UNLIKED HIGHSCHOOL(Revisi)

4

Flashback~
in school at canteen

' splash '

Suara nampan, jatuhnya tempat meletakkan jatah makan siang murid-murid di HERCUL HIGHSCHOOL kini terdengar di tengah-tengah kepadatan jam istirahat, tepatnya canteen sekolah.

kesunyian kini melanda tempat tersebut. Sedangkan Keramaian memandangi 3 perempuan dan 3 laki-laki yang kini tengah bertatapan dalam diam.

2 dari laki-laki itu hanya menelan ludah. Melihat temannya yang terlihat kacau-entah karena apa sehingga menabrak salah satu perempuan yang tadinya sedang asik berbincang -bincang dengan temannya.

Sedangkan ke-3 perempuan itu hanya terkejut karena kedatangan laki-laki-itu secara tiba-tiba, dan menabrak mereka.
Sehingga nampan yang awalnya terisi makanan lezat, berserakan menghiasi ubin yang awalnya bersih dan mengkilat.

Suasana yang awalnya-aneh, kini hilang saat salah satu dari laki-laki membuka suara.

" APA KAU TIDAK PUNYA MATA? " Teriak salah satu dari lelaki itu.

Sunyi.

Itulah yang terjadi ketika teriakan itu terdengar.

Seakan tak memperdulikan jawaban dari mereka. Laki-laki itu melanjutkan langkahnya sambil menghelaskan nafasnya kasar.
Dia-bahkan tidak menyadari kalau telah menyenggol salah satu dari perempuan tersebut.

" Chogi~ " ucap gadis berambut panjang yang kini berbalik memandangi laki-laki yang baru saja menyenggolnya.

" Chogi~ " pangilnya lagi. Namun kali ini lebih keras.

Tak ada respon. Laki-laki itu melanjutkan langkahnya tanpa memperdulikan panggilan dari gadis tersebut.

" YAAKK.. APA KAU TIDAK PUNYA TELINGA? TUAN JEON JEONGGUK YANG TIDAK MEMILIKI SOPAN SANTUN SEBAGAI MANUSIA" Teriak gadis itu.

" CIH~ AKU SEKARANG YAKIN KALAU KAU ITU BUKAN MANUSIA." Ucapnya-lagi tak kalah keras.

Langkah laki-laki yang dipanggil Jeongguk itu kini terhenti.
Ia berbalik membalas tatapan gadis yang meneriakinya.
Jungkook berjalan mendekati gadis itu. Lalu berhenti tepat dihadapannya.

Jungkook menatap mata gadis itu tajam. Ia sedikit menunduk untuk menantang tatapan gadis itu. Namun usahanya untuk membuat gadis itu takut sia-sia.
Karena gadis itu malah semakin berani dan menganggakat dagunya kearah Jungkook.

' berani sekali dia membuat masalah denganku' ucap Jungkook dalam hati.

" Kau ingin apa? " ucap Jungkook dengan nada meremehkan.

Ia memajukan wajah tampannya itu kearah gadis yang menatapnya. Membuat gadis itu kikuk untuk sementara. Namun gadis itu tetap bersih keras untuk bertahan memandangi wajah Jungkook yang sombong.

'Ck~ck'

Itulalah suara yang keluar dari mulut gadis itu. Membuat kening Jungkook berkerut tak mengerti.
Sedangkan kedua teman dari gadis itu mulai menarik-narik temannya agar tidak masuk kedalam perkelahian.

" soonbi. Ayo kita kembali. " bujuk seorang gadis bermata bulat. Yang nampaknya ia sudah ketakutan dengan aura tegang yang dikeluarkan oleh Soonbi dan Jungkook.

" soonbi~ah. Sudahlah. " ucap temannya yang satu lagi.

" Aku ingin apa? Cih~ kau berpura-pura tidak punya otak, atau kau memang tidak punya otak? " ucap gadis yang dipanggil Soonbi-itu sambil menekan kalimat terakhirnya.

" MWO? " mata Jungkook melotot menatap gadis itu. Namun rasa takut Soonbi sama sekali tak tampak di perdebatan itu.

" Jelas-jelas kau orang yang salah karena sudah menabrak kami. Tapi kau malah membentak temanku yang bahkan membiarkanmu pergi tanpa meminta maaf? " Soonbi berteriak. Ia mendorong-dorong tubuh tegap Jungkook dengan jari telunjuknya. Seakan-akan jijik dengan sosok yang berada dihadapannya.

Jungkook terdiam. Terkejut dengan perbuatan Soonbi terhadapnya.

Jungkook yang tak terima kini maju selangkah. Bermaksud membalas Soonbi yang tengah menatapnya dengan marah.

Namun langkah keduanya terhenti ketika Soonbi malah kembali maju kearah Jungkook.

" BO? Kau ingin bilang APA? Kau ingin bilang aku punya otak? Jadi tarik kata-katamu itu! " ucap Soonbi memperagakan kalimat yang ia kira-kira akan menjadi jawaban Jungkook.

" Kalau kamu memang punya otak sehat. Kau tidak perlu menabrak dan membentak kami. Seenak Dengkulmu itu menabrak tanpa meminta maaf, lalu berani menyenggolku . Huh? "

" Tapi~ "

" tapi apa? Kau tidak bisa mengelak karena seharusnya aku yang bilang APA KAU PUNYA MATA? "

Jungkook kini tersungkur jatuh. Memandangi dengan takjup sosok Soonbi yang dengan berani menantangnya dari bawah.

Soonbi dan teman-temannya kini berlalu dari canteen. Membiarkan keramaian menatap mereka yang hilang dibalik dinding, termasuk-Jungkook.

" pertunjukan sudah selesai. Ayo Bubar-bubar! " teriak Taehyung~teman Jungkook yang berusaha mencairkan suasana.

" kau sebenarnya kenapa Jungkook? Kenapa kau menabrak mereka, dan tidak meminta maaf " ucap Jimin. Terdengar hela-an nafas dari temannya itu.

" aku menabrak mereka? " tanya Jungkook.

" tentu saja Tuan Jeon Jeongguk. Kau yang menabrak mereka duluan~ "

Sepertinya aku sudah gila. Gumamnya dalam hati