ARAH MELINTANG

21 6 6
                                    

______________________________________
3 hari berlalu, hari ini adalah hari pernikahan Erika dengan dhipta.

"Erika ga siap mah.. Erika ga mau nikah sama orang yang ga Erika cintai... " ucap Erika

Mata nya sayup sayup dengan bibir yang cemberut.

"Percaya sama mamah, pilihan mamah pasti selalu menjadi jalan hidup terbaik buat kamu" mama Erika mengelus kepala rambut anak nya itu.

"Nanti, Erika jarang ketemu mamah" sahut Erika sembari menunduk.

"Kata siapa? "
Mama Erika mendongakkan dagu Erika ke atas.

"Setiap hari pun! bisa banget" jawab mama Erika tersenyum simpul.

" Erika itu ga cinta sama dhipta...mamah. .... Erika itu cintanya sama Wildan... "Lirih Erika

" berarti kamu suka sama suami orang dong? "Sahut mama Erika

" suami orang?"Erika memutar bola matanya malas.

" mama serius, kamu ga liat status whatsapp nya ibu lia? "Tanya mama Erika dengan tegas.

" Wildan? Nikah sama lia? Apasih mahh"Erika terkekeh

"Ga percaya?"

"Wildan itu ga mungkin menghianati Erika mahh, Wildan itu setia"Erika membuka ponsel nya.

" halah! Kamu ga percaya? Wildan beneran nikah sam-"

"Mamah... Mamah mau buat Erika putus sama Wildan kan? Udah lah mah gaakan bisa" Erika memotong pembicaraan mama nya.

Umma Dhipta menghampiri Erika di dalam kamar.

"Sudah siap? " tanya umma dhipta menatap Erika.

"Sudah dong, bu" sahut mama Erika

"Cantik sekali menantu umma" puja umma tersenyum simpul.

Erika tertawa kecil
("Tawaan ini palsu, senyuman ini juga palsu, mau kabur rasanya") batin Erika

"Umma tunggu di ruang tamu ya" umma berjalan menuju ruang tamu.

"Mah, Erika gamau"lirih Erika ke arah ibundanya.

" ayo! "Tegas mama Erika menggandeng lengan anak nya untuk beranjak berdiri.

Erika dengan berat hati beranjak dari duduk nya, resah hati yang Erika rasakan tak dapat membohongi raut wajahnya.

Beberapa jam berlalu

Ruang tamu yang sedikit ramai, keluarga dhipta dan Erika yang tergabung menjadi satu, serta teman teman dhipta yang tak tertinggal.

" dhipta? Lo yakin? "Tanya riko, yaitu teman dhipta yang terkenal pintar dalam berbisnis, kini ia memiliki butik sendiri.

" buat apa ragu? Tugas seorang suami harus menerima kekurangan istrinya, apapun itu"jawab dhipta dengan nada bicara pelan

"Tapi gue nemu instagram nya Erika, dia punya cowo ! " sahut Gavin, teman dhipta sejak ia kecil.

KATAKAN  SAMUDERATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang