Mariposa - MingCoups/GyuCheol

Pria besar - Mingyu

Cuaca hujan dipagi hari cukup deras membuat lelaki yang bermarga Kim itu terlihat kesal karena ia tidak bisa berangkat bekerja, walaupun memakai mobil, ia merasa tidak nyaman jika hujan menutupi area seluruh mobilnya.

"Arrgh!, kenapa hujan segala!." Ucap kesal Mingyu, sambil memukul pelan tembok garasinya.

"Berkenan saya antar, Tuan?." Ucap salah satu pembantu rumah yang sedang menunggu Mingyu untuk berangkat.

"Enggak, ngga usah. aku ambil libur aja hari ini, kamu jangan lupa membereskan rumah ini ya. kakakku akan datang nanti sore." ucap tegas Mingyu.

"Ya, Tuan."

-

Mingyu sangat menyukai olahraga, jadi dia sedang ngegym didalam rumah hingga hujan reda.

"Aku jadi pengen kue yang kemarin.. rasanya masih tertinggal di lidah, enak bener." ucap dalam hati Mingyu.

Mingyu menuju parkiran dan sudah disambut banyak pembantu nya.

"Jika kakakku datang, biarkan dia masuk ke dalam, jangan membuat kakakku menunggu kehadiranku. paham?." Ucap tegas Mingyu ke pembantu nya.

"Baik Tuan!."

Sebenarnya, Mingyu sengaja ingin keluar agar tidak bertemu dengan kakaknya, Minju.

-

Pria berotot itu sudah tiba di toko roti Rene.

Clingg Clinggg

Lonceng pintu berbunyi dan seperti biasa, ramai pengunjung ~

Mingyu kebingungan duduk dimana, ia ingin memesan terlebih dahulu dan memakannya di mobil - rencana Mingyu.

"Antri sekali, ini kapan selesainya..." ucap Mingyu dalam hati.

Mingyu tidak sengaja menatap kearah dapur yang didalamnya terdapat sesosok lelaki berambut cokelat yang ia lihat terakhir kemarin, ya. itu Seungcheol.

Seungcheol sedang sibuk di dapur untuk membuat dan mengolah kue, ia tidak menyadari bahwa Mingyu melihatinya dari jauh.

"Ya ampun.. tumpah segala!." cream yang sedang dibuat Seungcheol tidak sengaja tumpah dan menodai ujung baju Seungcheol, ia ingin pergi menuju wastafel dan berbalik badan.

Seungcheol tidak sengaja melihat ke arah luar yaitu kasir, dan melihat sosok lelaki tampan dan besar yang ia lihat kemarin, Mingyu.

Tatapan mereka bertemu, hanya sedetik itu saja dan Mingyu yang menyadari hal itu langsung membuang muka, sama hal nya dengan si manis Seungcheol.

Lucu banget mereka 😭😭🥺 - author

"Hahhh? itu kan om om yang kemarin itu ya? dia dateng kesini ngapain ya?? apa perutnya sakit??, ihhhh." ucap Seungcheol dalam hati sambil menunduk tak berani menatap Mingyu karena kejadian kemarin menjatuhkan sendok dihadapan Mingyu.
Seungcheol sadar bahwa waktunya terbuang karena memikirkan tentang Mingyu yang sedang mengantri makanan (sebenarnya) ia memilih kembali melanjutkan aktifitas nya.

-

Mingyu akhirnya hanya memesan Croissant Vanilla, menu yang ingin ia makan kemarin sudah terjual habis, Mingyu sedikit kecewa tetapi dia tidak masalah dengan hal itu.

Mingyu tidak duduk di dalam toko itu karena sangat ramai pembeli, ia duduk diluar toko sebelah tepi yang terdapat kursi lebar yang kosong.

Croissant pesanan Mingyu sudah jadi.

"Seungcheol, tolong antarkan kue ini di depan ya, ada bapak bapak yang pake kaos putih." ucap Joy yang sedang sibuk mencatat stok.

"Kok aku? aku kan bagian buat cream" ucap Seungcheol tanda heran.