Psychopath Queen Mamba

Bab 10.| Mendadak Hilang

Kehilangan terbesar adalah ketika Kamu Kehilangan seseorang yang sangat dicintai Untuk pergi selamanya.

PSYCHOPATH QUEEN MAMBA

****

Happy reading jangan lupa vote & komen
.
.
.
.

Tepat hari ini Senin 09-Februari/2020. adalah Hari dimana para murid Garuda Trisakti High School, melaksanakan Pelulusan sekolah Setelah menempuh Masa pembelajaraan selama tiga tahun. para murid Garuda Trisakti High school kini lulus dengan predikat Nilai paling terbaik, Banyak murid ditahun Ini Merasakan bangga karena pencapaian nilai yang diimpikan.

Kini rain Sudah melakukan foto bersama dengan guru dan teman sekelasnya, sekaligus pembagian piagam penghargaan untuk para Murid yang Mendapatkan Nilai yang Sangat bagus.

Kini rain mendadak tidak fokus karena memikirkan kedua orang tuanya akan kembali hari ini, sebelumnya reno menanyakan pada orang tuanya kapan sampai kemungkinan satu jam lagi sampai ke area sekolah. Padahal acara sudah hampir selesai, Tetapi orang tua dari rain belum saja datang.Orang tua dari deana dan Jeovanka sudah datang 4j am yang lalu.

Lalu dimanakah orang tuanya Kenapa sampai saat ini belum saja sampai. Bahkan acara pelulusan sekolah rain saja sudah selesai tinggal Pulang ke mansion, Namun feeling rain Terasa berbeda tapi entah apa. disaat rain sedang melamun reflek Jeovanka menepuk bahu rain karena Penasaran temannya itu kenapa dua hari ini sering melamun.

Pluk

Tepukan pelan yang dilakukan Jeovanka menyadarkan Rain yang sedang melamun,

"Ra kenapa melamun?" Tanya Vanka Yang menepuk bahu rain karena Melihat temannya sedari tadi melamun.

"Ha Kenapa." Jawab rain yang kaget karena tepukan bahunya.

"Kenapa melamun hem? ada masalah?" Tanya Jeovanka pada rain karena khawatir melihat ekpresi rain yang sedang memikirkan sesuatu hal.

"Enggak kok cuman kepikiran Mommy sama daddy yang pulang hari ini tapi mereka belum ngasih kabar, padahal udh 2 jam yang lalu turun dari pesawat." Rain yang memberitahukan pada Jeovanka alasan kenapa rain melamun.

"Mungkin mommy daddy lagi kena macet udah jangan difikirin lagi Ayok kedepan mereka udah nunggu. lagian kita udah 30 menit ganti bajunya yang lain udah pada diluar." Jeovanka menenangkan Rain Lalu keduanya kedepan untuk berkumpul bersama yang lain.

Didepan area sekolahan sudah ramai para murid adik kelas rain yang sedang bersiap untuk diberikan Piagam penilaian selama sekolah disini. dan Bukan murid saja yang hadir para orang tua murid pun ada semua disini, orang tua Jeovanka dan Deana sudah datang memang orang tua kedua gadis itu tidak melakukan perjalanan bisnis keluar negeri jadi mereka masih stay dinegara spanyol.

"Kakak." Panggil reno disebarang sana yang memanggil sang kaka.

"Ada apa Kenapa kau panik hem ada apa." Tanya rain yang ikut khawatir juga, Reno yang memanggil sang kaka pun mengalihkan atensi semua orang.

"Hiks Ka Itu kak." Reno dengan suara bergetar Dirinya sudah tidak sanggup Memberikan kabar itu.

Disaat rain dibuat bingung oleh adiknya tiba-tiba kenan datang Dengan wajah Panik juga, hingga kenan harus menanyakan rain satu persatu murid yang melihat posisi rain saat ini. Sebelum Kenan bertemu dengan rain malah Zidan lebih dulu menemukan Rain. rain semakin bingung dengan semua orang yang terlihat panik itu.