Zidan
Sarah dan Nara mengangguk.
/Selesai makan
"Habis ini kita mau kemana? " Tanya Zidan sambil menatap dua orang perempuan di depan nya.
"Kita mampir ke mall dulu yuk , ada yang mau Nara cari buat bahan praktek, " jawab Nara yang diangguki oleh Zidan.
Jangnn lupaa star nyaa temen teman
🌟💭
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir Cintaku
Novela Juvenilseorang gadis SMA yang dijodohkan dengan anak sahabat ayahnya
