"..........."
"..........."
'pada kenapa lagi mereka?' batin putri heran melihat upi dan amu bengong
"pengen liat dia nangis lagi, aneh gak sih?"gumam amu yang masih bisa didengar oleh upi dan putri
'?!'
"pacaran sama makhluk ghaib aneh gak sih?"dibalas oleh gumaman upi yang masih bisa didengar oleh amu dan putri
'??'
"kalau aku jadi anime aneh gak sih?" gumam putri keceplosan melihat amu dan upi tatap-tatapan karena pikiran mereka sendiri
"itu aneh" ucap amu dan upi serentak
'heh ...'
"lupain aja obrolan tadi"
"omonganku emang aneh, tapi punyamu lebih gak waras pi, segitunya kamu mau pacaran?"
"hum..."putri memandangi mereka sambil memakan chiki ntah milik siapa
"KUBILANG LUPAIN AJA!!! LU SENDIRI JUGA ANEH BANGET! MASA SENENG LIAT ORANG NANGIS?!"ucap upi kesal dan mencubit pipi amu dan amu tidak sengaja menyenggol putri
'ah chiki ku- eh chiki orang...'
"sesama gak waras gak boleh saling menghina"
'dan aku gak boleh sampai ketularan' batin putri menjauh dari mereka berdua sedikit mendekati toro
"temennya mas?"tanya mas mas random kepada toro
"bukan pak.."gumam putri sembunyi dibelakang toro
"nyeh!"
"bukan"balas toro datar
"nyeh!"
"kalau yang albino ini?"tunjuk mas random ke arah putri yang berada didekat toro
'albino?'batin putri shock
"iya, teman saya"balas toro sambil menghadangi tangannya didepan putri
"wah parah toro! gak ngakuin temen! putri juga sama aja! kukira hubungan kita istimewa!" teriak upi
"oke cerai kita! gak temenan lagi nih!" lanjut amu tidak kalah berisiknya dengan upi
'huh... ngerinya'batin putri mengatur sedikit nafas
"kalian berisik"ucap toro keringetan
"ga boleh teriak..."
"ehe maaf!"
"yeyeyyeeye~ es krim~ kita makan es krim yeee~"
'harus sedikit menghinda-'
"AWAS BOLA!!!!"teriak amu menghalangi toro dengan tangannya
BTAK!
DUK!
bruk
"eh..."upi shock melihat bolanya mental kearah kepala putri hingga membuatnya oleng dengan es krimnya
"...."
'aku duluan yang kena....'batin putri menahan pusing sambil melihat es krimnya yang sudah jatuh ke tanah
"ah putri! kamu gak papa?? ada yang sakit gak? mau ke uks?!!" ucap toro panik melihat keadaan putri
"gak papa..."balas putri mencoba berdiri
'darah rendah ku...'
"woi! yang main bola hati-hati dong! kena orang tauk!!!! lu pada kalo punya dendam ayo sini by one!!!! baku hantam kita!!!" teriak upi marah kepada anak-anak yang bermain bola
"aah, tanganmu lecet"ucap toro tambah panik melihat tangan amu memerah
"santai, gini doang mah dijilat juga sembuh" ucap amu menenangi toro
"aduh sorry, kita gak sengaja kok"
'cocot mu, mau ku cekek rasanya'batin putri kesal karena es krim vanilla nya jatuh gara-gara dihantam oleh bola
"minta maaf yang bener! jangan sambil cengengesan!"ucap upi memarahi pemuda berambut merah tadi
'mode emak-emak'
"tolong operin bolanya dong"
"cih! minta maaf aja gak becus! makan nih bola!!!"ucap upi menendang bola yang berada didekatnya
DUESH!!!!
bola yang ditendang oleh upi bersamaan dengan sepatunya yang copot tidak mengarah pada pemuda pemuda yang dari kemaren bermain bola yang selalu mengarah kearah amu dan upi, tapi bola dan sepatu tersebut malah jatuh ke es krim milik amu dan toro
'sudah ku duga, yang bermasalah itu bolanya... bukan yang main bola'
"ah maaf... sepatuku ikut lepas" ucap upi keringat dingin merasa bersalah
"apa boleh bolanya ku bakar?"gumam putri melihat bola sepak tersebut
"bau sikil"
*kaki"dasar, ku santet aja mereka-"
"put, udah.... gapapa...."
__________________________________________
_TBC_
KAMU SEDANG MEMBACA
[ Sleepy Girl × WEE!! ]
FanfictionUang, Rebahan, dan Husbu, itu semua adalah segalanya bagi Putri. Teman? hmm tidak dulu, menurut Putri itu tidak terlalu penting karena bisa saja mereka akan berpaling jika sudah mempunyai teman baru... Tapi, semuanya sirna setelah Putri pindah seko...