VIII

1.4K 143 8
                                    

Setelah selesai makan, Jungkook pun pamit kepada Lisa dan Bambam karena ia baru ingat kalau ia kemari membawa tuan nya.

Jungkook kembali ke ruangan Eun Woo. Lalu ia dapat melihat Eun Woo yang sedang berbincang dengan Taehyung.

"Hyung! Sudah selesai?"

"Sebentar lagi Kookie / sebentar lagi baby," ucap Eun Woo dan Taehyung bersamaan.

Jungkook pun tersenyum kikuk. "Yasudah lanjutin aja, Kookie tunggu disini, emm.. Eun Woo Hyung! Kookie pinjam ponsel boleh?" tanya Jungkook saat melihat ponsel Eun Woo berada pada meja disampingnya.

"Hum.. terserah kamu asal duduk diem disana!" Perintah Eun Woo dan diangguki Jungkook.

Jungkook pun mulai menghidupkan ponsel Eun Woo. "passwordnya Hyung?" Tanya Jungkook saat tau ternyata ponsel Eun Woo memiliki password.

"Tanggal lahir kamu, lupa?" Tanya Eun-Woo membuat Jungkook langsung nyengir.

"Hehe, ngetes aja kirain udah di ubah"

Percakapan mereka membuat Taehyung terbakar api cemburu dan menampilkan ekspresi dinginnya.

Jadi? Apa mereka benar-benar sepasang kekasih? Kenapa sampai password hp nya pun tanggal lahir Kookie?

Batin Taehyung.

Setelah itu, Eun Woo pun memulai kembali penjelasannya dan Taehyung pun menyimak dengan ogah-ogahan.

Cukup lama mereka berbincang, akhirnya Taehyung sudah diperbolehkan kembali Jungkook pun dengan semangat mendorong kursi roda Taehyung karena mood nya yang sedang baik.

"Tuan, habis ini mampir ke minimarket ya!" Seru Jungkook.

"Hmm," balas Taehyung tanpa sadar kalau Jungkook memanggilnya dengan sebutan Tuan.

Di perjalanan, Jungkook bercerita banyak tentang pekerjaannnya dirumah sakit walaupun hanya supir yang mendengar dan sesekali ia menanggil Taehyung dengan sebutan Tuan.

Mereka pun sampai di minimarket. Taehyung ternyata juga ingin ikut turun dan Jungkook pun menuruti permintaannnya.

Mereka berdua mulai membali apa yang diinginkan Jungkook dengan Jungkook yang mendorong kursi roda dan Taehyung yang memegang keranjang.

"Tuan, tuan ingin ini nggak?" Tanya Jungkook sambil menyodongkan satu kotak strawberry ke hadapan Taehyung.

Sedangkan Taehyung, pria itu tiba-tiba mengernyitkan alisnya dengan perasaan yang tak karuan.

Kookie memanggilku tuan? Apa mungkin dia hanya salah sebut tadi?

Batin Taehyung, lalu ia pun menganggukkan kepalanya.

Jungkook segera meletakkan beberapa kotak strwberry ke dalam keranjang lalu berpindah ke rak khusus susu.

"Eum.. Kookie pengen banana milk kalau Tuan?" Tanya Jungkook membuat Taehyung yang sedang berfikir keras menegakkan kepalanya.

"Ap- apa? Kookie manggil Hyung tadi dengan sebutan apa?"

"Tuan?"

"Ke-kenapa? Kenapa Tuan? Bukankah seharusnya Hyung?" Tanya Taehyung yang tak terima.

Jungkook pun mengernyitkan alisnya. "Hum? Bukannya hubungan kita hanya sebatas suster dan majikan? Terus kenapa Kookie harus manggil Hyung? Emang kita sedekat itu?" Tanya Jungkook membuat nafas Taehyung langsung tercekat.

Jungkook ambil hati dengan kata-katanya. Bahkan terlalu ambil hati.

"Kookie, bukan begitu Sayang, tadi Hyung cuma-"

"Kajja! Kookie udah ambil susunya! Kita pulang sekarang tuan!" ucap Jungkook lalu ia langsung mendorong kursi roda Taehyung menuju kasir dan membayar setelah itu mereka pun kembali ke mansion Kim.

Setelah sampai, mereka pun menaiki lift untuk pergi ke kamar Taehyung.

"Tuan istirahat aku-"

"Hiks maaf jangan seperti itu aku minta maaf, aku bukan tuan mu aku tidak mau dipanggil tuan, kita dekat kita sangat dekat sampai tak ada yang namanya suster dan majikan, aku benci kata-kata itu hiks maaf," ucap Taehyung tiba-tiba sambil memeluk pinggang Jungkook yang berdiri.

"Tu-"

"NO!! NO TUAN! hiks kumohon bukan tuan, Taehyungie, aku Taehyungie, aku Taetae," ucap Taehyung semakin mengeratkan pelukannya.

Ingin sekali Jungkook tertawa keras mendengar rengekan Taehyung tapi dia harus bertahan dengan drama nya.

"Tapi kau majikanku-"

"BUKAN MAJIKAN!! BUKAN MAJIKAN, MAJIKANMU EOMMA," ucap Taehyung yang masih memeluk Jungkook, ia menyembunyikan kepalanya ke dalam baju Jungkook dan kaki yang dihentakkan pelan membuat Jungkook terkekeh puas.

Taehyung nya sangat mirip dengan balita yang merengek minta mainan.

"Iya-iya bukan Tuan, tapi Taetae, iyakan Taetae?" Tanya Jungkook dan Jungkook dapat merasakan Taehyung mengangguk di perutnya.

"Aigo, uri Taehyungie menggemaskan sekali eoh?" Tanya Jungkook membuat Taehyung langsung menyembulkan kepalanya lalu menatap Jungkook dengan memelas.

"Ingin strawberry yang tadi," ucap Taehyung membuat Jungkook semakin tertawa lalu memilih mengenggukkan kepalanya dan pergi mengambilkan strawberry untuk Taehyung, meninggalkan Taehyung yang tersenyum hangat dengan jejak air mata di pipinya.

...

TBC.

aigo.. uri Taehyungie😭🤏

Aku up tapi pendek, rencananya kan mau hiatus hhe.

Oh iya aku denger kabar kalau..
⚠️wp bakal nge hapus cerita yang berbau 18+ ya? Terus rencananya akan dipastikan bulan mei?.

Semoga yang dihapus cuma cerita 18+ bukan cerita BXB.⚠️

Kalau dia ngehapus BXB kita pindah aja ke fizzo novel kan aku ngetiknya jga enak sambil dibayar HAAHAHAH *ketawa jahat*

SUSTER PRIBADI || TAEKOOK ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang