👤:Afan
Raaaaa
?
Hari ini lo sekolah kan?
Apa mau barengan sama gue aja?G mksi
Gue hri ini skolhYaudah ok
Sekilas chat afan dan rara pagi ini
Jam menunjukkan pukul 07:28 , rara yang tadinya masih menyisir rambut,sontak terkejut karna waktu sudah lewat, yang artinya dia kini terlambat untuk ke sekolah.
Ia menyisir rambutnya dengan sangat kencang yang membuat rambut rara menjadi rontok.
07:30 , ia terburu buru mengikat tali sepatu di depan pintu, setelah semua tali sepatu terikat, ia berlari menuju sekolahan
Mobil FORTUNE hitam, dengan kaca mobil nya yang terbuka lebar berhenti di teras rumah nya.
("Papa, mama datang? ") batin rara tercengang
" nak? Ya ampun.. Ayo papa antar"ucap papa rara
"Iya pa " sahut rara sambil masuk ke dalam mobil itu.
Setiba nya di sekolah, rara menyalimi kedua orang tua nya yang berada di dalam mobil.
Akhirnya tiba di kelas rara, untungnya.. Guru belum memasuki kelas rara saat ini.
Sepertinya guru guru hari ini rapat , karna tak terlihat 1 guru pun di kantor
Rara meletakkan tas di bangku kelas miliknya, yang bersebelahan dengan Adel.
"Hari ini pelajaran ga si? " tanya rara kepada Adel
Adel hanya mengangkat bahu nya tanda tidak tahu
"Lo kenapa si del? Cuekin gue mulu belakangan ini" tanya Rara dengan pelan
"SOK BEGO LO BANGSAT" sentak adel sembari menepuk mejanya dengan keras.
"Lah? Gue memang gatau apa apa! " sahut Rara menautkan kedua alisnya
"Halah, pergi lo dari sini, malas gue ngeliat muka munafik lo itu" ucap adel tanpa menatap Rara
Rara tak pikir panjang, ia bangkit dari duduknya dan menengok kebelakang.
Erika, teman sekelasnya yang sedang duduk sendiri di belakang, karna chika, teman sebangku nya itu tidak masuk hari ini.
Rara berdiri dan menghampiri Erika yang sedang bersantai dibangku nya
"Hai er" sapa Rara dengan ramah
"Iya ra" jawab Erika dengan senyumnya terhalang gingsul
"Chika izin kan? Izin kemana dia?" Tanya Rara dengan duduk di atas meja Erika
Duduk di meja saat tidak ada guru, adalah hal biasa oleh murid murid disana.
" katanya kakak nya pulkam, jadi dia ikut ke bandara buat mengabadikan momen nya sama kakak nya " balas erika
"Owh.. " Rara mengangguk paham dengan percakapan Erika
"Keluar yuk, cari angin" ajak Erika sambil menggandeng tangan kanan rara.
KAMU SEDANG MEMBACA
KATAKAN SAMUDERA
Teen Fiction"𝐾𝑎𝑙𝑎𝑢 𝑏𝑖𝑠𝑎 𝑑𝑖𝑚𝑖𝑛𝑡𝑎, 𝑎𝑘𝑢 𝑚𝑎𝑢 𝑘𝑖𝑠𝑎ℎ 𝑐𝑖𝑛𝑡𝑎 𝑠𝑒𝑘𝑜𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑢 𝑠𝑒𝑝𝑒𝑟𝑡𝑖 𝑟𝑎𝑟𝑎 𝑑𝑎𝑛 𝑎𝑘𝑠𝑎, 𝑠𝑒𝑚𝑢𝑙𝑢𝑠 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑘𝑎ℎ𝑛𝑦𝑎 𝑎𝑏𝑖𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑛 𝑘ℎ𝑎𝑛𝑠𝑎, 𝑠𝑒𝑟𝑒𝑐𝑒ℎ 𝑜𝑏𝑟𝑜𝑙𝑎𝑛𝑛𝑦𝑎 𝑎𝑓𝑎𝑛 𝑑𝑎𝑛...