"Hum... enak banget," ucap Taehyung yang sedang memakan buah strawberry yang mereka beli di minimarket tadi.
Jungkook pun terkekeh, ternyata benar, kata Eomma Kim yang pernah bilang kalau Taehyung itu maniak strwaberry.
Cara makan Taehyung itu terbilang unik, karena bibirnya yang akan maju saat mengunyah, membuat Jungkook semakin gemas.
"Apa aku aja yang jadi dominan nya?" Batin Jungkook sambil sedikit terkekeh membuat Taehyung langsung memandang heran kearahnya.
"Baby, kenapa?" Tanya Taehyung membuat Jungkook tersadar dari lamunannya.
"Ya, Taetae? Kenapa?" Tanya Jungkook membuat Taehyung mengernyit heran. "Kan tadi aku yang tanya," ucap Taehyung membuat Jungkook menunduk malu karena tidak fokus.
"Hayo lohh... Kookie berpikiran kotor ya?" Tuduh Taehyung membuat Jungkook spontan menggeleng.
"ENGGAK KOK! enak aja!" Balas Jungkook. "Kookie cuma mau tanya!" Jelasnya.
"Apa?" Tanya Taehyung penasaran.
"Um.. kalau Kookie sama Hyungie nikah, Hyungie mau gak jadi uke Kookie, soal-"
"HEH! ENAK AJA!" Balas Taehyung dengan cepat membuat Jungkook langsung mempoutkan bibirnya.
"Kenapa? Hyungie kan lucu! Nanti kalau Kookie yang jadi pihak bawah orang ngiranya kan kebalik! Harusnya yang lucu jadi pihak bawah!" Protes Jungkook.
"Jadi kau ingin aku seperti ini hah?!" ucap Taehyung menampilkan wajah datarnya. Jungkook yang melihat itupun langsung menunduk takut.
"Gak gitu juga, Kookie kan jadi takut," cicit Jungkook yang sudah melengkungkan bibirnya kebawah.
"Ingat Jeon, menikah dan soal pihak bawah dan pihak atas bukan hanya soal sikap yang lucu tapi juga tentang takdir, aku yakin bahwa kau mempunyai rahim! Jadi, jangan asal bicara, mengerti?!" Ucap Taehyung dengan tegas. Ayolah, dia merasa terhina saat posisinya di permainkan oleh seorang uke.
"Iya maaf," ucap Jungkook yang diam-diam sudah menitikkan air matanya. Jungkook itu cengeng, sangat cengeng kalau kata Eomma dan Appanya, makanya dia tak pernah kena marah saat dirumah, Eomma dan Appanya sangat tidak tega melihat anaknya menangis.
"Angkat wajahmu saat berbicara!" Ucap Taehyung membuat Jungkook sedikit terlonjak kaget dan langsung mengangkat wajahnya.
Taehyung pun kaget melihat Jungkook yang sudah berlinang air mata. "Hiks maaf maaf maaf, maafin Kookie, jangan marah-marah hiks Kookie takut," ucap Jungkook sambil menangis sesegukan.
Taehyung pun menarik Jungkook ke dalam pelukannya. "Iya Sayang, maafin Hyung juga," ucap Taehyung dengan lembut.
"Hiks Hyu - Hyungie jaat marah-marah sama Jungkookie terus hiks Kookie kan jadi takut," ucap Jungkook yang masih menangis sesegukan.
"Ssst iya, maafin Hyung ya, sekarang udahan nangisnya, nanti sesak nafas Sayang, udah ya," ucap Taehyung sambil terus mengusap punggung Jungkook dengan lembut.
Tak berselang lama isakan itu pun menghilang digantikan dengan deru nafas teratur dari Jeon Jungkook.
Taehyung pun sedikit menundukkan wajahnya. "Ahh udah tidur ya, lucu banget sih," batin Taehyung.
....
Sekarang Taehyung dan Jungkook sedang berpelukan ria di dalam kamar sambil menonton sebuah drama komedi romansa.
"Hihi kok ceweknya kayak gitu," ucap Jungkook sambil terkikik geli melihat adegan dimana sang wanita sedang memanjat pohon untuk bersembunyi dari teman-temannya.
Taehyung yang memperhatikan Jungkook pun ikut terkekeh. "Habis ini masih ada rencana mau cuti?" Tanya Taehyung yang teringat beberapa hari yang lalu Jungkook meminta izin cuti kepadanya. Jungkook pun mengangguk sambil terus mengunyah cemilannya.
"Appa mau buka cabang restoran atas nama Jungkookie jadi Kookie harus datang langsung," jelas Jungkook.
Taehyung pun mengangguk. "Pasti kamu anak sultan juga," ucap Taehyung yang dibalas anggukan oleh Jungkook. "Bisa dibilang begitu."
"Kenapa malah milih ngerantau sambil jadi suster?" Tanya Taehyung yang sekarang sedang mengelus rambut Jungkook dengan lembut.
Jungkook pun memejamkan matanya karena nyaman. "Karena iseng aja, entah udah berapa ribu kali Appa nyuruh berhenti, tapi Jungkookie udah terlanjur nyaman," jawab Jungkook seadanya.
"Nama Appa kamu siapa?" Tanya Taehyung.
"Jeon Sehun, salah satu pengusaha sukses di busan," jawab Jungkook. Taehyung pun menganggukkan kepalanya. "Dia juga punya proyek sama Hyung," ucap Taehyung membuat Jungkook langsung mendongakkan kepalanya melihat kearah Taehyung dengan penuh tanda tanya.
"JK HOTEL, itu proyek Hyung sama Tuan Jeon, JK HOTEL atau singkatan dari JEON KIM HOTEL adalah proyek kami berdua," jelas Taehyung.
Jungkook pun mempoutkan bibirnya membuat Taehyung heran. "Kenapa Baby? Ada yang salah?" Tanya Taehyung hati-hati.
"Kookie kira JK HOTEL itu singkatan dari JUNGKOOK HOTEL," ucap Jungkook dengan kesal membuat Taehyung terkekeh.
"Kalau kamu mau artiin gitu juga gapapa," ucap Taehyung.
"Tapi tetap aja bukan itu arti sebenarnya," ucap Jungkook yang masih kesal.
"Kkk~ yaudah habis Hyung sembuh, Hyung buat proyek baru lagi atas nama Jungkookie," ucap Taehyung dengan lembut membuat Jungkook langsung memusatkan perhatiannya kepada Taehyung.
"E-eh? Gak usah Hyungie, gak usah! Jungkookie gak papa kok kalau hotel itu bukan singkata nama Jungkookie," ucap Jungkook.
"Gak papa Sayang nanti Hyung buat proyek baru lagi buat kamu," ucap Taehyung dibalas gelengan oleh Jungkook.
"Em.. Jungkookie gak mau nyusahin Hyungie, gimana pun dekatnya Jungkookie sama Hyungie sekarang kita belum punya hubungan yang jelas," ucap Jungkook dengan sedikit ragu ia tak mau Taehyung tersinggung lagi.
Taehyung pun tersenyum lembut dia mengerti dengan apa yang dipikirkan Jungkook. Tangan Taehyung kembali terulur membawa Jungkook kepelukannya lalu mengelus rambut Jungkook dengan lembut.
"Jungkookie denger gak?" Tanya Taehyung sambil terus mengelus rambut Jungkook. "Denger, Hyungie sakit jantung? Eumh.. tapi jantung Jungkookie juga gitu apa kita sama-sama sakit jantung?" Tanya Jungkook membuat Taehyung terkekeh geli.
"Gak gitu konsepnya sayang, kamu ini ya! Masalah medis kamu tau, tapi kalau masalah cinta begonya kebangetan," ucap Taehyung sambil memeluk gemas tubuh Jungkook.
"Jadi?" Tanya Jungkook sambil mendongakkan wajahnya menatap wajah Taehyung dari bawah.
"Itu namanya cinta, Jungkookie jatuh cinta sama Hyungie, begitu pula Hyungie udah jatuh cinta sama Jungkookie," jelas Taehyung.
"Tapi, maaf ya Sayang, Hyung belum punya nyali buat ngikat kamu dalam suatu hubungan, Hyung terlalu rendah buat kamu yang sempurna, tunggu sampai Hyung sembuh ya? Hyung pastikan hanya Hyung yang pantas mendampingi Jungkookie," lanjut Taehyung.
Mata Jungkook pun berkaca-kaca. "Ggukie gak pernah beda-bedain orang, kasta, fisik, harta atau apapun itu hiks Jungkookie cinta Hyungie. maka, Jungkookie akan menerima apapun keadaan Hyungie," ucap Jungkook lalu ia semakin mengeratkan pelukannya kepada Taehyung.
Mata Taehyung ikut berkaca-kaca lalu ia menangkup pipi Jungkook mencium bibir itu sekilas lalu menggeleng.
"Jungkookie mungkin menerima Hyungie, tapi Hyungie yang merasa tak pantas Sayang, tunggu sebentar lagi ya? Sebentar lagi kita perjelas hubungan ini," ucap Taehyung. Jungkook pun mengangguk lalu kembali memeluk Taehyung.
....
YEAYY!!! SIAP JUGA!
1000+ KATA GUYS MOGA KALIAN GAK BOSEN YA HHE.Oh iya, ini baru publish tanggal 14 pdhl udh ditulis dari tgl 10.
Nasib pelajar missqueen kuota:(
KAMU SEDANG MEMBACA
SUSTER PRIBADI || TAEKOOK ||
FanfictionBagaimana jika taehyung pria yang lumpuh dan bertingkah menyebalkan jatuh cinta pada suster pribadinya?