ep9

3 0 0
                                    

Spill spill wajah cast kita yuk!!!
Aku harap cocok sama karakternya ya bes😊😊

Spill spill wajah cast kita yuk!!!Aku harap cocok sama karakternya ya bes😊😊

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Foto yang kalem-kalem dulu ya,ini mode abis cuci mobil😭😊

Foto yang kalem-kalem dulu ya,ini mode abis cuci mobil😭😊

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cewek tangguh nih,senggol dong😭😭

Segitu dulu ya cast kita,author sih berharap semoga ada projek bareng mereka berdua😊 tvn skipp ya🙏😂

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

🌻POV RAJA

"Mbak Agnia cantik kan mas Raja?"

"Sama-sama single nya,jadikan istri aja mas"

"Cocok lah mas Raja sama mbak Agnia"

Sepulangnya Bu Calya,para tetanggaku lebih tepatnya ibu-ibu komplek habis-habisan menjodohkan aku dengan dia.

Siapa sih yang gak mau kenal lebih dekat lagi dengan dia?cuma aku takut saja jika dia sudah punya pacar,ibu-ibu mah mana tau kan?bisa beda urusannya kalau dia sudah berpawang.

Aku sendiri masih memakai bahasa formal untuk bicara dengan dia terlebih kita juga belum tau usia kita.

"Haduh mas Raja kalau mau senyum,senyum aja jangan ditahan!!gas terus mas Raja sampai pelaminan"

Sebegitu ngenesnya ya status singleku,sampai ibu-ibu seneng banget lihat aku dekat sama Bu Calya.

Selesai acara aku langsung pulang karena mama ku tadi telfon katanya akan menginap di rumah ku.

Aku melihat seorang pria sedang bersandar dimobilnya tepat didepan rumah Bu Calya,aku rasa bahwa pria itu adalah pacarnya.Yang benar saja spek seperti Bu Calya single,bisa jadi itu hanya pengakuan dia saja.

📞mama

"Iya ma?udah sampai mana?"

"Sebentar lagi keluar tol,mama lagi pengen nasi bebek madura yang sebelah minimarket itu,tolong kamu belikan ya!"

"Siap bu bos"

Aku kira pacarnya Bu Calya sudah pergi tapi ternyata belum malah sedang bercanda gurai dengan si pemilik rumah."mau kemana pak?"

"Beli nasi bebek bu,mari..."

"Iya silahkan"

Aku tidak berekspektasi bakal disapa sama Bu Calya apalagi tadi waktu di balai entah perasaanku saja atau tidak,tapi Bu Calya terlihat sedikit murung.

Warung bebek disini memang enak,tak heran kalau antrinya sangat panjang.Selain enak harganya merakyat juga porsinya bar-bar cocok buat anak kos.

Untuk masak,aku jarang memasak kalau mood saja sih lebih banyak order online.

Setelah mendapatkan 3 porsi nasi bebek,aku langsung pulang dan berharap pria itu sudah pergi dari rumah Bu Calya.

Dan benar saja,pria itu sudah pergi mungkin karena aku yang kelamaan mengantri nasi bebek tadi,rumah Bu Calya juga sudah padam sebagian lampunya.

"Raja...kamu bandel banget ya!!!disuruh ke rumah mama gak mau!!telfon mama sekarang sudah jarang" begini lah mamaku,baru saja sampai sudah ngomel-ngomel.

Kami berlima tidak pernah merasa risih atau pun malu saat mama cipika cipiki kita,hingga saat usiaku menginjak 37 tahun kasih sayang mama dan papa sama rata ke kita.

Kalau saat ini sudah ada cucu,jadi mereka berdua lebih sayang ke cucunya sekarang.

"Ja...mama punya kenalan,dia pegawai di tempat mama.Anaknya baik,cantik pokoknya cocok sama kamu"

"Stop ma,udah 5x ya mama jodohin Raja begini.Pasti ujung-ujungnya sama aja,zonk semua"

"Makanya buruan Raja...umur kamu itu loh mau 40 tahun!!apa lagi yang kamu cari?!"

"Raja sudah punya sebenarnya tapi belum siap aja mau dibawa ke mama"

RAJA di HATI ARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang