02 - Bukankah Ini Hari Pertama Kita?

69 14 11
                                    

*

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*

*

*

Matahari sangat terik hari ini, panasnya membuat siapa pun yang terpapar terlalu lama akan terasa perih dan terbakar. Di tengah-tengah cerahnya hari tanpa awan itu, Hyunso duduk di halte dengan kondisi berantakan, baik rambut, maupun pakaian.

Jika ditanya apa yang telah terjadi padanya, maka kita perlu melihat kilas balik saat Jungkook terbangun dari tidurnya.

“Selamat pagi, pacarku.” Wajah Hyunso dihiasi oleh senyuman manis yang panjang. Ia bermaksud untuk menyambut pagi kekasih(?)nya itu dengan hangat.

Jungkook butuh waktu beberapa detik untuk mencerna kondisi di sekitarnya, dan ketika menyadari seorang wanita asing tengah berbaring di sebelahnya itu, ia refleks berteriak dan turun dari ranjang, menarik selimut untuk menutupi tubuhnya yang telanjang bulat.

“Kenapa ada wanita di sini?!” Mata Jungkook mau tak mau melihat pemandangan tubuh Hyunso tanpa busana karena ia menarik semua selimutnya.

Lagi, Jungkook berteriak panik dan sontak berbalik. “Kenapa kau telanjang?!”

Bukannya panik, Hyunso malah tersenyum senang. “Kau tidak ingat? Kita, kan habis mengalami malam yang panas,” ucapnya dengan nada menggoda.

“Malam... Panas?” Jungkook samar-samar mengingat kejadian gila yang ia lakukan bersama Hyunso tadi malam.

Satu-satunya hal yang ia ingat dengan jelas adalah ketika dirinya memegang pinggang Hyunso, dan menarik tubuhnya agar miliknya bisa masuk lebih jauh ke dalam, sementara Hyunso terus mendesah kasar penuh kenikmatan.

Parahnya lagi, di tengah-tengah aksinya itu, ia mengucapkan sebuah kalimat gila yang tak pernah ia bayangkan selama hidupnya.

“Milikmu sangat sempit, Hyunso...”

“AAAAARRRGHHHH!” Jungkook berteriak frustrasi sembari mengacak-acak rambutnya kasar. Lalu setelahnya ia merosot jatuh, dan menatap kosong ke bawah. Ia menatap kedua telapak tangannya yang sudah gemetar hebat.

“A-aku... Melakukannya...” Bahkan suaranya juga terdengar gemetar. “Aku... Sudah bukan perawan lagi...”

Mata Jungkook berair, mungkin sebentar lagi air mata itu akan meluncur dari pelupuk matanya. Wajahnya merah sekali seperti tomat.

Akhirnya, ia pun menangis. “Hyung... Aku melakukannya...!”

Jungkook adalah pria yang sangat disiplin. Dia sudah menulis rencana hidup agar tidak melenceng jauh dari tujuan hidupnya. Dan, salah satu hal yang ia masukkan ke dalam daftar hitam adalah melakukan one-night-stand dengan wanita asing. Jungkook benar-benar orang yang menjaga dengan baik keperawanannya. Agar kelak, ketika ia bertemu dengan belahan jiwanya, ia tidak merasa bersalah sama sekali ketika melakukan hubungan intim.

I'm Your LimerenceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang